1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan adalah suatu kebutuhan yang sangat penting pada saat ini. Dengan adanya pendidikan kita mampu menyelesaikan berbagai macam masalah
yang ada. Pendidikan anak seringkali menjadi sorotan oleh banyak kalangan. Perkembangan usia anak berpengaruh dalam penerimaan pendidikan, sehingga
perlulah penyesuaian dalam memberikan pendidikan bagi anak. Anak akan lebih menerima pendidikan yang sederhana tetapi aktif, kreatif, efisien dan
menyenangkan, menarik dan dekat dengan mereka. Dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, bidang pendidikan
menduduki peran penting sehingga perlu mendapat perhatian yang besar. Dalam meningkatkan kualitas manusia itu, bidang pendidikan memiliki tanggung jawab
untuk memberikan bekal pada setiap orang agar pontensinya dapat berkembang secara wajar dan optimal. Dengan hasil pendidikan yang wajar dan optimal
diharapkan ada peningkatan kualitas manusia tersebut. Manusia yang berkualitas akan terus berusaha untuk mencapai keberhasilan.
Keberhasilan seseorang dalam mencapai prestasi belajar yang maksimal tidak terlepas dari faktor-faktor yang mempengaruhinya. Faktor-faktor tersebut
dibagi menjadi dua jenis yaitu intern : itelegensi, bakat, aspirasi, harapan, keuletan kerajinan, dan kemandirian dan faktor ekstern : kondisi lingkungan belajar, sarana
dan prasarana yang tersedia, lingkungan fisik dan sosial, guru sebagai fasilitator dalam pembimbing belajar Gie,1994:88
Daya dorong yang diberikan guru kepada siswa menjadi acuan bagi berkembangnya siswa dalam mencapai prestasi belajarnya, guru sebagai fasilitator
diharapkan menjadi bahan acuan siswa dalam belajar secara optimal sehingga siswa mampu menyerap materi pelajaran yang diberikan oleh seorang guru. Daya
dorong yang dimaksud adalah rasa kepuasan, harapan yang harus dipenuhi, keinginan untuk memperoleh pengalaman baru, mendapat tanggapan dari berbagai
pihak, mendapat pengakuan, memperoleh rasa aman dan tingkah laku yang positif Dimyati dan Mujiono, 1999:87.
Media pembelajaran dapat memperjelas penyampaian pesan dan informasi kepada siswa sehingga dapat memperlancar proses belajar dan meningkatkan hasil
belajar. Media pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian siswa sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar. Media pembelajaran dapat
mengatasi keterbatasan ruang dan waktu serta memungkinkan siswa belajar mandiri sesuai dengan bakat dan minatnya. Partipasi anak merupakan modal
utama dalam mencapai prestasi yang diharapkan. Partisipasi belajar harus ditempatkan dalam kerangka penguasaan pengetahuan dan ketrampilan yang
dikembangkan yang akhirnya diwujudkan dalam bentuk prestasi belajar yang ada dalam mata pelajaran yang lazimnya ditunjukkan dengan nilaiangka yang
diterimakan oleh gurunya Azha, 2005:787. Pada tiap sekolah tentu memiliki kriteria ketuntasan minimal KKM yang
sudah ditetapkan pada setiap mata pelajaran. Semua siswa diharapkan dapat
memenuhi KKM yang telah ditentukan. Terkait dengan hal tersebut salah satu komponen yang perlu diperhatikan adalah prestasi belajar siswa yang memenuhi
KKM yang telah ditetapkan. Keberhasilan siswa dalam belajar salah satunya dipengaruhi oleh faktor intern yaitu persepsi siswa tentang penggunaan media
pembelajaran dan partisipasi siswa. Keberhasilan seorang guru dalam mentransfer ilmu dapat ditunjukkan dengan adanya perubahan tingkah laku siswa setelah
melalui proses belajar sedangkan keberhasilan guru dalam mengajar dapat diwujudkan dalam pencapaian prestasi belajar siswa yang tinggi.
Berdasarkan hasil pengamatan dalam studi pendahuluan dapat dinyatakan bahwa wujud upaya guru khususnya dalam kegiatan belajar mengajar
telah sesuai dengan ketentuan, artinya guru telah menyiapkan materi pelajaran secara baik, disajikan secara baik dan melakukan evaluasi secara baik pula, namun
hasil belajar masih belum sesuai harapan. Hal ini menunjukkan bahwa partisipasi anak dalam melakukan tugas belajar masih rendah sehingga guru perlu lebih
meningkatkan etos kerjanya agar anak termotivasi keinginan belajarnya sehingga dapat dicapai hasil yang lebih memuaskan.
Untuk itulah kami selaku peneliti berkeinginan langsung melihat lapangan atau melakukan penelitian untuk mengungkap seberapa besar
penggunaan media pembelajaran dan partisipasi siswa dalam rangka meningkatkan prestasi belajar siswa SMA Pangudi Luhur Sedayu, untuk tahun
pelajaran 20142015 dengan judul
“Hubungan Presepsi Siswa tentang Penggunaan Media Pembelajaran dan Partisipasi Siswa di Kelas dengan
Prestasi Belajar Siswa SMA Pangudi Luhur Sedayu ”.
B. Identifikasi Masalah