Hakikat Pembelajaran PKn di Sekolah Dasar

13

BAB II KAJIAN TEORI

A. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan PKn di Sekolah Dasar

1. Hakikat Pembelajaran PKn di Sekolah Dasar

Pendidikan Kewarganegaraan adalah mata pelajaran yang tidak hanya diberikan di Perguruan Tinggi PT, melainkan mata pelajaran PKn diberikan mulai dari Sekolah Dasar SD, Sekolah Menengah Pertama SMP, dan Sekolah Menengah Atas SMA. Maka dapat disimpulkan bahwa mata pelajaran PKn merupakan suatu mata pelajaran yang terdapat pada setiap jenjang pendidikan. Diberikannya mata pelajaran PKn pada setiap jenjang pendidikan karena inti pokok pelajaran PKn adalah pembentukan moral atau karakter siswa dalam kehidupan sehari-hari. Oleh sebab itu, PKn menjadi salah satu mata pelajaran wajib yang harus diikuti oleh siswa. Menurut Sumarsono, dkk 2001 : 3 berpendapat bahwa PKn adalah pendidikan yang memiliki wawasan kesadaran bernegara untuk bela Negara dan memiliki pola pikir, pola sikap dan perilaku sebagai pola tindak yang cinta tanah air berdasarkan Pancasila. Senada dengan pendapat Noor Ms Bakry 2010 : 3 yang menyatakan bahwa Pkn adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik dalam mengambangkan kecintaan, kesetiaan, keberanian untuk berkorban membela bangsa dan tanah air Indonesia. Abdul Azis Wahab 2002 : 3 berpendapat bahwa PKn merupakan program pendidikan yang berlandaskan Pancasila yang digunakan sebagai wahana untuk mengembangkan dan melestarikan nilai luhur dan moral yang 14 berakar pada budaya bangsa Indonesian dan diharapkan dapat menjadi jati diri yang diwujudkan dalam bentuk perilaku pada kehidupan sehari-hari. Daryono 1998 : 12 mengemukakan bahwa PKn adalah suatu usaha sadar, yang terencana dan terarah, melalui pendidikan formal untuk mentransformasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila pada peserta didik. Pendapat lain dikemukan oleh Suharno, dkk 2008 : 1 yang menyatakan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan Civic Education merupakan salah satu bidang kajian yang mengemban misi nasional untuk mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia melalui koridor “value-based education”. Berdasarkan beberapa definisi di atas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan merupakan suatu pendidikan yang berlandaskan oleh Pancasila. Pada Pendidikan Kewarganegaraan tersebut mengandung nilai luhur dan moral yang berakar pada kebudayaan bangsa Indonesia. Melalui Pendidikan Kewarganegaraan menjadikan peserta didik memiliki sikap cinta tanah air melalui sikap kecintaan, kesetiaan dan rela berkorban demi bangsa dan tanah air.

2. Prinsip – prinsip Pembelajaran PKn di Sekolah Dasar