90 Selain itu, ada 17 responden yang tidak tahu jenis-jenis pelayanan
kesehatan yang disediakan bagi peserta di RSUD Lukas Hilisimaetano. Berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan beberapa responden, diketahui
bahwa walaupun responden pernah memanfaatkan pelayanan kesehatan di RSUD Lukas Hilisimaetano, mereka tidak tahu apa saja jenis pelayanan kesehatan yang
diberikan oleh dokter dan petugas kesehatan lainnya. Hal ini dikarenakan responden kurang peduli ataupun tidak adanya rasa ingin tahu tentang jenis-jenis
kegiatan pelayanan kesehatan yang disediakan bagi peserta di RSUD Lukas Hilisimaetano.
5. Pengetahuan tentang Manfaat Pelayanan Kesehatan
Data distribusi responden berdasarkan pengetahuan responden tentang manfaat pelayanan kesehatan bagi peserta di RSUD Lukas Hilisimaetano
disajikan dalam tabel 5.12 berikut ini :
Tabel 5.12 Distribusi Berdasarkan Pengetahuan tentang Manfaat
Pelayanan Kesehatan di RSUD Lukas Hilisimaetano No.
Kategori Frekuensi F
Persentase
1. 2.
Tahu Tidak Tahu
35 17
67,31 32,69
Jumlah 52
100,00 Sumber : Kuesioner, 2015
Berdasarkan data yang disajikan dalam tabel 5.12 menunjukkan bahwa mayoritas responden yaitu berjumlah 35 orang mengetahui manfaat pelayanan
kesehatan bagi peserta di RSUD Lukas Hilisimaetano. Manfaat pelayanan
91 kesehatan yang diberikan oleh RSUD yaitu antara lain menyembuhkan penyakit,
memulihkan kesehatan, memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah penyakit dalam suatu kelompok dan masyarakat. Berdasarkan hasil wawancara
peneliti dengan beberapa responden, diketahui bahwa responden yang berjumlah 35 orang mengetahui dengan jelas manfaat pelayanan tersebut, karena telah
merasakan manfaat pelayanan kesehatan itu sendiri dalam kehidupannya. Selain itu, terdapat 17 responden yang tidak tahu tentang manfaat
pelayanan kesehatan yang diberikan oleh pihak RSUD. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara peneliti dengan beberapa responden, diketahui bahwa
sebagian responden yang tidak tahu manfaat pelayanan kesehatan tersebut dikarenakan kurangnya pengetahuan yang didukung oleh rendahnya pendidikan.
Penyebab lainnya yaitu karena responden juga kurang merasakan manfaat pelayanan kesehatan tersebut dalam dirinya, atau kurang puas menerima
pelayanan kesehatan yang diberikan oleh dokter atau petugas kesehatan lainnya. Sehingga, responden tidak mengetahui dengan jelas apa sebenarnya manfaat
pelayanan kesehatan yang diberikan oleh dokter ataupun petugas kesehatan lainnya.
6. Pemahaman tentang Prosedur Memperoleh Pelayanan Kesehatan
Data distribusi responden berdasarkan pemahaman responden tentang prosedur untuk memperoleh pelayanan kesehatan di RSUD Lukas Hilisimaetano
bagi peserta BPJS Kesehatan Mandiri disajikan dalam tabel 5.13 berikut ini :
92
Tabel 5.13 Distribusi terhadap Pemahaman tentang
Prosedur Memperoleh Pelayanan Kesehatan
No. Kategori
Frekuensi F Persentase
1. 2.
Tahu Tidak Tahu
44 8
84,62 15,38
Jumlah 52
100,00 Sumber : Kuesioner, 2015
Berdasarkan data yang disajikan dalam tabel 5.13 menunjukkan bahwa hampir semua responden 85 mengetahui dengan jelas prosedur untuk
memperoleh pelayanan kesehatan bagi peserta di RSUD Lukas Hilisimaetano. Prosedur pelayanan yang diharapkan yaitu peserta datang ke Rumah Sakit dengan
menunjukkan nomor identitas peserta JKN dan surat rujukan dari PuskesmasKlinik yang telah terdaftar sebagai Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama FKTP. Kemudian peserta menerima Surat Eligibilitas Peserta SEP untuk mendapatkan pelayanan, baik pelayanan rawat jalan atau rawat inap sesuai
dengan indikasi medis. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara peneliti dengan beberapa
responden, mereka mengetahui dengan jelas prosedur memperoleh pelayanan kesehatan tersebut karena apabila peserta tidak mengikuti prosedur yang ada maka
petugas Rumah Sakit tidak akan memberikan pelayanan kesehatan. Pengetahuan responden mengenai prosedur untuk memperoleh pelayanan kesehatan juga sangat
membantu pihak RSUD karena terlengkapinya syarat-syarat administrasi pasien,
93 sehingga tidak ada kesulitan dalam mendata pasien yang telah menerima
pelayanan kesehatan rekam medik. Selain itu, terdapat 8 responden yang tidak tahu prosedur untuk
memperoleh pelayanan kesehatan di RSUD Lukas Hilisimaetano. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara peneliti dengan beberapa responden, mereka tidak
tahu prosedur pelayanan kesehatan di Rumah Sakit karena biasanya mereka dibantu oleh saudara atau perawat ketika proses pendaftaran pasien. Sehingga
mereka tidak tahu menahu prosedur dan syarat-syarat yang diperlukan untuk memperoleh pelayanan kesehatan bagi peserta. Hal tersebut dijumpai pada orang
tua yang sakit dan tidak mampu lagi mengurus diri sendiri, sehingga butuh bantuan orang lain.
7. Pemahaman Responden tentang Penjelasan Dokter