Hipotesis Penelitian Landasan Teori

40 1. Kemampuan peneliti dilihat dari segi tenaga dan biaya. 2. Sempit dan luasnya pengamatan dari setiap subjek, karena hal ini menyangkut banyak sedikitnya data. 3. Besar kecilnya resiko yang ditanggung oleh peneliti. 5 Berdasarkan pemaparan teori Arikunto, maka sampel dalam penelitian ini adalah penduduk yang tinggal di sekitar Hutan Kota Srengseng. Pada daerah sekitar Hutan Kota Srengseng terdapat 12 RW, dari 12 RW tersebut dipilih RW yang jaraknya paling dekat dengan Hutan Kota Srengseng untuk dijadikan responden. Jumlah responden pun tidak sama setiap RW, table 3.2 untuk mengetahui jumlah responden sebagai berikut: Tabel 3.2 Jumlah Responden No RW Jumlah Responden 1. 07 15 2. 01 5 3. 05 10 4. 06 15 Jumlah 45 Sumber: Hasil Perhitungan 2014 Selain responden yang merupakan penduduk terdekat dengan Hutan Kota Srengseng, pada penelitian ini juga dibutuhkan responden yang ditunjuk secara purposif yakni dengan sengaja menunjuk orang yang memahami kondisi Hutan Kota Srengseng. Responden purposif tersebut sebanyak 5 orang yang merupakan pengurus Hutan Kota Srengseng. Sehingga jumlah keseluruhan responden dalam penelitian ini sebanyak 50 responden. 5 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendeatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta, 2013. h. 112 41

E. Variabel Penelitian

Variabel adalah suatu karakteristik yang memiliki dua atau lebih nilai atau sifat yang berdiri sendiri. Kerling menyebutkan variabel sebagai konstruks atau sifat yang diteliti. 6 Pada table 3.3 akan dijabarkan variabel pada penelitian ini: Tabel 3.3 Penjabaran Variabel Penelitian Variabel Sub Variabel Sub Indikator Variabel Kelayakan Hutan Kota Srengseng Fisik Letak dan luas Aksesibilitas Kondisi fisik kawasan Geologi Iklim, hidrologi, dan drainase Habitat dan komponen hayati Fungsi dan manfaat Fasilitas Kelayakan Fisik Produktivitas tanah Penggunaan lahan Morfologi Keberadaan bentang air Kebersihan lingkungan Kelayakan Sosial Budaya Pola mata pencaharian penduduk Dominasi mata pencaharian Artefak Keberadaan dan dominasi perlengkapan rumah tinggal Keberadaan dan dominasi pakaian Adat istiadat Keragaman objek yang dapat dinikmati Kegiatan yang dilakukan wisatawan Event budaya Cerita rakyat Kesenian lokal Makanan khas Home industri Produk pertanian Kelayakan Kondisi jalan 6 Sevilla, op.cit.,h. 21.