Beta Saham Pengaruh ukuran perusahaan, book to market, beta, earning dan financial distress terhadap subsequent return saham : pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Indonesia periode tahun 2009 – 2013

47 Penggunaan book to market menjadi indikator pengukur kinerja perusahaan. Semakin baik kinerja perusahaan akan memberikan nilai positif untuk rasio book to market dan sebaliknya. Dalam penelitian ini penggunaan book to marker rasio mengacu dalam penelitian Utama dan Lumondang 2000 yang menyebutkan bahwa penggunaan book to market menghilangkan nilai negatif karena tidak mencerminkan growth suatu perusahaan dan book to market menunjukkan rasio nilai perusahaan yang dihitung oleh akuntan terhadap nilai perusahaan yang dinilai publik.

7. Beta Saham

Menurut Jogiyanto 1998 dalam Nurzaemah 2012, beta pasar merupakan rata-rata tertimbang dari beta masing-masing sekuritas di pasar. Beta merupakan index dari risiko sistematis karena kondisi pasar. Kecenderungan saham untuk bergerak naik atau turun dalam pasar tercermin dalam koefisien beta β sebagai unsur kunci CAPM. Rata-rata risiko saham didefinisikan sebagai saham yang cenderung bergerak naik turun sejalan dengan pasar umum, yang diukur oleh beberapa indeks, seperti Dow Jones Industrials, SP 500, atau New York Stock Exchange Moeljadi, 2006, dan terdiri dari : a. Beta = 1,0 mengindikasikan bahwa secara umum jika pasar bergerak ke atas 10, maka saham juga akan naik 10. Sementara itu, jika pasar turun 10, maka saham juga akan turun sebesatr 10 sehingga jika portofolio saham dengan = 1,0 akan bergerak naik dan 48 turun sesuai dengan rata-rata pasar dan akan memiliki risiko yang sama dengan rata-rata pasar. b. Beta = 0,5 mengindikasikan bahwa perubahan saham akan naik dan turun hanya separuh dari perubahan pasar saham itu hanya separuhnya, dan portofolio saham seperti ini akan memiliki setengah risiko portofolio = 1,0. c. Beta = 2,0 mengindikasikan bahwa perubahan saham akan dua kali lipat dari perubahan rata-rata pasar. Nilai portofolio seperti ini dapat menjadi dua kali lipat dalam jangka pendek dan jika memegang portofolio seperti ini, maka seseorang yang sebelumnya jutawan dapat menjadi bangkrut dengan cepat Moeljadi, 2006. Beta mengambarkan perubahan return pasar sebesar X, yang akan berpengaruh terhadap return sekuritas sebesar X. Jika β 1 berarti saham cenderung naik dan turun lebih tinggi dibandingkan perubahan pasar. Jika β 1 berarti saham cenderung turun atau naik lebih rendah dibandingkan perubahan pasar. Beta banyak digunakan sebagai ukuran risiko karena dalam berbagai penelitian empiris, Beta relatif cukup stabil sehingga memungkinkan penggunaan data historis sebagai prediktor Beta di masa akan datang.

8. Earning

Dokumen yang terkait

Pengaruh Price Earnings Ratio, Dividend Yield, dan Market to Book Ratio Terhadap Stock Return Perusahaan Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

3 56 82

Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Price to Book Value (PBV), dan Earning Per Share (EPS) Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 105 93

Pengaruh Distress Risk,Firm Size, Dan Book To Market Ratio Terhadapreturn Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2010 – 2014

1 29 90

Determinan Merger Dan Akuisisi : studi di perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2004-2013

0 27 0

ANOMALI INITIAL PUBLIC OFFERING DI BURSA EFEK INDONESIA (Studi kasus pada perusahaan yang melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia dan Daftar Efek Syariah periode 2010 – 2014)

0 24 250

PENGARUH EARNING YIELD, DIVIDEND YIELD PENGARUH EARNING YIELD, DIVIDEND YIELD DAN MARKET TO BOOK RATIO TERHADAP EARNING YIELD TAHUN BERIKUTNYA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2004-2009.

0 2 13

PENDAHULUAN PENGARUH EARNING YIELD, DIVIDEND YIELD DAN MARKET TO BOOK RATIO TERHADAP EARNING YIELD TAHUN BERIKUTNYA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2004-2009.

0 2 9

TINJAUAN PUSTAKA PENGARUH EARNING YIELD, DIVIDEND YIELD DAN MARKET TO BOOK RATIO TERHADAP EARNING YIELD TAHUN BERIKUTNYA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2004-2009.

0 5 20

PENUTUP PENGARUH EARNING YIELD, DIVIDEND YIELD DAN MARKET TO BOOK RATIO TERHADAP EARNING YIELD TAHUN BERIKUTNYA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2004-2009.

0 3 5

Pengaruh Rasio Keuangan dan Ukuran Perusahaan terhadap Kondisi Financial Distress pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2013.

0 0 22