6.1.2. Karakteristik Usia
Pada setiap skala usaha rata-rata peternak ikan berusia diantara 20-40 tahun. Peternak ikan yang berusia diantara 20-40 tahun pada skala usaha kecil
sebanyak 11 peternak 73 persen, pada skala usaha sedang sebanyak 10 peternak 67 persen, dan pada skala usaha besar sebanyak 12 peternak 80 persen.
Peternak ikan yang berusia diantara 41-60 tahun pada skala usaha kecil sebanyak 3 peternak 20 persen, pada skala usaha sedang sebanyak 5 peternak 33 persen,
dan pada skala usaha besar sebanyak 3 peternak 20 persen. Peternak ikan yang berusia lebih dari 60 tahun pada skala usaha kecil sebanyak 1 peternak 7 persen,
sedangkan pada skala usaha sedang dan skala usaha besar tidak ada peternak yang berusia lebih dari 60 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar peternak
melakukan usaha budidaya ikan pada usia yang masih produktif. Peternak ikan dengan usia yang masih produktif akan mendorong peningkatan daya saing.
Karakteristik peternak ikan berdasarkan usia pada skala usaha kecil, skala usaha sedang, dan skala usaha besar dapat dilihat pada Tabel 14.
Tabel 14. Karakteristik Usia Peternak Ikan Neon Tetra
No. Usia
tahun Skala Usaha
Kecil Skala usaha
Sedang Skala Usaha
Besar Jumlah
Persen Jumlah
Persen Jumlah Persen
1. 20-40
11 73
10 67
12 80
2. 41-60
3 20
5 33
3 20
3. 60
1 7
Total 15
100 15
100 15
100
Sumber : Data Primer, diolah 2012
6.1.3. Karakteristik Tingkat Pendidikan
Pada setiap skala usaha rata-rata peternak ikan mencapai pendidikannya
ditingkat Sekolah Menengah Atas. Peternak ikan yang mencapai tingkat pendidikan Sekolah Menengah Atas pada skala usaha kecil sebanyak 11 peternak
73 persen, pada skala usaha sedang sebanyak 9 peternak 60 persen, pada skala
usaha besar sebanyak 11 peternak 73 persen. Hal ini dikarenakan peternak lebih memilih untuk melakukan usaha budidaya ikan setelah menamatkan sekolahnya
daripada melanjutkan ke perguruan tinggi. Peternak beranggapan bahwa budidaya ikan dapat dijadikan sebagai salah satu mata pencaharian mereka. Peternak ikan
yang sudah menamatkan pendidikannya sampai Sekolah Menengah Atas akan mendorong peningkatan daya saing.
Peternak yang tingkat pendidikannya mencapai Sekolah Dasar pada skala usaha kecil sebanyak 1 peternak 7 persen, pada skala usaha sedang sebanyak 3
peternak 20 persen, dan pada skala usaha besar tidak ada yang tingkat pendidikannya mencapai Sekolah Dasar. Peternak yang tingkat pendidikannya
mencapai Sekolah Menengah Pertama pada skala usaha kecil sebanyak 3 peternak 20 persen, pada skala usaha sedang sebanyak 2 peternak 13 persen, dan pada
skala usaha besar sebanyak 3 peternak 20 persen. Peternak ikan yang tingkat pendidikannya sampai tamat Perguruan Tinggi pada skala usaha sedang dan skala
usaha besar sebanyak 1 peternak 7 persen, sedangkan pada skala usaha kecil tidak ada yang mencapai tingkat pendidikannya sampai Perguruan Tinggi.
Karakteristik peternak ikan berdasarkan tingkat pendidikan pada skala usaha kecil, skala usaha sedang, dan skala usaha besar dapat dilihat pada Tabel 15.
Tabel 15. Karakteristik Tingkat Pendidikan Peternak Ikan Neon Tetra
No. Tingkat Pendidikan
Skala Usaha Kecil
Skala usaha Sedang
Skala Usaha Besar
Jumlah Persen
Jumlah Persen
Jumlah Persen
1. SD
1 7
3 20
2. SMP
3 20
2 13
3 20
3. SMA
11 73
9 60
11 73
4 S1
1 7
1 7
Total 15
100 15
100 15
100
Sumber : Data Primer, diolah 2012
6.1.4. Karakteristik Status Usaha