Tinjauan Umum Perekonomian Kabupaten Bengkulu Utara

60 atas harga konstan 1993 pertumbuhan ekonominya sebesar 5,65, mengalami kenaikan sebesar 0,71 dari pertumbuhan ekonomi tahun 2004 yang sebesar 4,94. Hal ini menunjukan membaiknya kondisi perekonomian Kabupaten Bengkulu Utara dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Kenaikan ini disebabkan karena adanya kenaikan PDRB sektoral. Berikut ini tabel Produk Domestik Regional Bruto PDRB Kabupaten Bengkulu Utara. TABEL III.3 PDRB KABUPATEN BENGKULU UTARA BERDASARKAN HARGA KONSTAN DALAM JUTA RUPIAH NO SEKTOR TAHUN 2004 2005 1 Pertanian 313.943 330.994,47 2 Pertambangan dan Penggalian 123.071 127.129,11 3 Industri Pengolahan 46.866 48.797,37 4 Listrik, Gas dan Air Bersih 2.114 2.253,31 5 Bangunan 30.395 31.807,98 6 Perdagangan, Hotel dan Restauran 108.397 116,562,61 7 Pengangkutan dan Komunikasi 58.819 61.868,02 8 Keuangan, Persewaan dan Jasa perusahaan 34.352 36.802,37 9 Jasa-jasa 142.604 152.995,71 PDRB 860.560 909.210,95 Sumber: Kabupaten Bengkulu Utara Dalam Angka Tahun 2006. Struktur ekonomi Kabupaten Bengkulu Utara masih didominasi oleh sektor pertanian, yaitu sebesar 36,40, ini berarti sektor pertanian masih merupakan sektor yang memberikan kontribusi terbesar pada PDRB Kabupaten Bengkulu Utara. Sektor yang juga memberikan kontribusi yang cukup besar pada PDRB adalah sektor jasa sebesar 16,83. Perkembangan perekonomian Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2005 tidak terlepas dari andilnya beberapa sektor yang ikut memicu peningkatan tersebut, 61 diantaranya adalah sektor pertanian yang mengalami kenaikan sebesar 5,43. Sektor pertanian ini merupakan sektor andalan yang sumbangannya cukup besar terhadap PDRB. TABEL III.4 PDRB KABUPATEN BENGKULU UTARA BERDASARKAN HARGA BERLAKU DALAM JUTA RUPIAH NO SEKTOR TAHUN 2004 2005 1 Pertanian 349.614 400.133 2 Pertambangan 97.382 106.487 3 Industri Pengolahan 31.770 35.725 4 Listrik, Gas dan Air Bersih 3.737 4.202 5 Bangunan 117.917 128.117 6 Perdagangan, Hotel dan Restauran 64.390 72.838 7 Pengangkutan dan Komunikasi 73.884 83.083 8 Keuangan, Persewaan dan Jasa perusahaan 30.193 33.952 9 Jasa-jasa 146.188 169.680 PDRB 915.075 1.034.217 Sumber: Kabupaten Bengkulu Utara Dalam Angka Tahun 2006. Sektor yang juga mengalami peningkatan adalah sektor pertambangan sebesar 3,3. Sedangkan sektor-sektor lain, seperti sektor industri mengalami peningkatan sebesar 4,12, untuk sektor listrik, gas dan air minum mengalami peningkatan sebesar 6,6, sektor perdagangan mengalami peningkatan sebesar 7,5, untuk sektor pengangkutan juga mengalami peningkatan sebesar 5,18, keuangan mengalami peningkatan sebesar 7,13 dan jasa-jasa mengalami peningkatan 7,28. Gambar 3.2 dibawah ini menunjukkan distribusi PDRB menurut harga konstan tahun 2005. 62 Pertanian 37 Pertambangan dan Penggalian 14 Jasa-jasa 17 Keuangan, Persew aan dan Jasa perusahaan 4 Pengangkutan dan Komunikasi 7 Perdagangan, Hotel dan Restauran 13 Listrik, Gas dan Air Bersih Bangunan 3 Industri Pengolahan 5 Sumber: Hasil Olahan, 2007 GAMBAR 3.2. DISTRIBUSI PDRB KABUPATEN BENGKULU UTARA MENURUT HARGA KONSTAN TAHUN 2005 3.2. Tinjauan Karakteristik Struktur dan Fungsi Kecamatan Arga Makmur 3.2.1. Letak dan Luas Wilayah Secara geografis Kecamatan Arga Makmur terletak pada posisi 102 10’ 30”– 102 15’ 30” Bujur Timur dan 3 15’ 55” – 3 16’ 10” Lintang Selatan dengan luas wilayah 100 km 2 . Secara administrasi Kecamatan Arga Makmur terbagi dalam 3 kelurahan dan 24 desa. Daerah yang menjadi pusat pengembangan kawasan di Kecamatan Arga Makmur sebanyak 14 desa Tabel III.5., sedangkan desa-desa yang berada di sekitarnya merupakan daerah hinterland sebagai daerah pendukung perkembangan kota Gambar 3.3. 63 TABEL III.5 WILAYAH PENGEMBANGAN KAWASAN KECAMATAN ARGA MAKMUR NO KELURAHANDESA LUAS HA JARAK KE PUSAT KOTA KM 1 Rama Agung 300,0 2,5 2 Gunung Agung 330,0 3 3 Tanjung Raman 400,0 4 4 Lubuk Sahung 900,0 3 5 Taba Tembilang 430,0 4 6 Karang Anyar I 400,0 2,5 7 Karang Anyar II 182,5 2,5 8 Purwodadi 144,0 1 9 Karang Suci 154,0 2 10 Datar Ruyung 240,0 3 11 Gunung Alam 375,0 2 12 Sido Urip 400,0 3 13 Tebing Kaning 150,0 5 14 Kemumu 250,0 5,5 JUMLAH 5.220,5 Sumber: RDTRK Kecamatan Arga Makmur 1993-2004 Dari segi lokasi, posisi Kecamatan Arga Makmur berada di luar jalur pergerakan lalu lintas regional, yaitu ± 70 km dari Kota Bengkulu dan ± 25 km dari jalur lintas regional Bengkulu-Sumatera Barat. Letak Kecamatan Arga Makmur yang bukan menjadi jalur lintas Bengkulu-Sumatera Barat awalnya berdampak pada rendahnya mobilitas penduduk ke Kecamatan Arga Makmur. Namun seiring perkembangan kota, saat ini telah terbangun jalur yang menghubungkan antara Kota Bengkulu ke Kabupaten Lebong kabupaten pemekaran dengan melewati Kecamatan Arga Makmur. Dengan adanya jalur ini mobilitas penduduk Kota Bengkulu yang akan menuju Kabupaten Lebong dapat dipersingkat melalui jalan Kota Bengkulu – Kecamatan Arga Makmur – Kabupaten Lebong.