Bagaiamana menurut bakibu mengenai kurikulum di SD N Piyaman

166 pelatihan mengenai pendidikan inklusif yang diadakan oleh Dinas Pendidikan maupun lembaga lainnya.

b. Bagaimana kualifikasi yang dimilki oleh tenaga kependidikan

yang ada di SD N Piyaman III? Kualifikasi tenaga kependidikan 100 sudah S1 PGSD sesuai dengan bidang masing-masing.

c. Bagaimana kompetensi yang dimiliki oleh tenaga kependidikan

yang ada di SD N Piyaman III? Kompetensi yang dimiliki oleh tenaga kependidikan secara tertulis sudah sesuai karena sudah mempunyai sertifikat pendidik dengan kata lain sudah terukur oleh pemerintah terbukti mereka sudah mendapatkannya, kalau nanti dalam pelaksanaannya tidak sesuai maka pengambil kebijakan yaitu kepala sekolah yang akan menilai dalam tindak kerjanya. Akan tetapi untuk guru yang menangani anak berkebutuhan khusus belum kompeten karena guru hanya dibekali pelatihan yang dasar saja mengenai pendidikan inklusif, sehingga guru hanya bisa menagangi sebisanya guru saja.

d. Bagaimana ketersediaan Guru Pembimbing Khusus GPK yang

ada di SD N Piyaman III? Untuk guru pembimbing khusus sekolah kami belum memilikinya karena dari pihak Dinas pendidikan pemuda dan olahraga hanya memberikan pelatihan kepada guru yang sekolahnya sebagai penyelenggara pendidikan inklusif.

8. Bagaiamana menurut bakibu mengenai kurikulum di SD N Piyaman

III dalam Proses Pengelolaan Pendidikan Inklusif? a. Apakah kurikulum yang ada di SD N Piyaman III sudah sesuai dengan kurikulum nasional atau kurikulum lokal dalam proses pengelolaan pendidikan inklusif? Sudah mbak, sekolah kami menggunakan kurikulum tingkat satuan pendidikan. Kurikulum yang di pakai dalam pengelolaan pendidikan inklusif juga menggunakan kurikulum tingkat satuan pendidikan hanya 167 saja di kurikulum di sesuaikan dengan kemampuan anak berkebutuhan khusus.

b. Apakah kurikulum yang ada di SD N Piyaman III sudah sesuai

dengan kondisi peserta didik ABK atau non ABK dalam proses pengelolaan pendidikan inklusif? Untuk kurikulum belum fleksibel, ya itu tadi mbak kita menggunakan kurikulum tingkat satuan pendidikan hanya saja untuk anak berkebutuhan khusus tingkat kesulitan, kkm kedalamannya disesuaikan dengan kemampuan anak berkebutuhan khusus. 9. Bagaimana menurut bakibu mengenai saran dan prasarana yang ada di SD N Piyaman III dalam proses pengelolaan pendidikan inklusif?

a. Apa saja sarana prasara yang diperlukan SD N Piyaman III

dalam proses pengelolaan pendidikan inklusif? Disediakan sarana prasarana yaitu ruangan khusus untuk menangani sebab kita msih campur. Kadang-kadang kan untuk olahraga yang tunadaksa kan perlu dibawa ke ruangan khusus dan harus disediakan alat-alatnya. Selain itu untuk untuk proses pembelajaran kita membutuhkan ruangan khusus, jika nanti banyak anak berkebutuhan khsusunya sehingga kita siap melayanai mereka. b. Sarana dan prasarana apa saja yang sudah dimilki di SD N Piyaman III? Alat inklusif ada 6 alat yang tidak relevan 1. Ada bola untuk anak tunanetra 2. Catur untuk anak tunanetra 3. Simpoa untuk anak tunanetra 4. 2 Alat bantu jalan untuk anak tunanetra 5. Kursi roda untuk anak tunadaksa Alat alat yang digunakan untuk anak tunanetra tidak digunakan karena di sekolah kami tidak ada anak tunanetranya. Mungkin pemerintah menyiapkan untuk anak tunanetra , jika suat saat sekolah kami ada anak tunanetranya. Selain itu sudah ada 168

c. Apakah kelas yang ada sudah layak dan memadai di SD N

Piyaman III dalam Proses pengelolaan Pendidikan Inklusif? Secara khusus kelas nya belum sesuai untuk anak berkebutuhan khusus, karena masih campur dengan kelas secara umum. Hanya untuk tempat masuk dan tegelnya di modifikasi di kasih tanda kuning , sebenarnya itu untuk anak tunanetra, mungkin pemerintah njagani jika suat saat ada anak tunanetra. d. Apakah alat atau media pembelajaran yang ada di SD N Piyaman III sudah sesuai atau memadai untuk anak berkebutuhan khusus dalam proses pengelolaan pendidikan inklusif? belum sesuai dengan kebutuhan anak berkebutuhan khusus yang ada di sekolah kami, alat alat berasal dari Dinas ada 6 alat untuk anak tunannetra, sedangkan di sekolah kami tidak ada anak berkebutuhan khusus tunanetranya.

10. Menurut bakibu kerja sama apa yang sudah dilakukan oleh SD N