Tabel 4.22. Uji Multikolinieritas coefficient modern
Hasil perhitungan nilai tolerance juga menunjukan tidak adanya variabel independence yang memiliki nilai tolerance dibawah 0.10 yang berbarti tidak ada
korelasi antara variabel independence yang nilainya lebih dari 95. hasil perhitungan nilai variance inflaction factor VIF juga menunjukan hal yang sama
tidak ada satu variabel independent yang memiliki nilai VIF lebih dari 10. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolinieritas antar variabel independen
dalam model regresi
4.7 Pengujian Heteroskedastisitas
Uji Heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang
lain. Pendeteksian ada tidaknya heteroskedastisitas bisa dilakukan dengan menggunakan metode Glejser Test, yaitu dengan cara meregresikan nilai absolute
residual terhadap variabel independent. Uji heteroskedastisitas dengan uji Glejser
dengan SPSS versi 17. Uji heteroskedastisitas model regresi linier berganda retail
tradisional digunakan metode uji Glejser, dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.3. Uji Gltser Retail Tradisional
Jika dilihat dari grafik scaterplot diatas terlihat bahwa titik- titik menyebar secara acak tersebar baik diatas maupun dibawah angka 0 pada sumbu y. Hal ini
dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak dipakai untuk memprediksi
Gambar 4.4. Uji Gltser Retail Modern
Universitas Sumatera Utara
Jika dilihat dari grafik scaterplot diatas terlihat bahwa titik- titik menyebar secara acak tersebar baik diatas maupun dibawah angka 0 pada sumbu y. Hal ini
dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak dipakai untuk memprediksi Modern
Tabel 4.23. Uji Heteroskedastisitas Model Regresi Linier Berganda Retail Tradisional
Hasil perhitungan Tabel 4.23 tersebut menunjukkan tidak ada gangguan heteroskedastisitas yang terjadi dalam proses estimasi parameter model penduga,
dimana tidak ada nilai thitung yang signifikan atau nilai signifikan sig lebih dari 0,05 p0,05. Jadi secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa tidak ada
masalah heteroskedastisitas.
Uji heteroskedastisitas model regresi linier berganda retail modern digunakan metode uji Glejser, dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.24. Uji Heteroskedastisitas Model Regresi Linier Berganda Retail Modern
Sumber : Data diolah, Kuesioner 2013
Hasil perhitungan Tabel 4.24 tersebut menunjukkan tidak ada gangguan heteroskedastisitas yang terjadi dalam proses estimasi parameter model penduga,
dimana tidak ada nilai thitung yang signifikan atau nilai signifikan sig lebih dari 0,05 p0,05. Jadi secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa tidak ada
masalah heteroskedastisitas.
4.8 Pengujian Autokorelasi