54 | Buku Siswa Kelas V SD • Sebagai orang kristiani coba resapkan ajaran Yesus tentang pengampunan?
Pernahkah kamu melakukan pengampunan? Bagaimana perasaanmu ketika melakukan pengampunan itu?
Tulislah hasil refleksimu dalam bentuk puisi, atau syair, atau gambar, atau pantun atau uraian atau doa.
Misalnya seperti lagu berikut ini: Mengasihi lebih sungguh
Mengasihi, mengasihi lebih sungguh Mengasihi, mengasihi lebih sungguh
Tuhan Yesus Kristus mengasihi lebih sungguh Mengasihi, mengasihi lebih sungguh
Mengampuni, mengampuni lebih sungguh Mengampuni, mengampuni lebih sungguh
Tuhan Yesus Kristus mengampuni lebih sungguh Mengampuni, mengampuni lebih sungguh
8. Evaluasi Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut:
1 Ceritakan secara singkat kisah Yesus mengampuni seorang perempuan yang tertangkap berbuat zinah Yoh 8:1-11?
2 Sebutkan tanggapan Yesus terhadap pertanyaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi dalam kisah Yoh 8:1-11?
3 Jelaskan mengapa Yesus mengampuni seorang perempuan yang tertangkap berbuat zinah itu?
4 Jelaskan makna kisah Yesus mengampuni seorang perempuan berbuat zinah bagi para murid Yesus?
H. Yesus Memanggil Orang Berdosa
1. Pendahuluan
Masyarakat pada umumnya menjauhi orang-orang yang dianggap bermasalah, seperti narapidana yang sudah selesai menjalani hukumannya, orang-orang yang
berpenyakit tertentu, dan orang-orang yang berpihak pada musuh. Sebagaimana dikisahkan dalam Luk 19:1-10, Yesus bersikap berbeda dari
masyarakat pada umumnya. Masyarakat Yahudi menjauhi Zakheus. Zakheus adalah seorang pemungut cukai. Pekerjaan pemungut cukai dianggap tidak jujur,
dan berhubungan dengan penjajah. Karena itu Zakheus dianggap sebagai orang berdosa dan harus dijauhi. Ketika melihat Zakheus yang memanjat pohon Yesus
tergerak hatinya dan bermaksud menumpang dirumahnya. Tindakan Yesus itu dipertanyakan orang-orang Yahudi. “Ia menumpang di rumah orang berdosa”. Yesus
bertindak menumpang di rumah Zakheus karena itulah tugas perutusannya, yakni: mencari dan menyelamatkan yang hilang. Yesus memanggil orang berdosa.
Pendidikan Agama Katholik dan Budi Pekerti | 55
Doa Allah Bapa di surga,
puji dan syukur kami haturkan ke hadirat-Mu karena pada hari ini kami dapat berkumpul untuk belajar bersama.
Kami ingin belajar pada Tuhan yang mencari dan memanggil kembali orang yang berdosa. Kami menyadari hal itu tidak mudah bagi kami,
untuk itu kami mohon Roh Kudus-Mu agar menguatkan kami
untuk bertindak sesuai dengan ajaran Yesus yang bersedia mencari dan memanggil orang-orang berdosa. Amin.
2. Mengamati Pengalaman Berkaitan dengan Orang yang Dianggap Bermasalah
» Dalam kehidupan kita kadang menyaksikan adanya orang-orang yang dijauhi oleh masyarakatnya. Teman-teman yang nakal kadang diajuhi oleh teman-teman. Bekas
narapidana juga sering dijauhi oleh masyarakat, orang-orang yang sakit yang dianggap menular juga sering dijauhi. Mengapa masyarakat menjauhi orang-orang
seperti itu? Apa harapan orang-orang seperti itu terhadap masyarakatnya? Baikkah masyarakat yang menjauhi orang-orang seperti itu? Marilah kita simak dan ikuti
nyanyian berikut:
Kalian Dengarkah Keluhanku Karya: Ebiet G Ade
Dari pintu ke pintu kucoba tawarkan nama Demi berhenti tangis anakku dan keluh ibunya
Tetapi nampaknya semua mata memandangku curiga Seperti hendak telanjangi dan kuliti jiwaku
Apakah buku diri ini harus selalu hitam pekat Sapakah dalam sejarah orang mesti jadi pahlawan
Sedang Tuhan di atas sana tak pernah menghukum Dengan sinar mata-Nya yang lebih tajam dari matahari
Reff Ke manakah sirnanya nurani embun pagi
Yang biasanya ramah kini membakar hati Apakah bila telanjur salah, akan tetap dianggap salah
Tak ada waktu lagi benahi diri Tak ada tempat lagi untuk kembali
Kembali dari keterasingan ke bumi berada Ternyata lebih menyakitkan dari derita panjang
Tuhan bimbinglah batin ini agar tak gelap mata Dan sampaikanlah rasa inginku kembali bersatu