pengungkapan, data yang diperoleh dari metode tersebut lebih bisa mendukung dalam proses penelitian. Berikut adalah tabel untuk menjelaskan metode dan alat
pengumpul data yang akan digunakan.
Tabel 3.2 Alat Pengumpul Data
Tenik Jenis Komponen
dalam Variabel Alat
Pengumpul Pelaksana
Waktu Pelaksanaan
Observasi 1. Kerjasama 2. Persesuaian.
3. Asimilasiperpaduan Anecdot
record Peneliti dan
kolabolator konselor
sekolah dan guru kelas
Dilakukan saat
proses bimbingan
kelompok dan di luar
proses bimbingan
kelompok.
Angket 1. Kerjasama
2. Persesuaian. 3. Asimilasiperpaduan
Angket Interaksi
Sosial Peneliti
Dilakukan sebelum
proses bimbingan
kelompok.
3.6.1 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu melalui observasi dan angket.
3.6.1.1 Observasi
Menurut Sutoyo 2009: 73 “observasi merupakan pengamatan yang dilakukan secara langsung maupun tak langsung terhadap obyek yang sedang
diteliti”. Sedangkan menurut Arikunto 2006:133 “observasi adalah salah satu cara untuk mengumpulkan data dalam suatu kegiatan penelitian dengan
mengadakan pengamatan yang dilengkapi dengan format atau blangko pengamatan sebagai instrument”. Metode observasi dalam penelitian ini adalah
sebagai data pendukung. Observasi dilakukan secara tidak langsung oleh peneliti, akan tetapi peneliti bekerja sama dengan observer kolabolator untuk membantu
pelaksanaan observasi. Observasi digunakan untuk mengetahui perubahan perilaku siswa selama proses bimbingan kelompok dan sesudah mengikuti
layanan bimbingan kelompok.
3.6.1.2 Kuesioner angket
Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner angket, yang digunakan untuk mendapatkan keterangan dari sampel atau sumber data. Menurut
Sutoyo 2009: 167 menjelaskan bahwa ”angket atau kuesioner adalah sejumlah
pertanyaan atau pernyataan tertulis tentang data faktual atau opini yang berkaitan dengan diri responden, yang dianggap fakta atau kebenaran yang diketahui dan
perlu dijawab oleh responden ”. Angket ini digunakan untuk mendapatkan
informasi yang berkenaan dengan interaksi sosial siswa program akselerasi. Menurut
Sugiyono 2012:199 “kuesioner merupakan teknik
pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya
”. Kuesioner dapat berupa pertanyaan atau pernyataan tertutup atau terbuka, dapat diberikan kepada
responden secara langsung atau dikirim melalui pos, atau internet Sugiyono, 2012:199.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan angket tertutup dengan jawabannya sudah tersedia dalam pertanyaan. Peneliti menggunakan angket
langsung karena dapat dibagikan langsung dan dapat langsung diambil hasil jawabannya.
Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data non tes, yaitu berupa angket dengan pilihan jawaban tertutup YATIDAK. Data yang akan
dianalisis dan diukur diperoleh langsung dari responden yang menjawab item pernyataan. Jawaban yang diharapkan merupakan keadaan sesungguhnya dari
responden sehingga item pernyataan dibuat kebanyakan positif untuk dijawab sesuai kondisi responden namun peneliti memberikan beberapa item dengan
alternatif jawaban negatif untuk mengetahui keseriusan responden dalam mengisi instrumen.
Tabel 3.3 Penskoran Alternatif Jawaban Angket
Alternatif + Skor
Alternatif - Skor
YA TIDAK
2 1
YA TIDAK
1 2
Dalam mendeskripsikan tingkat interaksi sosial siswa program akselerasi memiliki rentangan skor 1-2, dibuat interval kriteria interaksi sosial yang
ditentukan dengan cara sebagai berikut: Data maksimal
= Skor tertinggi x Jumlah item = 2 x 65 = 130 = 22 x 100 = 100
Data minimal = Skor terendah x Jumlah item = 1 x 65 = 65
= ½ x 100 = 50 Range
= Data maksimal – Data minimal = 130 – 65 = 65
= 100 - 50 = 50
Panjang kelas interval = Range : Panjang kelas = 65 : 5 = 13
= 50 : 5 = 10 Azwar, 2006:170
Berdasarkan panjang kelas interval tersebut maka kategori tingkat nilai interaksi sosial siswa program akselerasi sebagai berikut:
Tabel 3.4 Kategori Tingkatan Interaksi Sosial Siswa Program Akeselarasi
Skor Interval
Kategori
117 Skor ≤ 130 90 ≤ 100
Sangat Tinggi 104 Skor ≤ 117
80 ≤ 90 Tinggi
91 Skor ≤ 104 70 ≤ 80
Sedang 78 Skor ≤ 91
60 ≤ 70 Rendah
65 Skor ≤ 78 50 ≤ 60
Sangat Rendah
3.6.2 Alat Pengumpul Data