b. Tugas dan Tanggung Jawab IFRS
Menurut Hassan 1986 dalam Siregar 2003 : Teori dan Penerapan, tujuan utama IFRS adalah pengelolaan mulai dari perencanaan, pengadaan,
penyimpanan, penyiapan, peracikan, pelayanan langsung kepada penderita sampai dengan pengendalian semua perbekalan kesehatan yang beredar dan
digunakan dalam rumah sakit baik untuk penderita rawat tinggal, rawat jalan maupun untuk semua unit termasuk poliklinik rumah sakit. IFRS
bertanggung jawab mengembangkan suatu pelayanan farmasi yang luas dan terkoordinasi dengan baik dan tepat, untuk memenuhi kebutuhan
berbagai bagianunit diagnosis dan terapi, unit pelayanan keperawatan, staf medik dan rumah sakit keseluruhan untuk kepentingan pelayanan penderita
yang lebih baik Siregar, 2003
C. Manajemen Logistik
1. Definisi Manajemen Logistik
Logistik merupakan suatu ilmu pengetahuan dan atau seni serta proses mengenai perencanaan dan penentuan kebutuhan pengadaan, penyimpanan,
penyaluran dan pemeliharaan serta penghapusan materialalat-alat. Logistik adalah bagian dari instansi yang tugasnya adalah menyediakan bahanbarang
yang dibutuhkan untuk kegiatan operasionalnya instansi tersebut dalam jumlah, kualitas, dan pada waktu yang tepat sesuai kebutuhan dengan harga
serendah mungkin Aditama, 2007. Menurut definisi yang dikemukakan oleh
Ballou 1997, logistik merupakan proses perencanaan, implementasi, dan pengendalian efisiensi, aliran biaya yang efektif dan penyimpanan bahan
mentah, bahan setengah jadi, barang jadi dan informasi-informasi yang berhubungan, dari asal ke titik konsumsi dengan tujuan memenuhi kebutuhan
konsumen. Manajemen logistik adalah proses pengelolaan yang strategis terhadap
pemindahan dan penyimpanan barang, suku cadang dan barang jadi dari para suplier, di antara fasilitas-fasilitas perusahaan dan kepada para pelanggan
Bowersox, 1995. Menurut Wolper 1995 dalam Sabarguna 2009, Manajemen logistik adalah manajemen dan pengendalian barang-barang,
layanan, dan perlengkapan mulai dari akuisisi sampai pada disposisi dan ada elemen penting yaitu: strategi terpadu untuk menjamin bahwa barang, jasa dan
perlengkapan dibeli dengan biaya total yang terendah; strategi terkait untuk menjamin bahwa persediaan dan biaya disimpan dipantau dan dikendaliakan
secara agresif. Berdasarkan beberapa definisi tersebut disimpulkan bahwa manajemen
logsitk adalah serangkaian proses pengeloaan bahan mentah, bahan setengah jadi, barang jadi dan informasi terkait yang meliputi perencanaan, pelaksanaan
dan pengontrolanpengendalian secara efektif dan efisien mulai dari tempat asal penerimaan sampai pata tempat pemakaian untuk memaksimalkan
pelayanan sesuai kebutuhan konsumen.
2. Tujuan dan Ciri Manajemen Logistik