BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Tempat penelitian ini adalah Sekolah Menengah Atas Batik 2 Surakarta. Peneliti memilih sekolah ini sebagai tempat penelitian dengan alasan sudah
mengetahui keadaan sekolah karena pernah melakukan PPL Praktek Pengalaman Lapangan di sekolah tersebut.
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan secara bertahap. Adapun tahap-tahap penelitian yang dilaksanakan penulis adalah sebagai berikut:
a. Tahap persiapan
Pada tahap
ini penulis
melakukan kegiatan-kegiatan
permohonan pembimbing, pengajuan proposal penelitian, pembuatan permohonan ijin
penelitian di SMA Batik 2 Surakarta, serta penyusunan instrumen penelitian. Waktu yang dibutuhkan adalah 4 bulan yaitu April
– Juli 2009. b.
Tahap pelaksanaan Pada tahap ini penulis melakukan kegiatan permohonan ijin dan survei ke
SMA Batik 2 Surakarta yang dijadikan tempat penelitiankemudian melakukan pengambilan data. Waktu yang dibutuhkan adalah 1 bulan, yaitu Agustus 2009
c. Tahap penyelesaian
Pada tahap ini penulis mulai dengan penyusunan laporan hasil penelitian.
B. Jenis Penelitian
Masalah yang diajukan dalam penelitian ini lebih menekankan pada proses dan makna daripada hasil. Di lain pihak tujuan penelitian ini adalah untuk
memahami suatu masalah atau fenomena yaitu konsepsi siswa tentang peluang dan tidak mengarah pada penemuan cara pemecahan masalah jika terdapat
miskonsepsi. Laporan hasil penelitian disajikan dengan cara deskriptif berbentuk kalimat dan tidak berbentuk data statistik. Berdasarkan beberapa hal di atas
26
23
penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Hal ini sesuai dengan definisi penelitian kualitatif yang disampaikan Lexy J. Moleong 2004: 6 bahwa
penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian misalnya perilaku,
persepsi, motivasi, tindakan, dll., secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan
memanfaatkan berbagai metode alamiah. Sutopo, H. B 2002: 183 menyatakan bahwa jenis penelitian ini akan
mampu menangkap berbagai informasi kualitatif dengan deskripsi teliti dan penuh nuansa, yang lebih berharga daripada sekedar pernyataan jumlah atau pun
frekuansi dalam bentuk angka. Hal ini juga sesuai dengan pendapat Bogdan dan Taylor dalam Lexy J. Moleong 2004: 3 yang mengemukakan bahwa penelitian
kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan lebih menekankan proses dan makna daripada hasil serta bentuk laporan penelitian berbentuk
kalimat, kata-kata tertulis dari subjek penelitian yang dapat diamati.
C. Sumber Data
Menurut Lofland dan Lofland dalam Lexy J. Moleong 2004: 157, sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan tindakan,
selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain. Data pada penelitian ini adalah kata-kata dan sumber tertulis.
Sumber data yang diperlukan dan tepat untuk dimanfaatkan bagi penelitian ini disesuaikan dengan masalah yang telah dirumuskan yaitu konsepsi siswa kelas
XI semester 1 SMA tentang peluang dimana sebagai studi kasus dilaksanakan di SMA Batik 2 Surakarta. Oleh karena itu peneliti menentukan sumber data tertulis
adalah lembar jawab siswa kelas XI IPA 1 semester 1 SMA Batik 2 Surakarta dalam tes esai sedangkan untuk data dalam bentuk kata-kata diperoleh dari hasil
wawancara terhadap 6 siswa penelitian yang telah terpilih.
D. Penentuan Subyek Penelitian