37
keberatannya sehingga pada akhirnya ia dapat memahami dan menerima hasil penilaian yang diperolehnya.
4. Hasil penilaian yang dilakukan secara berkala itu terdokumentasikan dengan rapi dalam arsip kepegawaian setiap
orang sehingga tidak ada informasi yang hilang, baik yang sifatnya menguntungkan maupun merugikan pegawai.
5. Hasil penelitian prestasi kerja setiap orang menjadi bahan yang selalu turut dipertimbangkan dalam setiap keputusan yangg diambil
mengenai mutasi pegawai, baik dalam arti promosi, ahli tugas, alih wilayah, demosi maupun dalam pemberhentian tidak atas
permintaan sendiri.
2.1.4.6 Manfaat Penilaian Prestasi Kerja
Manfaat penilaian prestasi kerja dapat dirinci sebagai berikut Handoko, 2014:135:
1. Perbaikan Prestasi Kerja Umpan balik pelaksanaan kerja memungkinkan karyawan, manajer,
dan departemen personalia dapat membetulkan kegiatan – kegiatan mereka untuk memperbaiki prestasi.
2. Penyesuaian – penyesuaian Kompensasi Evaluasi prestasi kerja membantu para pengambil keputusan dalam
menentukan kenaikann upah, pemberian bonus dan bentuk kompensasi lainnya.
3. Keputusan – keputusan Penempatan
Universitas Sumatera Utara
38
Promosi, transfer, dan demosi biasanya didasarkan pada prestasi kerja masa lalu antau antisipasinya. Promosi sering merupakan
bentuk penghargaan terhadap prestasi kerja masa lalu. 4. Kebutuhan – kebutuhan Latihan dan Pengembangan
Prestasi kerja yang jelek mungkin menunjukka kebutuhan latihan. Demikian juga, prestasi yang baik mungkin mencerminkan potensi
yang harus dikembangkan. 5. Perencanaan dan Pengembangan Karier
Umpan balik prestasi mengarahkan keputusan – keputusan karier, yaitu tentang jalur karier tertentu yang harus diteliti.
6. Penyimpangan – penyimpangan Proses Staffing Prestasi kerja yang baik atau jelek mencerminkan kekuatan atau
kelemahan prosedur staffing departemen personalian. 7. Ketidak-akuran Informasional
Prestasi kerja yang jelek mungkin menunjukkan kesalaha – kesalahan dalam informasi analisis jabatan, rencana – rencana
sumber daya manusia, atau komponen – komponen lain sistem informasi manajemen personalia. Menggantungkan diri pada
informasi yang tidak akurat dapat menyebabkan keputusan – keputusan personalia yang diambil tidak tepat.
8. Kesalahan – kesalahan Desain Pekerjaan
Universitas Sumatera Utara
39
Prestasi kerja yang jelek memungkinkan merupakan suatu tanda kesalahan dalam desain pekerjaan. Penilaian prestasi membantu
diagnosa kesalahan – kesalah tersebut. 9. Kesempatan Kerja yang Adil
Penilaian prestasi kerja secara akurat akan menjamin keputusan – keputusan penempatan internal diambil tanpa diskriminasi.
10. Tantangan – tantangan Eksternal Kadang – kadang prestasi kerja dipengaruhi oleh faktor – faktor di
luar lingkungan kerja, seperti keluarga, kesehatan, kondisi finansial atau masalah – masalah pribadi lainnya. Dengan penilaian prestasi
departemen personalia mungkin dapat menawarkan bantuan.
Universitas Sumatera Utara
40
2.2 Penelitian Terdahulu
No Peneliti
Judul Penelitian Variabel
Penelitian Metode
Penelitian Hasil Penelitian
1 Ahmad Nur
Rofi 2012
Pengaruh Displin Kerja dan Pengalaman Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan pada
Departemen Produksi PT. Leo Agung Raya
Semarang. Displin Kerja
X
1
Pengalaman Kerja X
2
Prestasi Kerja Y
Analisis Regresi
Linier Berganda
Displin Kerja dan Pengalaman Kerja
berpengaruh positif dan signifikan pada
Prestasi Kerja
2 Lilik
Indrawati 2010
Pengaruh Pengawasan dan Displin Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan Bagian
Produksi pada PT. Modern Surya Jaya,
Divisi Pemancangan Krian-Sidoarjo.
Pengawasan Kerja X
1
Displin Kerja X
2
Prestasi Kerja Y
Analisis Regresi
Linier Berganda
Pengawasan Kerja dan Displin Kerja
berpengaruh positif dan signifikan pada
Prestasi Kerja
3 Nina Ningsih
P 2013
Pengaruh Kompetensi terhadap Prestasi Kerja
Karyawan Divisi Administrasi pada PT.
Moriss Site Muara Kaman
Kompetensi X
1
Prestasi Kerja Y Analisis
Regresi Linear
Sederhana Kompetensi
berpengaruh positif dan signifikan pada
Prestasi Kerja 4.
Sukimi, dkk 2016
Pengaruh Pengawasan, Motivasi dan Disiplin
Kerja terhadap Prestasi Kerja
Pengawasan X
1
Motivasi X
2
Displin Kerja X
3
Prestasi Kerja Y
Analisis Regresi
Linier Berganda
Pengawasan Kerja, Motivasi, dan
Displin Kerja berpengaruh positif
dan signifikan pada Prestasi Kerja.
5. Oky, dkk
2015 Analysis Effect of
Leadership, Discipline of Work and Work
Environment of Achievement of
Employees Nasmoco Gombel Semarang
Leadeship X
1
Discipline of work X
2
Work Environment
X
3
Work Achievement of
Employees Y Analisis
Regresi Berganda
Kepemimpinan, Displin Kerja, dan
Lingkungan Kerja berpengaruh positif
dan signifikan terhadap Prestasi
Kerja
Universitas Sumatera Utara