Hubungan Masyarakat Public Relation.

Dari kegiatan ini diharapkan dapat terbangun kebersamaan dan kepercayaan antara Majelis Taklim dan masyarakat. Inilah cara seorang Humas untuk mendekati masyarakat lalu masyarakat pun akan terbangun kepercayaannya kepada Majelis Taklim.

3. Penjualan Pribadi Personal Selling.

Penjualan pribadi merupakan salah satu bentuk promosi yang memiliki peranan penting di dalam menarik minat jamaah dan masyarakat untuk mengikuti berbagai acara yang diadakan majelis taklim Nurul Musthofa. Tentunya promosi ini saling berkaitan satu sama lain. Kegiatan personal selling dapat ditempuh dengan cara melakukan kunjungan ke rumah jamaah dan masyarakat yang dianggap potensial untuk mengadakan acara yang dibuat oleh Majelis Taklim Nurul Musthofa. Personal selling yang dilakukan Majelis Taklim Nurul Musthofa adalah sebagai berikut: a. Hubungan akrab. Personal selling dapat membentuk hubungan yang lebih akrab dengan jamaah dan masyarakat. Disini para tim kru dan pengurus yang bertugas harus dapat menggunakan keahliannya dalam menarik jamaah dengan perhatian dan kepeduliannya sehingga akan menimbulkan rasa simpati di dalam diri jamaah tersebut. b. Adanya tanggapan, personal selling dapat membuat jamaah dan masyarakat merasa berkewajiban untuk mendengar pembicaraan dan memberikan reaksi terhadap yang dibicarakan tersebut.

4. Publisitas.

Publisitas merupakan stimulasi permintaan akan suatu barang atau jasa, dengan cara membuat berita yang mempunyai arti komersial dan pemberitaan ini tidak dibayar oleh sponsor. Dengan kata lain mengirim kegiatan usaha pada media cetak atau elektronik, bila bagus maka akan dimuat kegiatan tersebut tetapi tidak dibayar oleh yang memuat berita. Majelis Taklim Nurul Musthofa menggunakan publisitas untuk menciptakan nama baik, karena nama baik adalah sebagai penunjang untuk dapat mempertahankan umur Majelis Taklim. Dengan nama baik ini maka akan menunjukan bahwa Majelis Taklin Nurul Musthofa sebagai Majelis Taklim yang amanah di dalam setiap kegiatan yang akan dilakukan.

5. Informasi dari mulut ke mulut Word of Mouth.

Dalam hal ini peranan dari masing-masing individu sangatlah penting di dalam mempromosikan suatu produk. Jamaah adalah ujung tombak dari kegiatan ini. Dengan kata lain pelanggan tersebut akan berbicara pada pelanggan yang lain yang berpotensial tentang pengalamannya dalam menerima jasa tersebut, sehingga informasi dari mulut ke mulut sangat besar pengaruh dan