61 6.1.1.5. Pengendalian Kontrol
Pengendalian mengacu pada semua aktivitas manajerial yang diarahkan untuk memastikan bahwa hasil aktual sesuai dengan hasil yang direncanakan.
Pengendalian kontrol dimulai dari pemilihan input, proses produksi, sampai pada distribusi produk sehingga bisa sampai kepada konsumen. Semua tim pengelola
bertanggung jawab untuk memastikan semua kegiatan tersebut berjalan dengan baik.
Pengendalian dalam pemilihan input dilakukan pada pemilihan pemasok bahan baku dan jenis bahan bakunya untuk keperluan produksi. Pengontrolan
proses produksi dan output hasil produksi dilakukan kontinu terutama oleh bagian operasional produksi untuk memastikan produk sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan sehingga tujuan untuk bisa menghasilkan produk yang berkualitas bisa tercapai. Selanjutnya pengendalian dilakukan dalam pendistribusian produk
Cresh. Hal ini dilakukan mengingat produk yang dihasilkan Cresh sangat rentan dengan goncangan dan perlakuan yang tidak sesuai sehingga diharapkan produk
bisa sampai kepada konsumen dalam keadaan baik dan segar.
6.1.2. Pemasaran
Pemasaran merupakan
proses mendefinisikan,
mengantisipasi, menciptakan, serta memenuhi keinginan dan kebutuhan pelanggan atas barang
dan jasa. Aspek pemasaran terkait dengan komponen-komponen strategi pemasaran seperti segmenting, targeting, dan positioning. Selain itu analisa aspek
pemasaran juga mencakup tentang bauran pemasaran yang digunakan oleh perusahaan.
1 Analisa Segmenting, Targeting, dan Positioning a Segmentasi Pasar Segmenting
Segmentasi pasar adalah tindakan mengidentifikasi dan membentuk kelompok pembeli atau konsumen secara terpisah Rangkuti, 2005. Cresh
merupakan toko khusus yang menjual rangkaian tanaman hias kreatif yang memiliki segi edukasi. Produk-produk Cresh memiliki segmentasi pasar
untuk anak-anak, remaja, dan dewasa.
62 Kelompok Anak-Anak
Produk-produk Cresh ini bertujuan untuk memperkenalkan pertanian sejak dini kepada anak-anak dengan cara yang menyenangkan.
Tujuannya supaya anak-anak lebih mengenal lingkungan, belajar mencintai lingkungan, belajar merawat dan mencintai tanaman. Untuk
segmentasi anak-anak ini, Cresh melakukan pelatihan dan pembinaan di sekolah-sekolah dasar yang memiliki nilai edukasi untuk menanamkan
kecintaan anak-anak terhadap pertanian, khususnya tanaman hias. Kelompok Remaja
Produk-produk Cresh ini bertujuan untuk mengembangkan kreativitas remaja, pengenalan bahwa industri kreatif dari produk pertanian
memiliki masa depan yang cerah sehingga remaja pun nantinya sebagai penerus bangsa peduli dengan pertanian. Untuk segmentasi remaja ini,
Cresh berusaha untuk memberikan pelatihan-pelatihan pembuatan produk kreatif berbasis pertanian dan menghadirkan produk-produk
Cresh yang kreatif, unik, dan ramah lingkungan yang bisa dijadikan souvenir untuk acara-acara di kampus atau di masyarakat.
Kelompok Dewasa Cresh mencoba untuk menghadirkan rangkaian tanaman hias yang unik
dan kreatif serta ramah lingkungan. Banyak hobies terutama kalangan dewasa yang sangat menyukai produk-produk yang kreatif dan inovatif.
Untuk segmentasi kelompok dewasa, Cresh menghadirkan produk yang bisa dijadikan hiasan di ruang tamu dan souvenir untuk acara-acara di
masyarakat seperti misalnya pernikahan, selamatan, dan lain-lain. b Targeting
Targeting adalah suatu tindakan memilih satu atau lebih segmen pasar
yang akan dimasuki. Setelah menetapkan segmentasi pasar perusahaan maka dilakukan identifikasi dan seleksi pasar sasaran. Target utama
pemasaran produk Cresh adalah anak-anak, remaja, dan dewasa di Wilayah Jabodetabek.Dalam perkembangannya nanti diharapkan Cresh
dapat membuka cabang di berbagai daerah di Indonesia.
63 c Positioning
Positioning bertujuan untuk menempatkan posisi produk di mata
konsumen sehingga produk perusahaan dapat dipandang berbeda dengan produk-produk lainnya. Pelanggan melihat Cresh sebagai toko yang
menjual produk khas pertanian, khususnya tanaman hias yang berkualitas dengan kemasan menarik, harga bersaing, serta memiliki inovasi-inovasi
dalam meningkatkan nilai jual produk pertanian. Toko ini selain menjual produk secara retail juga menyediakan jasa pelatihan ke sekolah-sekolah.
Tren pemasaran produk diarahkan pada kepedulian untuk mencintai lingkungan dan slogan back to nature. Cresh memposisikan usaha sebagai
pusat penjualan rangkaian tanaman hias kreatif di Indonesia. 2 Analisa Bauran Pemasaran
Pemasaran terkait erat dengan bauran pemasaran, yaitu aspek produk, harga, distribusi dan promosi. Berikut ini merupakan penjelasan mengenai masing-
masing bauran pemasaran pada perusahaan Cresh. a Produk Product
Produk yang ditawarkan di Cresh adalah horta, midori, tanobi, boneka kaktus, terra trash, dish plant, terrarium, hydrogel. Midori yaitu
sebuah rangkaian tanaman yang berfungsi sebagai bouquet dengan desainnya yang praktis dan juga menarik sehingga cocok diberikan sebagai
souvenir atau tanda mata kepada teman, kerabat, atau sahabat. Midori juga dapat menjadi media pembelajaran bagi anak-anak untuk mulai mencintai
bidang pertanian sejak dini. Elemen midori yang paling diunggulkan selain kehadiran tanaman utama adalah adanya kreasi umbi dan rimpang yang
dijadikan boneka hias sebagai inovasi untuk menambah nilai artifisial dari rangkaian tanaman.
Tanobi merupakan akronim dari Tanaman Ornamental Ubi. Konsep utama tanobi tercipta karena ubi jalar merupakan salah satu
tanaman yang memiliki keanekaragaman varietas yang tinggi. Inovasi dilakukan dengan merubah penampilan ubi jalar dari tanaman pangan
menjadi tanaman hias yang unik. Hal ini dilakukan untuk menarik
64 perhatian
anak-anak yang
melihatnya sehingga
menimbulkan keingintahuan dan membangkitkan kreativitas mereka untuk mencobanya.
Terra trash adalah produk pengembangan dari Midori dan Tanobi dimana inovasi produk dilakukan melalui pemanfaatan barang-barang
bekas seperti sampah botol plastik dan kaleng minuman untuk dijadikan pot-pot tanaman. Hal ini dapat merangsang kreativitas anak-anak untuk
mengembangkan imajinasi mereka dalam membuat sesuatu yang baru dan bermanfaat.
Hydrogel adalah produk yang memudahkan sistem penanaman tanpa tanah. Bahan hydrogel dapat menyimpan 400 kali berat air dan
bahannya mengandung beberapa unsur hara. Bogel Bola hidrojel adalah hydrogel unik yang tersedia dalam tiga bentuk yakni amorf tidak
beraturan, ball bulat, dan square kotak. Hydrogel sangat cocok sebagai sarana pembelajaran kepada anak-anak tentang inovasi produk pertanian
tentang media
tanam selain
tanah. Anak-anak
juga dapat
mengkombinasikan secara kreatif bentuk dan warna hydrogel tersebut dengan tanaman yang mereka sukai tanaman yang biasa terlihat lebih
estetik dan menarik. Horta adalah mainan edukatif berupa boneka dari serbuk kayu yang
bagian atasnya ditumbuhi rumput yang menyerupai rambut. Rumput yang tumbuh di atas kepala boneka adalah keunggulan dari produk ini karena
unik dan terlihat lucu. Horta dapat menarik perhatian banyak orang, bagi anak-anak produk ini sangat edukatif sebagai media pembelajaran cara
merawat tanaman secara sederhana. Boneka kaktus merupakan tanaman kaktus yang dikreasikan
dengan memanfaatkan bentuknya yang unik kemudian dikemas menyerupai boneka dengan menambahkan aksen mata dan mulut serta
aksesoris penunjang lainnya. Terrarium adalah seni budaya tanaman hias dalam wadah atau
bejana kaca tembus pandang sehingga keindahannya dapat dinikmati sebagai elemen dekoratif di dalam ruang. Teknik memadukan beraneka
tanaman dengan aksesorinya memerlukan suatu imajinasi dan kreatifitas.
65 Dish plant merupakan cara mengemas tanaman agar lebih menarik
dengan penataan di dalam wadah seperti piring atau cawan dari gerabah atau keramik sehingga dapat menjadi taman mini yang dapat diletakkan di
dalam ruangan. Membuat dish plant juga dapat menjadi objek yang menggembirakan bagi anak-anak. Dengan bebasnya, anak-anak dapat
mengembangkan imajinasi membuat taman impian masing-masing.
Dish Plant Boneka Horta Terrarium
Midori Hydrogel Tanobi
Gambar 11 . Produk-Produk Cresh
b Harga Price Harga merupakan satu-satunya unsur dalam bauran pemasaran
yang menghasilkan penerimaan bagi perusahaan. Terdapat lima pemegang kepentingan utama yang mempengaruhi keputusan penetapan harga
pricing yaitu konsumen, pemerintah, pemasok, distributor dan pesaing. Menurut Umar 1999, penetapan harga yang dilakukan perusahaan pada
umumnya didasarkan pada empat pendekatan, antara lain 1 Berdasarkan biaya, yaitu dengan memberikan atau menambahkan suatu mark up baku
untuk labanya; 2 Analisis pulang pokok, yaitu penggunaan konsep bagan pulang-pokok yang menunjukkan total biaya dan jumlah pendapatan yang
diharapkan pada berbagai tingkat volume penjualan sehingga titik potong antara kedua kurva merupakan volume pulang pokok; 3 Berdasarkan
66 persepsi pembeli, yaitu melakukan survei untuk harga barang yang sama
oleh beberapa penjual yang ditanyakan langsung kepada konsumen; dan 4 Berdasarkan persaingan, yaitu penetapan harga yang dilakukan setelah
meneliti harga yang ditetapkan oleh para pesaing dekatnya. Produk-produk Cresh dijual dengan harga sesuai tipe , dengan perincian biaya dapat
dilihat pada lampiran 3. c Distribusi Place
Distribusi merupakan kegiatan yang harus dilakukan oleh sebuah perusahaan untuk menyalurkan, mengirimkan serta menyampaikan produk
yang dipasarkannya kepada konsumen. Distribusi mencakup pergudangan, saluran distribusi, cakupan distribusi, lokasi toko peritel, teritori penjualan,
tingkat dan lokasi persediaan, alat transportasi, penjual partai besar dan peritel. Saat ini banyak produsen yang tidak menjual produknya langsung
kepada konsumen. Berbagai organisasi pemasaran bertindak sebagai perantara,
mereka memiliki berbagai nama seperti penjual partai besar, peritel, broker
, fasilitator, agen, vendor atau distributor. Menurut Umar 1999, biasanya hampir sebagian besar perusahaan atau seorang produsen
menggunakan perantara pemasaran untuk memasarkan produknya dengan cara membangun saluran distribusi, yaitu sekelompok organisasi yang
saling tergantung dalam keterlibatan mereka pada proses yang memungkinkan suatu produk atau jasa tersedia untuk digunakan atau
dikonsumsi oleh konsumen atau pengguna industrial. Saat ini Cresh belum memiliki jaringan distribusi yang baik.
Jaringan distribusi yang dimiliki tidak bertahan lama karena belum adanya pelanggan yang kontinu untuk pembelian produk-produk Cresh. Selama
ini jalur distribusi produk Cresh melalui dua pola saluran. Saluran distribusi tersebut digunakan Cresh untuk mengantarkan produknya
hingga ke tangan konsumen akhir. Saluran pertama, produk dari produsen melalui retailer yang ada diteruskan ke konsumen akhir. Sedangkan
saluran ke dua adalah aliran produk langsung dari produsen kepada
67 konsumen akhir. Kedua saluran distribusi tersebut dapat dilihat pada
Gambar 12 .
Gambar 12. Saluran distribusi Cresh
Jalur distribusi ini belum begitu optimal dalam perjalanannya. Hal ini disebabkan retailer yang merupakan agen atau counter belum terkelola
dengan baik dan retailer yang selama ini ada pun tidak kontinu karena masih terbatas pada kepentingan-kepentingan sementara seperti event-
event tertentu untuk acara-acara kelembagaan kampus. Hal ini merupakan kelemahan bagi Cresh dalam proses distribusi produk-produk Cresh
sehingga menyebabkan penjualan produknya tidak lancar dan kontinu. d Promosi Promotion
Menurut Umar 1999, pemasaran tidak hanya membicarakan produk, harga dan pendistribusian produk, tetapi juga mengkomunikasikan
produk ini kepada masyarakat agar produk dikenal dan akhirnya melakukan pembelian terhadap produk tersebut. Menurut Tjiptono 2008,
promosi merupakan suatu bentuk aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan
informasi, mempengaruhimembujuk,
danatau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia
menerima, membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan. Strategi promosi yang dilakukan Cresh dalam memasarkan
produknya adalah: a. Direct Selling Product
Cresh mendatangi langsung pasar tempat berkumpulnya para pelaku pasar, sehingga jual beli langsung terjadi. Direct selling yang
dilakukan dengan menjual produk pada envent-event tertentu seperti bazar, ekspo, pameran, pasar rakyat untuk menjemput bola dan lebih
memperkenalkan produk
PRODUSEN KONSUMEN AKHIR
RETAILER
68 b. Internet
Promosi dan pengenalan produk secara lebih luas dilakukan melalui internet. Cresh memiliki email, weblog, dan facebook. Adapaun Email
Cresh yaitu Cresh.Creativeshopgmail.com, Weblognya midoricresh. Multiply.com, dan facebooknya Cresh Creative Shop.
c. Penawaran pelatihan ke sekolah-sekolah Pelatihan yang ditawarkan berupa pelatihan kreasi pembuatan midori,
tanobi, terra trash, terrarium, dish plant. Pelatihan dapat dilakukan di sekolah masing-masing atau juga bisa dilakukan di Indo Flower
Nursery. d. Membuat katalog, brosur, leaflet, ex-banner
Katalog dibuat untuk mempermudah konsumen melihat detail produk, mengenai tipe dan harganya. Brosur dan leaflet diperbanyak sebagai
sarana promosi kepada konsumen secara luas. Ex-banner dibuat sebagai sarana promosi ditempat umum dengan harapan dapat menjadi
daya tarik konsumen. e. Kerja sama dengan pihak lain
Untuk meluaskan pasar, Cresh dapat bekerjasama dengan lembaga atau independent dalam membantu penjualan produk. Sistem
kerjasamanya adalah dengan konsinyasi dan atau sistem jual putus.
6.1.3. Keuangan Akuntansi