4. Analisis analysis
Merupakan kemampuan menjabarkan isi pelajaran ke bagian – bagian
yang menjadi unsur pokok. 5.
Sintesis synthesis Merupakan kemampuan menggabungkan unsur
– unsur pokok ke dalam struktur yang baru.
6. Evaluasi evaluation
Merupakan kemampuan menilai isi pelajaran untuk suatu maksud dan tujuan tertentu.
Berdasarkan uraian mengenai beberapa tingkatan dalam ranah kognitif di atas, maka dalam penelitian ini soal
– soal yang digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa dibuat mengacu keenam tingkatan tersebut dalam ranah
kognitif.
F. Pokok Bahasan Magnet
1. Pengertian Magnet
Magnet adalah suatu benda yang memiliki sifat dapat menarik partikel besilogam yang ada disekitarnya KBBI, 1988:542. Magnet dapat dibuat
dari bahan besi, baja, dan campuran logam lainnya. Berdasarkan asalnya, magnet dibagi menjadi dua kelompok, yaitu magnet alam dan magnet
buatan. a.
Magnet alam adalah magnet magnet yang ditemukan di alam dan terbentuk secara alami.
b. Magnet buatan adalah magnet yang sengaja dibuat manusia. Magnet
buatan selanjutnya terbagi menjadi : 1
Magnet tetap permanen Merupakan magnet yang sifat kemagnetannya tetap dan terjadi
dalam waktu yang relatif lama. 2
Magnet sementara Merupakan magnet yang sifat kemagnetannya tidak tetap atau
sementara dan terjadi dalam waktu yang singkat. Beberapa contoh magnet yang digunakan dalam penelitian ini, antara lain :
Magnet Lingkaran Kompas
Gambar 2.2. Macam
– macam magnet yang digunakan dalam penelitian
Magnet Batang Magnet U
2. Sifat – sifat Magnet
Setiap magnet memiliki sifat – sifat sebagai berikut :
a. Magnet menarik benda – benda tertentu
Magnet memiliki gaya tarik terhadap benda – benda yang memiliki
unsur logam, namun tidak semua jenis logam dapat ditarik magnet tergantung bahan.
b. Magnet memiliki dua kutub
Gaya tarik terbesar dalam magnet berada pada kutub magnet. Ada dua kutub magnet, yaitu utara U dan selatan S. Untuk mengetahui
kutub utara dan selatan dapat dengan mudah menggunakan kompas, selain itu juga dapat melakukan percobaan sederhana dengan
menggunakan silet yang diletakkan diatas air atau dengan mengantung magnet menggunakan benang tipis.
Gambar 2.3. Cara menentukan kutub
– kutub magnet dengan percobaan sederhana
c. Kutub magnet sejenis akan tolak menolak, dan yang berbeda jenis
akan tarik menarik PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Pada gambar di bawah ini memperlihatkan adanya hubungan antar kutub
– kutub magnet. Pada nomor 1 dan 2 menunjukkan adanya gaya tarik antara kutub selatan dan utara, sedangkan nomor 3 dan 4
menunjukkan adanya gaya tolak menolak dari kutub yang sejenis baik dari kutub selatan
– selatan maupun utara – utara.
Gambar 2.4. Hubungan antar kutub
– kutub magnet
d. Garis gaya magnet dapat menembus benda
Garis gaya magnet dapat menembus benda – benda tertentu, semakin
tebal benda yang ditembus maka kekuatan magnet juga harus semakin besar.
Gambar 2.5. Garis gaya magnet dapat menembus benda
4
3 1
2 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI