26
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini termasuk sebagai penelitian deskripsi kualitatif, yaitu pendekatan penelitian dengan cara mendiskripsikan dan tanpa menggunakan
skor angka sehingga tidak menggunakan analisis statistik Suparno, 2010.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di Desa Pringwulung dan Mrican Yogyakarta, dilaksanakan pada bulan Juli 2015.
C. Populasi dan Sampel
Suparno 2010:43 mengemukakan bahwa unsur penting dalam suatu penelitian adalah bagaimana menentukan sampel dari populasi yang kita ingin
teliti.
1. Populasi
Populasi adalah semua anggota grup yang akan diteliti. Populasi dalam penelitian ini adalah semua peserta didik kelas 4 SD yang bertempat
tinggal di Mrican dan Pringwulung.
2. Sampel
Sampel adalah menunjuk suatu kelompok di mana informasi atau data didapatkan. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas 4 SD
di desa Pringwulung dan Mrican Yogyakarta. Pemilihan sampel berdasarkan kedekatan lingkungan rumah peneliti dan kedekatan relasi
dengan peneliti. Sample yang digunakan dalam penelitian diambil secara randon tanpa mengetahui tingkatan prestasi setiap siswa.
D. Desain Penelitian
Penelitian yang digunakan memanfaatkan penggunaan video. Pembelajaran dengan dukungan video dilaksanakan di sebuah ruang dengan
fasilitas laptop yang telah disediakan peneliti. Treatmentdalam penelitian ini berupa pembelajaran denganvideomagnet yang dibuat oleh peneliti. Pada
tahap ini peneliti berperan sebagai fasilitator agar pembelajaran berjalan dengan baik, selain itu guna mendukung penelitian, peneliti mengumpulkan
dokumen berupa foto. Pelaksanaan pembelajaran dengan video dilaksanakan dengan durasi yang berbeda mengingat subyek penelitian adalah siswa
sekolah dasar, dengan rentang waktu antara 3 – 4 jam.
Secara teknis pada awal pembelajaran siswa diminta mengerjakan soal pre
– test, kemudian peneliti memberikan treatment pada siswa dengan melihat materi pada video serta mempraktekkan secara langsung percobaan
sifat – sifat magnet dan dilanjutkan dengan mengerjakan soal-soal post – test.
Penelitian ini diahiri dengan melakukan wawancara tertulis pada siswa. Selama proses belajar dengan video magnet, siswa diperbolehkan
untuk mengulang kembali, menghentikan, dan memaju mundurkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
videoberkali-kali serta diperbolehkan untuk saling berdiskusi. Namun pada pengerjaan soal-soal pre
– test dan post – test dikerjakan secara mandiri. Penelitian ini terdiri dari lima tahapan, yaitu : 1 analisis materi dan
KD, 2 penyusunan instrumen, 3 pemberian informasi awal mengenai pembelajaran video, pelaksanaan pre
– test, 4 pelaksanaan pembelajaran pembelajaran media video, dan 5 post
– testdan wawancara tertulis. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada bagan desain penelitian di bawah ini :
Gambar 3.1. Desain Penelitian
Tahap II
Penyusunan instrumen
Tahap III Pemberian
informasi pembelajaran
video, pelaksanaan
pre - test Instrumen pembelajaran
Video Lembar Kerja
Siswa LKS Instrumen pengumpulan
dan pengolahan data
Soal pre - test
Soal pos –
testdan wawanca
ra siswa
Data pre-test
Tahap IV
Pelaksanaan pembelajaran
media video
Tahap V
Post – test dan
wawancara
ANALISIS KESIMPULAN
Tahap I
Analisis materi dan KD
Analisis materi dan tujuan pembelajaran
Analisis KD PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI