Jenis Data Sumber Data, Populasi dan Sampel Penelitian

44 Langkah – langkah untuk menghitung discretionary accrual sebagai berikut: a Menghitung nilai dari total akrual dengan rumus: TA total accruals = Net income – Cash Flow Operation b Membuat persamaan regresi dengan tujuan menentukan nilai dari koefisien α 1 , α 2 , α 3. Koefisien tersebut didapat dari regresi dengan persamaan sebagai berikut: TA it A it-1 = α 1 1 A it-1 + α 2 ΔREV it A it-1 + α 3 PPE it A it-1 + ε t Keterangan : TA it = total akrual pada periode t A it-1 = total aset perusahaan i pada peride t-1 ΔREV it = perubahan revenue pendapatan perusahaan i pada periode t PPE it = propety, plan and equipment nilai aktiva tetap perusahaan i pada periode t α 1 , α 2 , α 3 = koefisien regresi c Setelah nilai koefisien diketahui selanjutnya masing-masing nilai koefisien tersebut digunakan untuk menentukan nilai non-discretionary accrual dengan rumus : NDA = α 1 1A it-1 + α 2 ΔREV it - ΔREC it A it-1 + α 3 PPE it A it-1 Keterangan : ΔREC it = Perubahan receivable piutang bersih perusahaan i pada periode ke t 45 d Selanjutnya dapat dihitung nilai discretionary accruals sebagai berikut: DAC it = TA it A it-1 – NDA it Keterangan : DAC it = Discretionary accruals perusahaan i pada periode ke t NDA it = Non discretionary accruals perusahaan i pada periode t

2. Variabel Independen

Variabel Indepenen merupakan variabel yang mempengaruhi variabel dependen, baik secara positif maupun negatif. Standar akuntansi IFRS akan menjadi variabel bebas dalam penelitian ini. Tahun 2009- 2010 adalah tahun sebelum penerapan dan tahun 2012-2013 adalah tahun setelah penerapan IFRS.

G. Teknik Analisis Data

1. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata mean, standar deviasi, varian, maksimum, minimum, sum, range, kurtois dan skewness. Dalam penelitian ini statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui gambaran mengenai manajemen laba yang diproksikan dengan akrual diskresioner accruals discretionary sebelum dan sesudah pengadopsian IFRS.

2. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk mengetahui distribusi data dalam variabel yang akan digunakan dalam penelitian dan melihat apakah data