Uji Sensivitas Pengujian Hipotesis

51 Tabel 4.1 Tabel Hasil Seleksi Sampel Kriteria Seleksi Jumlah Jumlah perusahaan yang listed di Bursa Efek Indonesia tahun 2013 507 Jumlah perusahaan manufaktur yang listed di Bursa Efek Indonesia tahun 2013 137 Perusahaan yang tidak konsisten dalam menerbitkan laporan keuangan selama periode penelitian 17 Perusahaan yang tidak memiliki data keuangan yang lengkap dalam periode penelitian 30 Total Sampel 90 Outlier data ekstrem 4 Jumlah observasi 4 tahun x 86perusahaan 344 Berdasarkan kriteria pengambilan sampel tersebut, maka diperoleh jumlah sampel sebanyak 86 perusahaan seperti yang terdapat pada Tabel 4.1 yang memenuhi sampel dan diambil 4 tahun berturut-turut sehingga jumlah sampel adalah 366.

B. Analisis Data

1. Statistik Deskriptif

Tabel 4.2 menyajikan statistik deskriptif untuk variabel-variabel dalam model penelitian ini. Data sampel dalam penelitian ini adalah 86 perusahaan. Variabel yang disajikan adalah nilai rata-rata discretionary accruals absolut untuk periode sebelum pengadopsian IFRS dan nilai rata-rata discretionary 52 accruals absolut untuk periode sesudah pengadopsian IFRS. Discretionary accruals DA merupakan besarnya manajemen laba yang dilakukan oleh suatu perusahaan dimana manajemen dalam penyusunan laporan keuangan dapat menaikkan atau menurunkan laba perusahaan. Adapun hasil analisisnya sebagai berikut: Tabel 4.2 Tabel Statistik Deskriptif Descriptive Statistics Descriptive Statistics Minimum Maximum Mean Std. Deviation Statistic Statistic Statistic Statistic DA sebelum IFRS .047278 1.201877 .27123173 .204711295 DA sesudah IFRS .050166 .509780 .24826417 .104647419 Valid N listwise Keterangan: DA = Akrual Diskresioner Sumber: Data hasil olahan SPSS Berdasarkan hasil pada tabel statistik deskripsi dapat diketahui bahwa nilai minimum DA sebelum pengadopsian IFRS sebesar 0,047278, sementara nilai tertinggi sebesar 1,201877, dengan standar deviasi sebesar 0, 204711295, dan nilai rata-rata DA sebelum pengadopsian IFRS adalah 0,27123173. Adapun hasil statistik deskriptif DA pada periode sesudah pengadopsian IFRS mempunyai nilai terendah sebesar 0,050166, sementara nilai tertinggi sebesar 0,509780, dengan standar deviasi sebesar 0,104647419, dan nilai rata-rata DA sesudah pengadopsian IFRS sebesar 0,24826417.