Lokasi Penelitian Tata Cara Pengumpulan Data

Gambar 3 menunjukkan angka kejadian hipertensi pada wanita lebih besar dibanding pria. Dari 81 kasus yang ada 50 kasus 61,7 terjadi pada wanita dan pada pria sebanyak 31 kasus 38,3. Hal ini disebabkan adanya faktor-faktor yang dapat meningkatkan tekanan darah yaitu stres dan menopouse. Secara psikologis wanita lebih rentan terhadap stres dibanding pria. Stres dapat meningkatkan hormon adrenalin dan noradrenalin sehingga pembuluh darah akan menyempit. Selanjutnya akan terjadi kenaikan tekanan darah. Menurut Phillip 2005, wanita lebih banyak menderita penyakit kardiovaskuler setelah menopouse. Hal ini berhubungan dengan berkurangnya hormon estrogen setelah menopouse. Hormon estrogen dapat melindungi wanita dari penyakit kardiovaskuler seperti hipertensi karena menyebabkan vasodilatasi arteri jantung. Namun tidak berarti bahwa setiap wanita yang sudah menopouse akan mengalami kenaikan tekanan darah.

2. Distribusi Umur Pasien Geriatri

Dalam penelitian ini klasifikasi umur lansia dibagi menjadi tiga yaitu elderly usia 65 - ≤75, old usia 76 - ≤90 dan very old usia ≥91. Distribusi penderita hipertensi geriatri berdasarkan kelompok umur di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Panti Rapih selama tahun 2005 dari 81 kasus terdapat 54 kasus 66,7 terjadi pada usia 65 - ≤75 tahun, pada usia 76 - ≤90 tahun terdapat 25 kasus 30,9 serta pada usia ≥91 tahun sebanyak 2 kasus 2,5. Distribusi umur pasien geriatri di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Panti Rapih ditunjukkan pada gambar 4 di bawah ini. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Distribusi Umur Pasien Hipertensi 66,7 2,5 30,9 Elderly Old Very old Gambar 4. Distribusi Umur Pasien Hipertensi Geriatri di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Panti Rapih tahun 2005. Dari gambar 4 dapat dilihat bahwa angka kejadian hipertensi di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Panti Rapih selama tahun 2005 paling banyak diderita pada kelompok elderly 65 - ≤75 tahun. Meningkatnya tekanan darah pada lansia mungkin disebabkan pola hidup yang tidak sehat saat masih muda. Menurut Darmojo 2004, tekanan darah meningkat seiring dengan bertambahnya usia, akibat bertambahnya pengapuran atau pengerasan pembuluh darah perifer sehingga elastisitasnya berkurang. Selanjutnya akan meningkatkan resistensi pembuluh darah perifer, akhirnya tekanan darah meningkat.

3. Klasifikasi Pasien Hipertensi Berdasarkan JNC VII

Dalam penelitian ini, JNC VII digunakan sebagai acuan untuk mengelompokkan pasien hipertensi geriatri di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Panti Rapih. Dari data yang diperoleh pasien hipertensi geriatri yang dirawat di Instalasi Rawat Inap RSPR tahun 2005 sebagian besar merupakan pasien hipertensi tingkat 2 ≥160100 mmHg sebanyak 55 kasus 67,9, hipertensi tingkat 1 sebanyak 20 kasus 24,7 dan prehipertensi hanya 6 kasus 7,4. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Kajian interaksi obat pada peresepan pasien Hipertensi Geriatri di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Panti Nugroho Yogyakarta Periode Januari-Juni 2016.

0 12 56

Evaluasi penggunaan obat antihipertensi pada pasien geriatri di Instalasi Rawat Inap RSUD Panembahan Senopati Bantul.

0 1 50

Kajian interaksi obat pada peresepan pasien Hipertensi Geriatri di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Panti Nugroho Yogyakarta Periode Januari Juni 2016

0 0 54

Evaluasi drug related problems pada pengobatan pasien stroke di instalansi rawat inap Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta tahun 2005.

0 5 127

Profil peresepan obat antihipertensi pada pasien pre-eklampsia di instalansi rawat inap Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta tahun 2005.

0 1 110

Kajian interaksi obat pada pasien penyakit jantung koroner di instalansi rawat inap Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta periode 2005.

1 20 96

Kajian interaksi obat pada pasien penyakit jantung koroner di instalansi rawat inap Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta periode 2005 - USD Repository

0 0 94

POLA PERESEPAN OBAT PENYAKIT ASMA BRONKIAL PADA PASIEN PEDIATRI DI INSTALASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT PANTI RAPIH YOGYAKARTA TAHUN 2006

0 0 106

PROFIL PERESEPAN OBAT ANTIHIPERTENSI PADA PASIEN PRE-EKLAMPSIA DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT PANTI RAPIH YOGYAKARTA TAHUN 2005 SKRIPSI

0 0 108

PROFIL PERESEPAN DAN EVALUASI INTERAKSI OBAT ANTIHIPERTENSI PADA PASIEN GERIATRI DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT PANTI RAPIH YOGYAKARTA TAHUN 2005 SKRIPSI

0 0 127