informasi dari sampel pertama, sampel ketiga ditentukan berdasarkan informasi dari sampel kedua, dan seterusnya sehingga jumlah sampel semakin besar, seolah-
olah terjadi efek bola salju.
73
Untuk mendapat informasi lebih mendalam maka dipilihlah informan yang lebih mengetahui Museum Misi Muntilan. Informan yang dipilih yakni
pengunjung, guru dan pengelola museum.
G. Validitas Data
Dalam penelitian kualitatif, temuan atau data dapat dinyatakan valid apabila tidak ada perbedaan atara yang dilaporkan penelitian dengan apa yang
sesungguhnya terjadi pada obyek yang diteliti. Dalam penelitian kualitatif terdapat beberapa macam cara untuk menguji kredibilitas data atau kepercayaan terhadap
data hasil penelitian, anatara lain dilakukan dengan perpanjangan pengamatan, peningkatan ketentuan, triangulasi, diskusi dengan teman sejawat, analisis kasus
negatif, dan member check.
74
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan uji keabsahan atau kredibilitas data dengan triangulasi, meningkatkan ketekunan, dan
diskusi teman sejawat.
1. Triangulasi
Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahaan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain, di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai
73
Hamid Darmadi, Metode Penelitian Pendidikan Teori Konsep Dasar dan Implementasi, Bandung : Alfabeta, 2014, hlm. 45.
74
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan RB, Bandung : Alfabeta, 2011, hlm. 270.
pembanding terhadap data yang ditemukan.
75
Dengan demikian terdapat beberapa triangulasi yaitu triangulasi sumber, triangulasi teknik pengumpulan data, dan
waktu. a.
Triangulasi Sumber Triangulasi sumber berarti membandingkan mencek ulang informasi
yang diperoleh melalui beberapa sumber.
76
Dalam penelitian ini peneliti membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara.
b. Triangulasi Teknik
Triangulasi teknik untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda.
77
Dalam peneliti ini peneliti melakukan observasi, mengecek dokumen data pengunjung
dan wawancara. c.
Triangulasi Waktu Waktu juga sering mempengaruhui kredibilitas data. Data yang
dikumpulkan dengan teknik wawancara di pagi hari saat narasumber masih segar, akan memberikan data yang valid sehingga lebih kredibel. Bila hasil uji
menghasilkan data yang berbeda, maka dilakukan secara berulang-ulang sehingga sampai ditemukan kepastian datanya.
78
Dalam penelitian ini waktu yang digunakan mengikuti pengunjung yang datang.
75
Lexy J. Moleong, Op.Cit., hlm330.
76
Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik, Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2013, hlm. 219.
77
Sugiyono, op.cit, hlm 127.
78
Idem.