Pengembangan Komunitas Tinjauan Tentang Pariwisata Berbasis Community Based Tourism

33 satu yang bertanggung jawab dalam menyelenggarakan dan mewujudkan pendidikan. Bagi masyarakat, pendidikan sangat bermanfaat bagi kelangsungan dan proses kemajuan hidupnya, agar masyarakat dapat melanjutkan eksistensinya, maka kepada setiap anggota masyarakat ditanamkan nilai – nilai, pengetahuan, keterampilan, dan bentuk tata perilaku lainnya yang diharapkan akan dimiliki oleh setiap anggota. Pada setiap masyarakat mempunyai suatu sistem nilai sendiri yang coraknya berbeda dengan masyarakat lain. Dalam sistem nilai itu senantiasa terjalin nilai – nilai kebudayaan nasional dengan nilai – nilai lokal yang unik. Nilai – nilai itu terdapat jenjang prioritas, ada nilai yang dianggap lebih tinggi daripada yang lain, dan dapat berbeda menurut pendirian individu. Perlu diungkapkan bahwa setiap masyarakat memiliki sistem kekuasaan. Setiap masyarakat memiliki tokoh atau kelompok berkuasa dalam mengambil keputusan dan melaksanakannya berdasarkan otoritas yang ada padanya. Suatu masyarakat tidak dapat dipahami tanpa mengetahui sumber – sumber kekuasaan di dalamnya. Suatu kekuasaan itu dapat dipegang oleh pemerintah, bank, industri, pengusaha, ketua adat, dan lain sebagainya. Memajukan pendidikan perlu diusahakan bantuan dari mereka yang memegang kekuasaan dalam masyarakat. Menurut Abdullah Idi 2013: 168, pendidikan merupakan salah satu fungsi yang harus dilakukan dengan sebaik – baiknya oleh keluarga, masyarakat, dan pemerintah secara terpadu untuk mengembangkan fungsi 34 pendidikan. Pendidikan diselenggarakan dengan memberikan keteladanan, membangun kemauan, mengembangkan kemauan, mengembangkan kreativitas anak didik dengan memberdayakan semua komponen masyarakat melalui peran serta dalam penyelenggaraan dan pengendalian mutu kualitas layanan pendidikan. Pendidikan juga mempersiapkan anak didik untuk mempersiapkan kebahagiaan hidup secara seimbang antara dunia dan akhirat, antara kehidupan pribadi dengan kehidupan kolektif, yakni menjadi masyarakat yang baik dengan mematuhi norma atau aturan berlaku dalam masyarakat serta memiliki peranan dan kontribusi bagi kehidupan masyarakat. Kesimpulan dari definisi pendidikan tersebut, maka pada prinsipnya pendidikan dapat dikatakan bahwa pendidikan adalah sebuah proses sadar yang dilakukan oleh manusia untuk mengembangkan diri sendiri atau orang lain dalam rangka membentuk, mempersiapkan, membina dan mengembangkan kemampuan sumber daya yang dimiliki baik yang sifatnya material maupun mental untuk menunjang keberhasilan dalam hidup lingkungan dan masyarakat dimasa sekarang maupun yang akan datang. Menurut Zubaedi 2006: 133, pendidikan berbasis masyarakat adalah sebuah proses yang didesain untuk memperkaya kehidupan individual dan kelompok dengan mengikutsertakan orang – orang dalam wilayah geografi, atau berbagi mengenai kepentingan umum, untuk mengembangkan dengan sukarela tempat pembelajaran, tindakan dan