97
kepercayaan akan keamanan dan kerahasiaan data mereka dapat dijamin oleh e- filing atau sebanyak 56 orang wajib pajak orang pribadi yang menjadi sampel.
Jaminan keamanan yang diberikan pada e-filing dianggap responden sudah tinggi sehingga dapat menangani masalah-masalah berkaitan dengan kemanan data. Hal
tersebut membuat responden memiliki kepercayaan akan jaminan keamanan, apabila jaminan keamanan sudah baik, jaminan kerahasiaannya pun juga baik.
Selain itu isu-isu mengenai masalah yang berkaitan dengan keamanan dan kerahasian data tidak membuat mayoritas responden ragu dan khawatir
menggunakan e-filing. Hal ini dapat mendorong minat wajib pajak orang pribadi dalam penggunaan e-filing untuk pelaporan pajak tahun selanjutnya.
5. Kepatuhan Wajib Pajak
Berdasarkan Tabel 4.3, menunjukkan bahwa variabel kepatuhan wajib pajak untuk menggunakan e-filing memiliki rata-rata sebesar 38,60. Sesuai
dengan Tabel 3.7 mengenai kategori total jawaban dari kepatuhan wajib pajak, diketahui bahwa nilai rata-rata tersebut masuk pada kategori patuh, sehingga dari
nilai rata-rata tersebut dapat disimpulkan bahwa wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di KPP Semarang Tengah Satu memiliki tingkat kepatuhan yang sudah
baik. Responden memiliki kesadaran yang cukup tentang kewajibannya untuk membayar pajak. Berikut ini adalah rangkuman hasil distribusi kategori jawaban
responden untuk pertanyaan dari variabel kepatuhan wajib pajak untuk menggunakan
e-filing, dapat
dilihat dalam
Tabel 4.8
berikut ini:
98
Tabel 4.8 Kategori Variabel Kepatuhan Wajib Pajak
No Interval Skor Frekuensi
Persentase Kategori
1 44-52
23 22
Sangat patuh 2
35-43 75
70 Patuh
3 26-34
9 8
Kurang patuh 4
17-25 Tidak patuh
5 9-16
Sangat Tidak patuh Sumber: Data primer yang diolah, 2016
Berdasarkan Tabel 4.8 tersebut menunjukkan bahwa 70 dari responden penelitian memiliki tingkat kepatuhan dalam membayar pajak yang baik atau
sebanyak 75 orang wajib pajak orang pribadi yang menjadi sampel. Kepatuhan ini berada pada kategori patuh dikarenakan responden mau dan memiliki kesadaran
untuk membayar dan melaporkan pajak tepat waktu. Kesadaran akan kewajiban memiliki NPWP juga telah dipahami oleh responden, sehingga mayoritas
responden memiliki NPWP sebagai identitas wajib pajak. Selain itu, tidak terdapat responden yang memiliki tunggakan pajak, dan apabila responden memiliki
tunggakan pajak maka ia akan membayar denda dengan tepat waktu.
6. Kesiapan teknologi Informasi
Berdasarkan Tabel 4.3, menunjukkan bahwa variabel kesiapan teknologi informasi memiliki rata-rata sebesar 32,76. Sesuai dengan Tabel 3.8 mengenai
kategori total jawaban dari kesiapan teknologi informasi, diketahui bahwa nilai rata-rata tersebut masuk pada kategori sedang, sehingga dari nilai rata-rata