Uji Homogenitas Uji Prasyarat Analisis Data a. Uji Normalitas Data

dilakukan analisis n-gain. Kategori tersebut diketahui dengan cara menghitung gain yang dinormalisasikan n-gain kemudian menginterpretasikannya berdasarkan kriteria yang telah ditentukan oleh Hake. Perbandingan persentase N-gain pada kelompok eksperimen I dan eksperimen II dapat dilihat pada Tabel 4.7. 9 Tabel 4.7. Perbandingan Persentase N-Gain Kelompok Eksperimen I dan Eksperimen II Kategori N-gain Kelompok Eksperimen I � = �, �� Kelompok Eksperimen II � = �, �� Tinggi 9 orang 20 5 orang 11,11 Sedang 33 orang 73,33 17 orang 37,78 Rendah 3 orang 6,67 23 orang 51,11 Berdasarkan Tabel 4.7. diketahui bahwa n-gain pada kedua kelompok penelitian tergolong sedang. Siswa yang dikategorikan memiliki n-gain tinggi lebih banyak terdapat pada kelompok eksperimen I dengan jumlah 9 orang. Jika jumlah tersebut diubah dalam bentuk persen, maka akan diperoleh 20 . Kategori n-gain sedang di kelompok eksperimen I terdapat 33 orang 73,33 , sedangkan kategori tinggi di kelompok eksperimen II hanya terdapat 5 orang 11,11 , kategori sedang di kelompok eksperimen II terdapat 17 orang 37,78 . Kategori n-gain rendah yang terdapat pada kelompok eksperimen I sebanyak 3 orang 6,67 , sedangkan pada kelompok eksperimen II sebanyak 23 orang dengan persentase 51,11 .

4. Uji Hipotesis

Uji hipotesis dilakukan untuk mengetahui adatidaknya perbedaan pada data pretes dan posttes siswa dari kelompok eskperimen I dan kelompok eksperimen II. Uji hipotesis yang 9 Lampiran 15, h. 120 digunakan adalah Uji- t’ karena berdasarkan hasil perhitungan secara statistik data pretes dan posttes memiliki distribusi frekuensi yang normal namun variansinya tidak homogen. Hasil perhitungan uji hipotesis data pretes, posttes, dan N-gain dapat dilihat pada Tabel 4.8. 10 Tabel 4.8. Hasil Perhitungan Uji Hipotesis Pretes, Posttes dan N-Gain Kelompok Eksperimen I dan Eksperimen II Data Kelompok N Mean t’ t tabel Kesimpulan Pretes Eksperimen I 45 28 -1,60 2,02 Ho diterima Ha ditolak Eksperimen II 45 34 Posttes Eksperimen I 45 68 2,83 2,02 Ho ditolak Ha diterima Eksperimen II 45 56 N-gain Eksperimen I 45 0,57 4,40 2,02 Ho ditolak Ha diterima Eksperimen II 45 0,35 Berdasarkan Tabel 4.8., pengujian hipotesis data pretes menunjukkan bahwa t hitung t tabel sehingga hipotesis nol Ho diterima, artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan keterampilan generik sains siswa pada kelompok eksperimen I dan eksperimen II. Sedangkan pengujian hipotesis data posttes dan N-gain menunjukkan bahwa t hitung t tabel sehingga hipotesis nol Ho ditolak, artinya terdapat perbedaan yang signifikan keterampilan generik sains siswa pada kelompok eksperimen I yang diajar melalui metode praktikum dan kelompok eksperimen II dengan metode demonstrasi. 10 Lampiran 25, h. 147