nasal ny.
Kata menyelesaikan
memiliki makna
menyatakan ‘menyebabkan jadi selesai atau menjadikan sekolah selesai. Konteks
kalimat tersebut adalah bahwa yang diharapkan dapat menjadikan sekolahnya selesai adalah murid-murid dari kesembilan sekolah itu.
2. Afiks me–i
Paragraf 3, kalimat 4 : Demikian pula sebaliknya, Negara lain juga harus
menghormati urusan dalam negeri Indonesia. Pada kalimat tersebut, afiks me
–i diimbuhkan pada bentuk dasar hormat. Fonem h pada kata dasar hormat tetap diwujudkan tetapi muncul
nasal ng. Kata menghormati memiliki makna ‘merasa pada’ yaitu negara
lain harus merasa hormat pada urusan Negara atau menghargai urusan dalam negeri Indonesia.
Paragraf 4, kalimat 1 : Bisa kita bayangkan apa yang akan terjadi apabila
setiap kali Indonesia memenuhi permintaan dari negara lain, untuk urusan dalam negeri itu?
Pada kalimat tersebut, afiks me –i diimbuhkan pada bentuk dasar penuh.
Fonem p pada kata dasar penuh tidak diwujudkan tetapi disenyawakan dengan bunyi nasal m. Kata memenuhi
memiliki makna ‘membuat jadi yang disebut kata dasarnya pada
’ yaitu membuat permintaan negara lain terpenuhimengabulkan permintaan negara lain. Konteks kalimat di atas
adalah apa yang akan terjadi jika Indonesia membuat permintaan negara lain mengenai urusan Indonesia sendiri jadi terpenuhi.
Paragraf 5, kalimat 1 : Muhadjir Effendy, Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan yang baru, pun menegaskan tak akan memenuhi permintaan untuk menutup kesembilan sekolah itu, apalagi kesembilan sekolah itu
menggunakan kurikulum Indonesia. Pada kalimat tersebut, afiks me
–i diimbuhkan pada bentuk dasar penuh. Fonem p pada kata dasar penuh tidak diwujudkan tetapi disenyawakan
dengan bunyi nasal m. Kata memenuhi memiliki makna ‘membuat jadi
yang disebut kata dasarnya pada ’ yaitu membuat permintaan negara lain
terpenuhi. Konteks kalimat di atas menjelaskan bahwa Indonesia melalui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menegaskan tidak akan membuat
permintaan negara Turki untuk menutup kesembilan sekolah itu terpenuhi.
3. Afiks pe–an
Paragraf 6, kalimat 1 : Kerja sama itu dilakukan secara terbuka, dengan
rekomendasi dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Pada kalimat tersebut, afiks pe
–an diimbuhkan pada bentuk dasar didik. Fonem d pada kata dasar didik tetap diwujudkan tetapi muncul nasal n.
Kata pendidikan memiliki makna ‘menyatakan hal mendidik’.
Paragraf 7, kalimat 2 : Pengungkapan nama kesembilan sekolah itu
secara rinci dalam siaran pers Kedubes Turki sangat disayangkan karena bukan tidak mungkin akan merusak citra dari kesembilan sekolah itu,
padahal kebenaran tuduhan itu belum dibuktikan. Pada kalimat tersebut, afiks pe
–an diimbuhkan pada bentuk dasar ungkap. Fonemu pada kata dasar ungkap tetap diwujudkan tetapi muncul
nasal ng. Kata pengungkapan memiliki makna menyatakan proses yaitu proses mengungkap nama kesembilan sekolah secara rinci dalam siaran
pers oleh Kedubes Turki.
Tabel 4.3 Penasalan pada Tajuk Rencana “Mengendalikan Ujaran Kebencian” Kompas Edisi Selasa, 2 Agustus 2016
Afiks Penggalan
kalimat Para
graf Nasal
Makna Imbuhan m
n ny
ng nge
me-kan
Kelompok radikal menggunakan
media sosial
3
Melakukan sesuatu dengan
media sosial
Kepolisian Negara RI mengeluarkan
surat
4
Membuat jadi keluar
Mendamaikan pihak-pihak yang
berselisih
4
Menjadikan damai Perbuatan tidak
menyenangkan
5
Menjadikan senang