Bidang-bidang Bimbingan dan Konseling

b. bimbingan sosial Dalam dalam bidang bimbingan sosial, pelayanan bimbingan dan konseling SMP, SMASMK membantu peserta didik mengenal dan berhubungan dengan lingkungan sosialnya yang dilandasi budi pekerti luhur, tanggung jawab kemasyarakatan dan keanegaraan. Bidang ini dapat dirinci menjadi pokok- pokok berikut; 1 Pemantapan kemampuan bekomunikasi, baik melalui ragam lisan maupun secara efektif; 2 Pemantapan kemampuan menerima dan menyampaikan pendapat serta beragumentasi secara dinamis, kreatif dan produktif; 3 Pemantapan kemampuan bertingkah laku dan berhubungan sosial,baik dirumah, disekolah maupun di masyarakat luas dengan menjunjung tinggi tata krama, sopan santun, serta nilai-nilai agama, adat, hukum, ilmu dan kebiasaan yang berlaku; 4 Pemantapan hubungan yang dinamis, harmonis, dan produktif dengan teman sebaya, baik di sekolah yang sama , di sekolah yang lain, di luar sekolah, maupun di masyarakat pada umumnya; 5 Pemantapan pemahaman kondisi dan peraturan sekolah serta upaya pelaksanaannya secara dinamis dan bertanggung jawab dan; 6 Orientasi tentang hidup berkeluarga. c. bimbingan belajar Dalam bidang bimbingan belajar, pelayanan bimbingan dan konseling di SMP, SMASMK membantu peserta didik mengembangkan diri, sikap dan kebiasaan belajar yang baik untuk menguasai pengetahuan dan keterampilan serta menyiapkannya melanjutkan pendidikan pada tigkat yang lebih tinggi. Bidang ini dapat sirinci menjadi pokok-pokok berikut; 1 Pemantapan sikap dan kebiasaan belajar dan efektif dan efisien serta produktif, baik dalam mencari, informasi dri berbagai sumber belajar, bersikap terhadap guru dan nnarasumbuer lainnya, mengembangkan, keterampilan belajar, mengerjakan tugas-tugas pelajaran dan menjalani program penilaian hasil belajar; 2 Pemantapan disiplin belajar dan berlatih, baik secara mandiri maupun berkelompok; 3 Pemantapan peguasaan materi program belajar di sekolah menengah umum sesai dengan perkembangan ilmu, teknologi, dan kesenian; 4 Pemantapan, pemahaman dan pemanfaatan kondsi fisik, sosial, dan budaya yang ada di sekolah, lingkungan sekitar dan masyarakat untuk pengembangan pengetahuan dan kemampuan serta pengembangan pribadi; dan 5 Orientasi belajar di sekolah sambungan perrguruan tinggi. d. bimbingan karier Dalam bidang bimbingan karier, pelayanan bimbingan dan konseling di SMP, SMA SMK membantu peserta didik merencanakan dan mengembangkan masa depan karier. Bidang ini dapat dirinci menjadi pokok-pokok sebagai berikut; 1 Pemantapan pemahaman diri berkenan dengan kecenderungan karier yang hendak dikembangkan; 2 Pemantapan orientasi dan informasi karier pada umumnya, khususnya karir yang hendak dikembangkan; 3 Orientasi dan informasi terhadap dunia kerja dan usaha memperoleh penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup dan; 4 Orientasi dan informasi terhadap pendidikan yang lebih tinggi, khususnya sesuai dengan karir yang hendak dikembangkan. 17

B. Konseling Sebaya

1. Pengertian Konseling Sebaya

Konseling sebaya adalah layanan konseling yang diberikan oleh teman sebayanya biasanya seusia tingkatan pendidikannya hampir sama yang telah terlebih dahulu diberikan pelatihan-pelatihan untuk menjadi konselor sebaya sehingga 17 Ibid, h.12-14 diharapkan dapat memberikan bantuan baik secara individual maupun kelompok kepada teman-temannya yang bermasalah ataupun mengalami berbagai hambatan dalam perkembangan kepribadiannya. 18 Agus Akhmadi mendefinisikan sebagai berikut; “Konseling sebaya adalah layanan bantuan konseling yang diberikan oleh teman sebayanya yang telah terlebih dahulu diberikan pelatihan-pelatihan untuk menjadi konselor sebaya sehingga dapat memberikan bantuan baik secara individual maupun kelompok kepada teman-temannya yang bermasalah ataupun mengalami berbagai hambatan dalam perkembangan kepribadiannya. Dengan adanya layanan konseling sebaya, menyiapkan peserta didik tertentu untuk menjadi konselor nonprofesional dalam membantu masalah teman- temannya. Para peserta didik calon konselor sebaya akan mendapatkan pelatihan yang memadai untuk jadi konselor sebaya, sehingga diharapkan meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menghadapi masalah. ” 19 Neni Noviza mengemukakan sebagai berikut; “Konseling sebaya adalah layanan bantuan konseling yang diberikan oleh teman sebayanya biasanya seusiatingkatan pendidikannya hampir sama yang telah terlebih dahulu diberikan pelatihan-pelatihan untuk menjadi konselor sebaya sehinggadiharapkan dapat memberikan bantuan baik secara individual maupun kelompok kepada teman-temannya yang bermasalah ataupun mengalami berbagai hambatan dalam perkembangan kepribadiannya. Mereka yang menjadi konselor sebaya bukanlah seorang yang profesional di bidang konseling tapi mereka diharapkan dapat menjadi perpanjangan tangan konselor profesional. ” Menurut Varenthorst dalam Hunainah mengemukakan; “Konseling sebaya merupakan suatu upaya mempengaruhi perubahanintervention sikap dan perilaku yang cukup efektif untuk 18 Erhamwilda, konseling sebaya alternatif kreatif layanan bimbingan konseling di sekolah, Yogjakarta: Media akademi, cet pertama 2015, h. 43-44 19 Agus Akhmadi , konseling sebaya dalam bimbingan konseling komprehensif, https:hanifmuallifah.files.wordpress.com201305jurnal.pdf di akses pada tanggal 2 mei 2016

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS LAYANAN KONSELING SEBAYA DALAM MENINGKATKAN RESILIENSI PESERTA DIDIK KELAS XII SMA NEGERI 12 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2016 2017

1 19 184

EFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK DISKUSI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL PESERTA DIDIK KELAS XII SMA NEGERI 7 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2016 2017

2 24 210

PENGARUH TEKNIK MODELLING DALAM BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 08 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2016 2017

1 3 192

EFEKTIVITAS ASSERTIVE TRAINING DALAM MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSIONAL PESERTA DIDIK KELAS XI SMAN 12 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2016 2017

9 43 165

EFEKTIVITAS KONSELING INDIVIDUAL DENGAN PENDEKATAN CLIENT CENTERED UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII H SMP NEGERI 3 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2016 2017

0 3 190

EFEKTIVITAS KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK KONSELING REALITA UNTUK MENINGKATKAN DISIPLIN BELAJAR PADA PESERTA DIDIK KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH 2 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2018/2019 - Raden Intan Repository

0 0 140

EFEKTIVITAS BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIKMODELLING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII G SMP NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017 - Raden Intan Repository

0 0 99

PENGARUH KONSELING SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN INTERAKSI SOSIAL PESERTA DIDIK KELAS XI MAN 1 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2017/2018 - Raden Intan Repository

0 0 97

EFEKTIVITAS KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK MODELING DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2017/2018 - Raden Intan Repository

0 0 114

EFEKTIVITAS KONSELING SEBAYA DENGAN TEKNIK REWARD DAN PUNISHMENT PADA EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017 - Raden Intan Repository

0 0 115