3.5 Lain-lain
Didalam wawancaranya, responden S mengatakan beberapa fungsi lain ketika dirinya melakukan perilaku
meminta maaf kepada anaknya. Fungsi lain yang pertama responden S meminta maaf kepada anaknya adalah agar
anaknya tersebut merasa diperhatikan oleh responden. Hal ini muncul dari perkataan dari responden S :
“Nek saya gini, itukan kita ungkapkan biar dia itu merasa saya perhatikan juga” responden S, B70-
71.
Responden S mengatakan bahwa dengan melakukan perilaku meminta maaf kepada anaknya dapat sekaligus
menunjukan rasa perhatian kepada anaknya. Menurut responden S yang merupakan ayah bersuku Jawa, perilaku
meminta maaf kepada anak dapat berfungsi sebagai bentuk perhatian kepada anaknya. Hal tersebut berkaitan dengan
menghargai eksitensi seorang anak yang dirasa penting oleh responden S.
Tujuan lain yang kedua, responden S melakukan perilaku meminta maaf kepada anaknya adalah untuk
menjaga harmonisasi keluarga. Seperti yang dikatakan responden S dalam wawancara :
“Ya, mungkin penting juga ya mas, karena kalau diam saja, ya
kayak basa basi seperti kayaksalaman,
itu kayak yang basa basi, atau formalitas. Ndak
saya lakukan kan soalnya kesehariannya hidup bersama, satu keluarga.”responden S, B78-80.
Responden S mengatakan bahwa jika dirinya tidak mengatakan kata minta maaf kepada anak, dengan kata lain
hanya basa basi seperti bersalaman, responden S merasa dapat mengganggu keharmonisan keluarga. Hal tersebut
berkaitan dengan rasa jengkel yang sempat dikatakan oleh responden S diatas, sehingga responden S sebagai ayah
yang bersuku Jawa memilih untuk tidak hanya basa-basi dan bersalaman, namun juga melakukan perilaku meminta
maaf kepada anaknya. Kemudian fungsi lain yang disebutkan oleh
responden S ketika melakukan perilaku meminta maaf kepada anaknya adalah untuk menunjukan rasa kasih
sayang kepada anaknya. Hal tersebut berbeda dengan fungsi apabila responden melakukan perilaku meminta
maaf kepada teman atau orang yang lebih tua dari dirinya. Apabila responden S meminta maaf kepada orang yang
lebih tua cenderung bertujuan untuk menunjukan rasa hormat. Seperti yang dikatakan oleh responden S :
Meminta maaf sendiri tidak berarti mengurangi rasa hormat,
na to .. kalo yang muda hormat kepada yang lebih tua, tapi hormatkan tidak harus mengupas kata
maaf. Kalo dari yang tua ke yang muda itu kan sayang gitu
lonek ... sayang kan berarti juga eem ..