Sosiologi SMA Kelas XII
110
Dalam menjalin hubungan yang baik antar sesama manusia, maka diperlukan norma-norma yang berlandaskan pada agama. Begitu pula dengan lembaga
agama sebagai suatu lembaga, memberikan kontribusi yang besar terhadap penerapan agama dengan sebaik-baiknya. Secara implisit, fungsi lembaga
agama ini dapat diidentifikasi sebagai berikut: 1 Sebagai pedoman umat manusia untuk berhubungan secara baik dengan
Tuhan maupun dengan sesama manusia. 2 Mendorong terciptanya norma-norma yang baik dalam masyarakat.
3 Memberikan kekuatan moral untuk mencari identitas diri dalam masyarakat.
4 Mengendalikan perubahan dan perkembangan ilmu pengetahuan. 5 Mendorong berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi.
6 Menciptakan kedamaian dan ketenteraman dalam masyarakat.
5. Lembaga Ekonomi
Ekonomi adalah segi yang vital dalam menunjang kehidupan masyarakat di suatu daerah. Hal ini berkaitan dengan kebutuhan yang harus didapat oleh
individu dalam mempertahankan hidupnya. Masyarakat yang memiliki tingkat kenyamanan pasti memiliki sistem perekonomian yang sempurna yaitu ada
keseimbangan antara kegiatan produksi, konsumsi, dan distribusi. Oleh karena itu untuk menjaga tingkat kesempurnaan maka dibentuknya lembaga ekonomi.
Peran dan fungsi lembaga ekonomi dalam masyarakat adalah sebagai berikut:
a. Menjaga kesetabilan kegiatan ekonomi dalam masyarakat. b. Mengusahakan terpenuhinnya kebutuhan hidup setiap individu dalam
masyarakat. c. Mengatur pendistribusian kebutuhan dalam masyarakat.
d. Menyelesaikan permasalahan-permasalahn yang bersifat ekonomi dalam masyarakat.
Bab 3
- Lembaga Sosial
111
R R
R R
R
AN AN
AN AN
AN G
G G
G G
K K
K K
K U
U U
U U
M M
M M
M A
A A
A A
N N
N N
N
Sebagai pungkasan, lembaga sosial merupakan suatu sistem norma tentang aktivitas masyarakat yang bersifat terarah dalam rangka melangsungkan
kehidupan bermasyarakat dalam memenuhi segala kebutuhan pokok manusia. Adapun tujuan lembaga sosial yaitu untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia
atau melangsungkan kehidupan bermasyarakat. Lembaga sosial memiliki beberapa fungsi yang sangat strategis, yaitu: berperan dalam memberi arahan
dan pedoman kepada warga masyarakat untuk dapat menselaraskan diri dengan norma yang berlaku dalam masyarakat dalam mencapai kebutuhan pokoknya;
sebagai stabilisator dalam kehidupan bermasyarakat; sebagai fungsi kontrol atau social control terhadap aktivitas-aktivitas kemasyarakatan; sarana yang efektif
untuk menjaga keutuhan persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bermasyarakat; dan sebagai stabilisator dan dinamisator dalam mengembangkan
kehidupan bermasyarakat secara normal.
Lembaga keluarga merupakan satuan sosial yang paling dasar dan terkecil dalam masyarakat, yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak-anaknya.
Lembaga keluarga juga memiliki peran serta yang cukup besar dalam menjaga kelangsungan kehidupan bermasyarakat. Lembaga keluarga memiliki fungsi
pengaturan hubungan biologis, reproduksi, sosialisasi, afeksi, ekonomi, kontrol, dan proteksi. Lembaga pendidikan merupakan suatu lembaga yang
mengurusi atau menangani masalah proses sosialisasi yang tujuannya adalah untuk mengantarkan seseorang pada satu kebudayaan yang dinamis. Berdasarkan
Teori Harton dan Hunt, lembaga pendidikan memiliki dua fungsi, yakni fungsi manifest dan fungsi laten pendidikan sebagai fungsi sosial. Lembaga
pendidikan merupakan suatu lembaga yang mengurusi masalah proses sosialisasi yang tujuannya untuk mengantarkan seseorang pada kebudayaan
yang dinamis.
Kemudian lembaga politik menurut Schoerl, lembaga politik merupakan badan yang mengatur dan memelihara tata tertib untuk mendamaikan
pertentangan dan untuk memilih pemimpin yang berwibawa. Lembaga politik memiliki fungsi-fungsi, yakni: membentuk norma-norma kenegaraan berupa
undang-undang yang disusun oleh legislatif; melaksanakan norma tersebut yang telah disepakati; memberikan pelayanan kepada masyarakat, baik bidang
pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, keamanan, dan lain sebagainya; mempertahankan kedaulatan suatu negara dari serangan bangsa lain;
menumbuhkan kesiapan untuk menghadapi berbagai kemungkinan bahaya; menjalankan diplomasi untuk berhubungan dengan bangsa lain, dan lain
sebagainya. Sedangkan lembaga agama, merupakan lembaga yang mengatur tata tertib dan Berketuhanan Yang Maha Esa.