2.10. Hipotesis Penelitian
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk
kalimat pertanyaan Sugiyono, 2012:99. Hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
2.10.1. Hipotesis I
Hipotesis Nol Ho : Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe
Think-Pair-Share berbantuan Microsoft Interactive Classroom tidak meningkatkan hasil belajar KKPI
materi jaringan komputer kelas XII SMK Cut Nya’ Dien Semarang.
Hipotesis Alternatif Ha : Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe
Think-Pair-Share berbantuan Microsoft Interactive Classroom dapat meningkatkan hasil belajar KKPI
materi jaringan komputer kelas XII SMK Cut Nya’ Dien Semarang.
2.10.2. Hipotesis II
Hipotesis Nol Ho : Tidak ada perbedaan hasil belajar antara siswa
yang diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TPS berbantuan
Microsoft Interactive Classroom dengan siswa yang diberi perlakuan menggunakan model
pembelajaran ekspositori pada materi jaringan komputer mata pelajaran KKPI.
Hipotesis Alternatif Ha : Terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang
diberi perlakuan
menggunakan model
pembelajaran kooperatif tipe TPS berbantuan Microsoft Interactive Classroom dengan siswa
yang diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran ekspositori pada materi jaringan
komputer mata pelajaran KKPI.
51
BAB III METODE PENELITIAN
Metode penelitian adalah metode atau cara yang digunakan untuk mengungkapkan masalah yang diteliti, sehingga hasil pelaksanaan dan hasil
penelitian dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya secara ilmiah. Pada bab ini dibahas tentang: 1 jenis dan desain penelitian, 2 tempat dan waktu penelitian,
3 penentuan objek penelitian, 4 variabel penelitian, 5 prosedur penelitian, 6 validitas penelitian, 7 metode pengumpulan data, 8 instrument penelitian, dan
9 teknik analisis data.
3.1. Jenis dan Desain Penelitian
3.1.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimen. Penelitian eksperimen merupakan bagian dari metode kuantitatif yang mempunyai
ciri khas tersendiri, terutama dengan adanya kelompok kontrolnya. Menurut Sugiyono 2012:107 metode penelitian eksperimen dapat diartikan sebagai
metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan. Berdasarkan pendapat
tersebut, dapat dipahami bahwa penelitian eksperimen selalu dilakukan dengan memberikan perlakuan terhadap subyek penelitian kemudian melihat pengaruh
dari perlakuan tersebut.