Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Definisi operasional adalah penentuan gagasan sehingga menjadi variabel yang dapat diukur. Jadi yang dimaksud definisi operasional variabel adalah segala sesuatu yang menjadi obyek pengamatan dalam suatu penelitian yang berdasarkan atas sifat atau sesuatu yang dapat didefinisikan, diamati, dan atau di observasi. Hal ini perlu dilaksanakan untuk mengetahui variabel – variabel yang mendasari keputusan konsumen dalam membeli motor Kawasaki di PT Surapita Unitrans cabang Sidoarjo. Adapun variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah : a. Harga X 1 Harga price adalah nilai suatu barang yang dinyatakan dalam uang. Dalam penelitian ini harga merupakan besarnya nilai yang dikeluarkan untuk membeli sepeda motor Kawasaki. Adapun indikator dari variabel harga X 1 adalah sebagai berikut : 1. Harga Jual 2. Uang Muka 3. Angsuran Kriteria pengukuran menggunakan skala likert dengan klasifikasi pengukuran sebagai berikut : Sangat murah = 5 Murah = 4 Netral = 3 Mahal = 2 Sangat Mahal = 1 b. Produk X 2 Produk adalah suatu proses produksi yang berupa barang atau jasa yang dapat ditawarkan kepada pasar. Dalam penelitian ini produk merupakan salah satu pertimbangan konsumen dalam membeli sepeda motor Kawasaki. Adapun indikator dari variabel produk X 2 adalah sebagai berikut : 1. Kualitas 2. Model atau Desain 3. Warna Kriteria pengukuran menggunakan skala likert dengan klasifikasi pengukuran sebagai berikut : Sangat Bagus = 5 Bagus = 4 Netral = 3 Tidak Bagus = 2 Sangat Tidak Bagus = 1 c. Pelayanan X 3 Pelayanan merupakan jasa yang bermanfaat dan dapat memuaskan konsumen, maka dari itu mutu pelayanan harus dapat diperhatikan agar konsumen tidak kecewa dan beralih pada perusahaan lain. Dalam penelitian ini pelayanan merupakan penyediaan segala sesuai yang diperlukan oleh konsumen dalam keputusan membeli sepeda motor Kawasaki di PT Surapita Unitrans cabang Sidoarjo. Adapun indikator dari variabel pelayanan X 3 adalah sebagai berikut : 1. Pengurusan administrasi 2. kemudahan pembayaran angsuran 3. Pengiriman sepeda motor Kriteria pengukuran menggunakan skala likert dengan klasifikasi pengukuran sebagai berikut : Sangat Baik = 5 Baik = 4 Netral = 3 Tidak Baik = 2 Sangat Tidak Baik = 1 d. Keputusan Konsumen Y Keputusan adalah penentuan serangkaian kegiatan untuk mencapai hasil yang diinginkan. Dalam penelitian ini keputusan konsumen merupakan suatu pertimbangan keputusan konsumen dalam membeli sepeda motor dilihat dari harga, produk dan pelayanan. Peneliti menggunakan skala likert yaitu skala sikap yang menggunakan dua kutub bipolar yang saling berlawanan, dapat dinyatakan dengan pecahan dan mempunyai skala 5 point untuk mendapatkan tanggapan responden yang melakukan pembelian sepeda motor Kawasaki di PT Surapita Unitrans cabang Sidoarjo, dengan pola sebagai berikut :

3.2. Teknik Penentuan Sampel