Strategi Bundling – Pricing Strategi Kepemimpinan Harga

b. Untuk merealisasikan jangka panjang yang lebih besar karena biaya produksi di amortasikan secara penuh. Biaya sewa merupakan laba. c. Untuk meningkatkan aliran kas. Melalui implementasikan strategi ini diharapkan akan memperoleh hasil yang berupa : 1. Peningkatan pangsa pasar karena pelanggan perusahaan juga mencakup mereka yang tidak jadi membeli produk. 2. Penghasilan yang konsisten selama bertahun – tahun. 3. Aliran kas yang lebih besar karena biaya pajak, penghasilan yang lebih rendah dari penghapusan depresiasi. 4. Peningkatan penjualan bila pelanggan melaksanakan hak opsi pembelian mereka.

F. Strategi Bundling – Pricing

Strategi ini memasukkan margin ekstra dalam harga untuk menutupi bermacam – macam fungsi dan jasa produk selama masa manfaatnya. Strategi ini bisa disebut pula dengan istilah iceberg pricing ini banyak diterapkan oleh perusahaan – perusahaan yang juga menerapkan strategi leasing. Tujuan dari strategi bundling – pricing, yaitu : 1. Untuk menghasilkan pendapatan ekstra guna menutupi biaya yang diantisipasi. 2. Untuk menghasilkan pendapatan guna mendukung personil ekstra. 3. Untuk membentuk dana kontingensi. 4. Untuk menghambat persaingan dengan pelayanan purna jual gratis. Idealnya strategi ini cocok untuk produk berteknologi canggih dan cepat usang karena produk tersebut biasanya di jual dalam suatu sistem tertentu dan membutuhkan hal – hal berikut : 1. Bantuan penjualan teknis ekstra. 2. Custom design dan konsep rekayasa untuk pelanggan. 3. Pelatihan personal pelanggan. 4. Peralatan peripheral dan aplikasi. Ada beberapa hasil yang diharapkan dari strategi ini, antara lain : 1. Aktiva di jaga dalam kondisi sedemikian rupa sehingga dapat di jual kembali atau di leasing kan kembali. 2. Aliran kas positif. 3. Memperoleh informasi mengenai perubahan kebutuhan pelanggan secara tepat. 4. Peningkatan penjualan berdasarkan konsep penjualan total package, karena pelanggan merasa memperoleh manfaat dan nilai yang besar.

G. Strategi Kepemimpinan Harga

Strategi ini dugunakan oleh pemimpin pasar market leader dalam suatu industri untuk melakukan perubahan harga dalam industri tersebut. Tujuannya adalah untuk melakukan pengendalian terhadap keputusan penetapan harga dalam industri yang mendukung strategi pemasaran perusahaan pemimpin, misalnya menciptakan barrier to entry, meningkatkan margin laba dan lain – lain. Situasi yang mendukung terlaksananya strategi ini antara lain : 1. Strategi oligopolistik 2. Industri di mana semua perusahaan dipengaruhi oleh variabel harga yang sama misalnya biaya, persaingan dan permintaan. 3. Industri di mana semua perusahaan memiliki tujuan penetapan harga yang umum. 4. Pemahaman yang sempurna mengenai keadaan industri. Kesalahan dalam penetapan harga berarti kehilangan kendali. Hal yang diharapkan dalam strategi ini adalah : 1. Perubahan penetapan harga yang stabil. 2. Pangsa pasar yang stabil. 3. Mencegah perang harga yang dapat merugikan semua pihak yang terlibat.

H. Strategi Penetapan Harga Untuk Membentuk Pangsa Pasar