Sumber Informasi yang Diperoleh Mahasiswa Tentang Konsumsi Fast

kelamin perempuan sebesar 67,5. Berdasarkan uang saku, pada umumnya mahasiswa memiliki uang saku Rp 32.700 uang saku diperoleh dari rata-rata uang saku mahasiswa dalam sehari yaitu sebesar 62,5.

4.3 Sumber Informasi yang Diperoleh Mahasiswa Tentang Konsumsi Fast

Food Hasil penelitian terhadap sumber informasi yang berupa informasi yang diperoleh mahasiswa mengenai konsumsi makanan siap saji fast food maka diketahui bahwa pada umumnya mahasiswa mendapatkan informasi yang baik yaitu sebesar 48,8 dan hanya 5,0 yang mendapatkan informasi kurang mengenai konsumsi makanan siap saji fast food, dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 4.2 Distribusi Mahasiswa Berdasarkan Sumber Informasi Sumber Informasi Jumlah n Persentase Baik 39 48,8 Sedang 37 46,3 Kurang 4 5,0 Jumlah 80 100,0 Pada umumnya mahasiswa mengetahui informasi dampak positif dan negatif mengenai makanan siap saji fast food adalah dari internet sebesar 83,8, sebesar 56,3 mendapatkan informasi dari buku, sebesar 42,5 mendapatkan informasi dari koran, sebesar 71,3 mendapatkan informasi dari poster, sebesar 37,5 mendapatkan informasi dari majalah, sebesar 80,0 mendapatkan informasi dari televisi dan sebesar 61,3 mendapatkan informasi dari radio. Sebagian besar mahasiswa mengatakan bahwa bagian dari iklan yang paling menarik perhatian pada promosi fast food adalah adanya tawaran paket hemat makan sebesar 86,3, sebesar 53,8 karena seringnya iklan tersebut Universitas Sumatera Utara muncul di media, sebesar 45,0 karena tampilannya yang menimbulkan selera makan, sebesar 38,8 karena model iklan dan sebesar 22,5 karena jenis makanan fast food yang beragam. Tabel 4.3 Distribusi Jawaban Mahasiswa Berdasarkan Pernyataan Tentang Sumber Informasi No. Pertanyaan Ya Tidak n n 1. Anda mengetahui informasi dampak positif dan negatif mengenai makanan siap saji fast food dari: a. Buku b. Koran c. Poster d. Majalah e. Televisi f. Radio g. Internet 45 34 57 30 64 49 67 56,3 42,5 71,3 37,5 80,0 61,3 83,8 35 46 23 50 16 31 13 43,8 57,5 28,8 62,5 20,0 38,8 16,3

2. Jika ada promosi yang ditawarkan dari iklan

makanan siap saji fast food. Bagian dari iklan tersebut yang paling menarik perhatian Anda adalah: a. Seringnya iklan tersebut muncul di media b. Tampilannya yang menimbulkan selera makan c. Model iklan d. Jenis makanan fast food yang beragam e. Adanya tawaran paket hemat makan 43 36 31 18 69 53,8 45,0 38,8 22,5 86,3 37 44 49 62 11 46,3 55,0 61,3 77,5 13,8 Berdasarkan hasil pengumpulan data terhadap 80 orang mahasiswa mengenai sumber informasi yang mereka peroleh tentang konsumsi fast food, maka diperoleh bahwa sebesar 66,3 kadang-kadang tertarik untuk membeli makanan siap saji fast food jika melihat iklan makanan fast food tersebut, sebesar 48,8 mahasiswa sering memperoleh informasi dari media massa tentang bahaya mengonsumsi makanan siap saji yang berlebihan, sebesar 53,8 Universitas Sumatera Utara mahasiswa mengatakan bahwa teman mereka mengonsumsi makanan siap saji fast food, sebesar 47,5 mahasiswa terpengaruh ingin mengonsumsi makanan siap saji fast food jika teman mereka memiliki paket hemat diskonpromo dalam menyantap makanan siap saji seperti Pizza hut,Mcdonald,KFC dan sebesar 53,8 mahasiswa mengatakan bahwa paket promosi yang ditawarkan oleh media iklan, seperti iklan Pizza hut,Mcdonald, dan KFC menjadi pilihan untuk mengonsumsi makanan siap saji. Tabel 4.4 Distribusi Jawaban Mahasiswa Berdasarkan Pernyataan Tentang Sumber Informasi No. Pernyataan Jawaban Ya Kadang- Kadang Tidak n N n

1. Anda tertarik untuk membeli

makanan siap saji fast food jika Anda melihat iklan makanan fast food tersebut 23 28,8 53 66,3 4 5,0

2. Anda sering memperoleh informasi

dari media massa tentang bahaya mengonsumsi makanan siap saji yang berlebihan 39 48,8 33 41,3 8 10,0 3. Teman Anda mengonsumsi makanan siap saji fast food 43 53,8 35 43,8 2 2,5 4. Jika teman Anda memiliki paket hemat diskon promo dalam menyantap makanan siap saji seperti Pizza Hut,Mcdonald,KFC, maka Anda terpengaruh ingin mengonsumsinya 38 47,5 34 42,5 8 10,0

5. Jika teman Anda memberitahu

tentang paket promosi yang ditawarkan oleh media iklan, seperti iklan Pizza hut,Mcdonald, dan KFC, maka hal tersebut menjadi pilihan Anda untuk mengonsumsi makanan siap saji 43 53,8 27 33,8 10 12,5 Universitas Sumatera Utara

4.4 Perilaku Mahasiswa Tentang Konsumsi Fast Food

4.4.1 Pengetahuan Mahasiswa Tentang Konsumsi Fast Food

Hasil penelitian terhadap pengetahuan mahasiswa tentang konsumsi makanan siap saji fast food diperolah bahwa pada umumnya mahasiswa memiliki pengetahuan yang baik yaitu sebesar 63,8 dan hanya 2,4 yang memiliki pengetahuan rendah yang dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 4.5 Distribusi Mahasiswa Berdasarkan Kategori Pengetahuan Pengetahuan Jumlah n Persentase Baik 51 63,8 Sedang 27 33,8 Rendah 2 2,4 Jumlah 80 100,0 Berdasarkan hasil pengumpulan data terhadap 80 mahasiswa mengenai pengetahuan mereka tentang konsumsi fast food, dapat dilihat bahwa sebesar 90,0 menjawab yang dimaksud dengan makanan siap saji fast food adalah makanan yang disajikan secara cepat, praktis, waktu persiapannya membutuhkan waktu yang singkat serta rendah serat dan tinggi lemak, sebesar 96,3 menjawab zat gizi yang umumnya terkandung dalam makanan siap saji fast food adalah kalori, lemak, gula, sodium yang tinggi tapi rendah serat, vitamin A, asam askorbat, sebesar 97,4 menjawab yang termasuk jenis makanan siap saji fast food adalah kentang goreng, mie goreng, mie instant, bakso, mie ayam, gorengan, siomai, pangsit, donat, ayam goreng kentucky, hamburger, Pizza, Spagetty, sosis, chicken nugget, sebesar 97,4 menjawab alasan untuk mengonsumsi makanan siap saji fast food adalah penyajiannya yang cepat, praktis, dan rasa yang enak, sebesar 83,8 menjawab dampak dari mengonsumsi makanan siap saji fast food secara terus-menerus adalah diabetes melitus, Universitas Sumatera Utara hipertensi, kanker, stroke dan kolestrol tinggi, sebesar 92,4 menjawab cara mengatasi dampak dari mengonsumsi makanan siap saji fast food adalah dengan pola makan yang sehat, sebesar 33,8 menjawab zat kimia apa yang terkandung dalam makanan siap saji fast food adalah sukrosa dan aditif, sebesar 96,3 menjawab efek jika terlalu banyak mengonsumsi makanan siap saji fast food adalah meningkatkan resiko obesitas, sebesar 63,8 menjawab sebaiknya mengonsumsi makanan siap saji fast food adalah 1 kali dalam seminggu dan sebesar 57,4 menjawab penyakit yang dapat ditimbulkan jika MSG Monosodium Glutamate yang terkandung dalam makanan siap saji fast food banyak adalah jantung. Sebesar 95,0 menjawab hal yang dilakukan untuk mencegah terjadinya penyakit jika mengkonsumsi makanan siap saji fast food yang dikonsumsi secara berlebihan adalah olahraga dan memperbanyak sayuran dan buah-buahan, sebesar 92,4 menjawab jenis kandungan yang umumnya terkandung pada makanan siap saji fast food adalah lemak dan protein, sebesar 77,4 menjawab yang menjadi pertimbangan Anda untuk mengkonsumsi makanan siap saji fast food adalah praktis, tampilan menarik, dan rasa yang enak, sebesar 100 menjawab yang dapat ditimbulkan dari lemak yang didapat dari mengkonsumsi makanan siap saji fast food adalah obesitas, sebesar 92,5 menjawab penyakit yang akan terjadi bila kandungan kolestrol pada makanan cepat saji terlalu tinggi adalah penyumbatan pembuluh darah, sebesar 91,2 menjawab makanan yang menyebabkan obesitas jika dikonsumsi secara berlebihan dan terus menerus adalah mi instan, burger, sosis, bakso, sebesar 96,3 menjawab hal yang timbul Universitas Sumatera Utara jika suka mengkonsumsi makanan siap saji secara berlebihan dan tidak disertai olahraga adalah kegemukan, sebesar 81,2 menjawab hal yang dilakukan untuk meminimalkan efek negatif dari makanan cepat saji fast food adalah membuat makanan yang sehat di rumah tanpa membeli makanan olahan yang sudah jadi, sebesar 71,3 menjawab makanan cepat saji seperti hamburger, pizza, spagehtti, ayam goreng kentucky baik untuk kesehatan jika dikonsumsi tidak lebih dari 2x sebulan dan sebesar 62,5 menjawab resiko penyakit yang dapat ditimbulkan jika kandungan lemak yang sangat tinggi dalam makanan siap saji fast food adalah diabetes. Tabel 4.6 Distribusi Jawaban Mahasiswa Berdasarkan Pertanyaan Pengetahuan No. Pertanyaan Jawaban n

1. Yang dimaksud dengan makanan siap saji fast food

a. Makanan yang disajikan secara cepat, praktis, waktu persiapannya membutuhkan waktu yang singkat serta rendah serat dan tinggi lemak. b. Makanan yang enak dan penyajiannya lama c. Makanan yang diolah secara alami 72 5 3 90,0 6,3 3,2 Total 80 100,0 2. Zat gizi yang umumnya terkandung dalam makanan siap saji fast food a. Kalori, lemak, gula, sodium yang tinggi tapi rendah serat, vitamin A, asam askorbat. b. Mengandung serat dan vitam c. Hanya mengandung protein 77 2 1 96,3 2,5 1,2 Total 80 100,0 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.6 Lanjutan No. Pertanyaan Jawaban n

3. Yang termasuk jenis makanan siap saji fast food

a. Kentang goreng, mie goreng, mie instant, bakso, mie ayam, gorengan, siomai, pangsit, donat, ayam goreng kentucky, hamburger, Pizza, Spagetty, sosis, chicken nugget. b. Keripik, chitatto, roti tawar c. Buah-buahan, sayur-sayuran 78 1 1 97,4 1,3 1,3 Total 80 100,0 4. Alasan untuk mengonsumsi makanan siap saji fast food a. Memiliki kesan modern apabila mengkonsumsinya b. Penyajiannya yang cepat, praktis, dan rasa yang enak c. Harganya yang sangat mahal dan cepat membuat rasa lapar 1 78 1 1,3 97,4 1,3 Total 80 100,0 5. Dampak dari mengonsumsi makanan siap saji fast food secara terus-menerus a. Dapat menyebabkan penyakit seperti diabetes melitus, hipertensi, kanker, stroke dan kolestrol tinggi b. Hanya dapat memicu faktor kegemukan pada tubuh kita c. Membuat tubuh sehat dan terhindar dari berbagai penyakit 67 8 5 83,8 10,0 6,2 Total 80 100,0 6. Cara mengatasi dampak dari mengonsumsi makanan siap saji fast food a. Pola makan yang sehat b. Tidak olah raga. c. Tidak sarapan pagi 74 3 3 92,4 3,8 3,8 Total 80 100,0 7. Zat kimia apa yang terkandung dalam makanan siap saji fast food a. Zat sukrosa b. Zat aditif c. Zat besi 27 27 26 33,8 33,8 32,4 Total 80 100,0 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.6 Lanjutan No. Pertanyaan Jawaban n

8. Efek jika terlalu banyak mengonsumsi makanan siap saji

a. Meningkatkan resiko obesitas b. Mengakibatkan mual-mual c. Mengakibatkan diare 77 2 1 96,3 2,5 1,2 Total 80 100,0 9. Sebaiknya mengonsumsi makanan siap saji fast food a. 1 kali dalam seminggu b. 2 kali dalam seminggu c. 3 kali dalam seminggu 51 11 18 63,8 13,8 22,4 Total 80 100,0 10. Penyakit yang dapat ditimbulkan jika MSG yang terkandung dalam makanan siap saji fast food banyak a. Jantung b. Kanker c. Ginjal 46 19 15 57,4 18,8 23,8 Total 80 100,0 11. Hal yang dilakukan untuk mencegah terjadinya penyakit jika mengkonsumsi makanan siap saji fast food yang dikonsumsi secara berlebihan a. Olahraga dan memperbanyak sayuran dan buah- buahan b. Mengkonsumsi makanan siap saji setiap hari c. Mengurangi konsumsi sayuran dan buah-buahan 76 2 2 95,0 2,5 2,5 Total 80 100,0 12. Jenis kandungan yang umumnya terkandung pada makanan siap saji fast food a. Lemak dan Protein b. Serat dan Vitamin c. Karbohidrat dan Vitamin 74 3 3 92,4 3,8 3,8 Total 80 100,0 13. Yang menjadi pertimbangan Anda untuk mengkonsumsi makanan siap saji fast food a. Praktis, tampilan menarik, dan rasa yang enak b. Membuat rasa kenyang c. Rasanya yang tidak enak 62 7 11 77,4 8,8 13,8 Total 80 100,0 14. Yang dapat ditimbulkan dari lemak yang didapat dari mengkonsumsi makanan siap saji fast food a. Obesitas b. Ginjal c. Hipertensi 80 100,0 0,0 0,0 Total 80 100,0 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.6 Lanjutan No. Pertanyaan Jawaban n

15. Penyakit yang akan terjadi bila kandungan kolestrol pada

makanan cepat saji terlalu tinggi a. Penyumbatan pembuluh darah b. Ginjal c. Asam lambung 74 2 4 92,5 2,5 5,0 Total 80 100,0 16. Makanan yang menyebabkan obesitas jika dikonsumsi secara berlebihan dan terus menerus a. Mi instan, burger, sosis, bakso b. Sayuran dan buah-buahan c. Tahu dan tempe 73 5 2 91,2 6,3 2,5 Total 80 100,0 17. Hal yang timbul jika suka mengkonsumsi makanan siap saji secara berlebihan dan tidak disertai olahraga a. Kegemukan b. Berat badan ideal c. Tubuh yang segat 77 1 2 96,3 1,2 2,5 Total 80 100,0 18. Hal yang dilakukan untuk meminimalkan efek negatif dari makanan cepat saji fast food a. Membuat makanan yang sehat di rumah tanpa membeli makanan olahan yang sudah jadi. b. Minum air putih saat setelah makan saja c. Tidak mengkonsumsi sayur dan buah-buahan 65 5 10 81,2 6,3 12,5 Total 80 100,0 19. Makanan cepat saji seperti hamburger, pizza, spagehtti, ayam goreng kentucky baik untuk kesehatan a. Baik, jika dikonsumsi tidak lebih dari 2x sebulan b. Baik, jika dikonsumsi tidak lebih dari 2x seminggu c. Baik, jika dikonsumsi secara terus menerus 57 6 17 71,3 7,5 21,2 Total 80 100,0 20. Resiko penyakit yang dapat ditimbulkan jika kandungan lemak yang sangat tinggi dalam makanan siap saji a. Kanker Payudara b. Diabetes c. Ginjal 16 50 14 20,0 62,5 17,5 Total 80 100,0 Universitas Sumatera Utara

4.4.2 Sikap Mahasiswa Tentang Konsumsi Fast Food

Hasil penelitian terhadap sikaptanggapan mahasiswa tentang konsumsi makanan siap saji fast food diketahui bahwa pada umumnya mahasiswa memiliki sikap kategori sedang yaitu sebesar 86,3 dan tidak ada yang memiliki sikap rendah sebagai berikut: Tabel 4.7 Distribusi Mahasiswa Berdasarkan Kategori Sikap Sikap Jumlah n Persentase Baik 11 13,7 Sedang 69 86,3 Rendah 0,0 Jumlah 80 100,0 Berdasarkan hasil pengumpulan data terhadap 80 mahasiswa mengenai sikaptanggapan mereka tentang konsumsi fast food, maka diketahui bahwa sebesar 51,3 tidak setuju bahwa makanan siap saji fast food baik untuk kesehatan, sebesar 71,3 sangat setuju bahwa makanan siap saji fast food sebaiknya tidak terlalu sering dikonsumsi, sebesar 73,8 sangat setuju bahwa jika sering mengonsumsi makanan siap saji fast food dapat menyebabkan obesitas, resiko penyakit diabetes melitus, hipertensi, dsb, sebesar 66,3 sangat setuju bahwa mengonsumsi makanan siap saji fast food sebaiknya harus diimbangi dengan sayuran dan buah-buahan, sebesar 60,0 setuju bahwa makanan siap saji fast food lebih praktis dan menghemat waktu dibandingkan membawa makanan dari rumah, sebesar 58,8 kandungan makanan siap saji fast food salah satunya adalah mengandung zat aditif, sebesar 67,5 sangat setuju bahwa untuk meminimalkan efek negatif dari makanan siap saji fast food, sebaiknya membuat makanan yang sehat di rumah tanpa membeli makanan olahan jadi, sebesar 52,5 Universitas Sumatera Utara setuju bahwa lemak jenuh banyak terdapat dalam makanan siap saji fast food, berbahaya bagi tubuh karena zat tersebut merangsang organ hati, sebesar 55,0 sangat setuju bahwa tingginya jumlah lemak jenuh dalam makanan siap saji fast food akan menimbulkan kanker, terutama kanker usus dan payudara, sebesar 50,0 setuju bahwa kandungan kolestrol yang tinggi pada makanan siap saji fast food dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah. Sebesar 66,3 setuju bahwa iklan fast food di televisi baik secara langsung maupun tidak langsung akan berpengaruh terhadap perilaku sesorang, sebesar 51,3 setuju bahwa mengonsumsi makanan tinggi kalori, tinggi lemak, tinggi kolestrol, tinggi garam, dan rendah serat dapat meningkatkan terjadinya masalah obesitas, sebesar 62,5 sangat setuju bahwa fast food dan junk food mempunyai kandungan tinggi kalori, karbohidrat dan lemak, jika dikonsumsi dalam jangka panjang dapat menyebabkan obesitas, sebesar 47,5 sangat setuju bahwa kandungan kalori dan lemak jenuh yang tinggi dalam makanan siap saji akan memicu terjadinya resistensi insulin, sebesar 60,0 sangat setuju bahwa jika sering mengkonsumsi fast food dan jarang berolahraga, tubuh akan mengalami penambahan berat badan yang tidak sehat, sebesar 56,3 setuju bahwa fast food apabila sering dikonsumsi dapat menyebabkan obesitas, sebesar 60,0 sangat setuju bahwa jika mengonsumsi fast food sebaiknya dalam porsi kecil, sebesar 35,0 setuju bahwa paket promosi yang ditawarkan menjadi pilihan untuk mengonsumsi fast food, sebesar 62,5 setuju bahwa fast food menjadi pilihan karena uang saku yang cukup untuk membelinya, dan sebesar 37,5 setuju bahwa makanan siap saji menjadi pilihan untuk nongkrong bersama teman-teman. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.8 Distribusi Jawaban Mahasiswa Berdasarkan Pernyataan Sikap No. Pernyataan Jawaban SS S KS TS n n n n

1. Makanan siap saji fast food

baik untuk kesehatan. 4 5,0 0,0 35 43,8 41 51,3

2. Makanan siap saji fast food

sebaiknya tidak terlalu sering dikonsumsi. 57 71,3 19 23,8 3 3,8 1 1,3

3. Jika sering mengonsumsi

makanan siap saji fast food dapat menyebabkan obesitas, resiko penyakit diabetes melitus, hipertensi, dsb. 59 73,8 18 22,5 2 2,5 1 1,3

4. Jika mengonsumsi makanan

siap saji fast food sebaiknya harus di imbangi dengan sayuran dan buah – buahan. 53 66,3 24 30,0 3 3,8 0,0 5. Makanan siap saji fast food lebih praktis dan menghemat waktu dibandingkan membawa makanan dari rumah. 19 23,8 48 60,0 11 13,8 2 2,5

6. Kandungan makanan siap saji

fast food salah satunya adalah mengandung zat aditif. 47 58,8 19 23,8 12 15,0 2 2,5

7. Untuk meminimalkan efek

negatif dari makanan siap saji fast food. Sebaiknya Anda membuat makanan yang sehat di rumah tanpa membeli makanan olahan jadi. 54 67,5 21 26,3 4 5,0 1 1,3 8. Lemak jenuh banyak terdapat dalam makanan siap saji fast food, berbahaya bagi tubuh karena zat tersebut merangsang organ hati. 32 40,0 42 52,5 6 7,5 0,0

9. Tingginya jumlah lemak jenuh

dalam makanan siap saji fast food akan menimbulkan kanker, terutama kanker usus dan payudara. 44 55,0 28 35,0 8 10,0 0 0,0 10. Kandungan kolestrol yang tinggi pada makanan siap saji fast food dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah. 36 45,0 40 50,0 2 2,5 2 2,5 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.8 Lanjutan No. Pernyataan Jawaban SS S KS TS n n n n 11. Iklan makanan siap saji fast food di televisi baik secara langsung maupun tidak langsung akan berpengaruh terhadap perilaku sesorang. 23 28,8 53 66,3 4 5,0 0,0 12. Mengonsumsi makanan tinggi kalori, tinggi lemak, tinggi kolestrol, tinggi garam, dan rendah serat dapat meningkatkan terjadinya masalah obesitas. 36 45,0 41 51,3 1 1,3 2 2,5

13. Makanan siap saji fast food

dan junk food mempunyai kandungan tinggi kalori, karbohidrat dan lemak, jika dikonsumsi dalam jangka panjang dapat menyebabkan obesitas. 50 62,5 28 35,0 1 1,3 1 1,3

14. Kandungan kalori dan lemak

jenuh yang tinggi dalam makanan siap saji fast food akan memicu terjadinya resistensi insulin. 38 47,5 37 46,3 4 5,0 1 1,3 15. Jika sering mengkonsumsi makanan siap saji fast food dan jarang berolahraga, tubuh akan mengalami penambahan berat badan yang tidak sehat. 48 60,0 25 31,3 5 6,3 2 2,5

16. Makanan siap saji fast food

apabila sering dikonsumsi dapat menyebabkan obesitas. 32 40,0 45 56,3 2 2,5 1 1,3

17. Jika mengonsumsi makanan

siap saji fast food sebaiknya dalam porsi kecil. 48 60,0 30 37,5 2 2,5 0,0

18. Paket promosi yang

ditawarkan menjadi pilihan untuk mengonsumsi makanan siap saji fast food. 16 20,0 28 35,0 16 20,0 20 25,0 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.8 Lanjutan No. Pernyataan Jawaban SS S KS TS n n n n 19. Makanan siap saji fast food menjadi pilihan karena uang saku yang cukup untuk membelinya. 13 16,3 50 62,5 9 11,3 8 10,0

20. Makanan siap saji fast food

menjadi pilihan untuk nongkrong bersama teman- teman. 15 18,8 30 37,5 28 35,0 7 8,8 4.4.3 Tindakan Mahasiswa Tentang Konsumsi Fast Food Hasil penelitian terhadap tindakan mahasiswa maka diketahui bahwa pada umumnya mahasiswa memiliki tindakan baik dalam konsumsi fast food yaitu sebesar 53,8 dan sebesar 16,2 yang memiliki tindakan kurang yang dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 4.9 Distribusi Mahasiswa Berdasarkan Kategori Tindakan Tindakan Jumlah n Persentase Baik 43 53,8 Sedang 24 30,0 Kurang 13 16,2 Jumlah 80 100,0 Berdasarkan hasil pengumpulan data terhadap 80 orang mahasiswa mengenai tindakan mereka terhadap konsumsi fast food, maka diketahui bahwa sebesar 56,3 mahasiswa sering mengonsumsi fast food seperti mie instan, sebesar 57,5 mengatakan bahwa uang saku yang cukup membuat Anda memilih untuk mengonsumsi makanan siap saji fast food, sebesar 62,5 mengatakan bahwa sistem delivery pada pemesanan makanan siap saji seperti Pizza Hut, Mcdonal, dan KFC membuat Anda ingin membeli makanan siap saji fast food, Universitas Sumatera Utara sebesar 83,8 mengatakan bahwa keluarga Anda sering mengonsumsi fast food fried chicken, pizza, sebesar 55,0 mengatakan bahwa dalam seminggu terakhir ini Anda ada mengonsumsi makanan siap saji fast food, sebesar 61,3 mengatakan bahwa jika ada orang yang memberitahu restoran fast food yang sangat terkenal dan enak, maka anda merasa tertarik untuk mencoba mengonsumsi fast food tersebut, sebesar 77,5 mengatakan bahwa jika ada orang yang mengajak Anda untuk pergi ke restoran fast food dan mengonsumsi fast food, maka Anda merasa tertarik dan sebesar 52,5 mengatakan bahwa makanan siap saji fast food menjadi pilihan untuk di konsumsi karena aksesnya dekat dengan kampus. Sebesar 71,3 mengatakan bahwa jika teman Anda memilih dan membeli makanan siap saji fast food maka Anda tidak ikut membelimengonsumsinya, sebesar 80,0 mengatakan bahwa jika ada iklan di telivisi tentang fast food mie instan, pizza, humburger yang memberikan promo maka Anda tidak langsung membelinya, sebesar 61,3 mengatakan bahwa Anda tidak mau mengonsumsi fast food meski Anda sudah mengetahui ada zat aditif yang terkandung dalam fast food, sebesar 53,8 mengatakan bahwa teman Anda tidak sering mengajak untuk mengonsumsi makanan siap saji fast food, sebesar 53,8 mengatakan bahwa makanan siap saji fast food tidak menjadi pilihan untuk di konsumsi karena adanya tawaran paket hemat makan, sebesar 66,3 mengatakan bahwa dalam mengimbangi pada saat mengonsumsi makanan tinggi lemak pada makanan siap saji fast food, Anda tidak mengimbanginya dengan minum air putih 8-10 gelas perhari dan sebesar 70,0 mengatakan Anda tidak memulai sarapan pagi dengan Universitas Sumatera Utara menu sehat seperti jus, dapat menekan keinginan untuk mengonsumsi makanan siap saji fast food. Tabel 4.10 Distribusi Jawaban Mahasiswa Berdasarkan Pernyataan Tindakan No. Pernyataan Ya Tidak n n 1. Sering mengonsumsi fast food seperti mie instan 45 56,3 35 43,8

2. Uang saku yang cukup membuat Anda

memilih untuk mengonsumsi makanan siap saji fast food 46 57,5 34 42,5

3. Jika teman Anda memilih dan membeli

makanan siap saji fast food maka Anda juga ikut membelimengonsumsinya 23 28,8 57 71,3

4. Sistem delivery pada pemesanan makanan

siap saji seperti Pizza hut, Mcdonal, dan KFC membuat Anda ingin membeli makanan siap saji fast food 50 62,5 30 37,5 5. Jika ada iklan di telivisi tentang fast food mie instan, pizza, humburger yang memberikan promo maka Anda langsung membelinya 16 20,0 64 80,0 6. Anda masih mau mengonsumsi fast food meski Anda sudah mengetahui ada zat aditif yang terkandung dalam fast food. 31 38,8 49 61,3

7. Keluarga Anda sering mengonsumsi fast

food fried chicken, pizza 67 83,8 13 16,3 8. Teman Anda sering mengajak untuk mengonsumsi makanan siap saji fast food 37 46,3 43 53,8

9. Dalam seminggu terakhir ini Anda ada

mengonsumsi makanan siap saji fast food 44 55,0 36 45,0

10. Jika ada orang yang memberitahu restoran

fast food yang sangat terkenal dan enak, maka anda merasa tertarik untuk mencoba mengonsumsi fast food tersebut 49 61,3 31 38,8

11. Jika ada orang yang mengajak Anda untuk

pergi ke restoran fast food dan mengonsumsi fast food, maka Anda merasa tertarik 62 77,5 18 22,5 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.10 Lanjutan No. Pertanyaan Ya Tidak n n

12. Makanan siap saji fast food menjadi

pilihan untuk di konsumsi karena aksesnya dekat dengan kampus 42 52,5 38 47,5

13. Makanan siap saji fast food menjadi

pilihan untuk di konsumsi karena adanya tawaran paket hemat makan 37 46,3 43 53,8 14. Dalam mengimbangi pada saat mengonsumsi makanan tinggi lemak pada makanan siap saji fast food, maka Anda mengimbanginya dengan minum air putih 8-10 gelas perhari 27 33,8 53 66,3

15. Anda memulai sarapan pagi dengan menu

sehat seperti jus, dapat menekan keinginan untuk mengonsumsi makanan siap saji fast food 24 30,0 56 70,0 Universitas Sumatera Utara 66

BAB V PEMBAHASAN