80
4.1.5. Analisa Sirkulasi IV.1.5.1 Deskripsi Jalan di Sekitar Site
USULAN : Tinggi
bangunan proyek
disesuaikan dengan skyline yang ada pada kawasan ini yaitu berkisar
antara 1-4 lantai
POTENSI Tercipta garis langit yang jelas
dimana bangunan dari proyek ini tidak akan merusak skyline yang
sudah ada pada kawasan ini
KONDISI :
Kawasan lokasi site memiliki garis langit skyline yang relatif datar
Bangunan di kawasan ini memiliki ketinggian rata-rata 1-4 lantai
KDB di kawasan ini berkisar antara 42- 67
POTONGAN H-H POTONGAN G-G
POTONGAN F-F POTONGAN E-E
POTONGAN A-A
POTONGAN B-B
POTONGAN D-D POTONGAN C-C
Gambar 4.7. Potongan ketinggian bangunan
81
JALAN : SEI BATANG HARI JALUR : 2 ARAH
LEBAR : 18 M DILALUI ANGKUTAN UMUM, MOBIL, SEPEDA
MOTOR, BECAK
JALAN : SEI WAMPU JALUR : 2 ARAH
LEBAR : 16 M DILALUI MOBIL, SEPEDA MOTOR, BECAK
JALAN : SEI TUNTUNG JALUR : 1 ARAH
LEBAR : 4 M DILALUI
MOBIL, SEPEDA
MOTOR, BECAK JALAN : D.I.PANJAITAN
JALUR : 2 ARAH LEBAR : 14 M
DILALUI MOBIL, SEPEDA MOTOR, BECAK
JALAN : SEI BERAS JALUR : 1 ARAH
LEBAR : 4 M DILALUI
MOBIL, SEPEDA
MOTOR, BECAK
JALAN : SEI KRIO JALUR : 1 ARAH
LEBAR : 5 M DILALUI
MOBIL, SEPEDA
MOTOR, BECAK
JALAN : SEI TERJUN JALUR : 1 ARAH
LEBAR : 3,5 M DILALUI MOBIL, SEPEDA MOTOR, BECAK
JALAN : SEI BEKALA JALUR : 1 ARAH
LEBAR : 6 M DILALUI
MOBIL, SEPEDA
MOTOR, BECAK
JALAN : SEI BATANG SERANGAN JALUR : 1 ARAH
LEBAR : 8 M DILALUI MOBIL, SEPEDA MOTOR, BECAK
Gambar 4.8. Deskripsi jalan
82
IV.1.5.2 Pola sirkulasi Eksisting
POTENSI Terjadi perpindahan pangkalan becak,
sehingga kemacetan yang terjadi di simpang jalan Sei batang hari dan sei
batang berangan menjadi berkurang
LEGENDA :
: dilalui oleh angkutan umum, becak, mobil dan sepeda motor
: dilalui oleh becak, mobil dan sepeda motor : titik mangkal angkutan umum
: titik mangkal becak
USULAN : Jalur entrance dipilih berdasarkan
jalan yang tidak ramai dan berdekatan dengan titik pangkal becak
KONDISI : Jalur sirkulasi site tidak dapat dilalui oleh
angkutan umum
Gambar 4.9. Pola Sirkulasi Eksisting
83
IV.1.5.3 Pola Lalu Lintas Eksisting
LEGENDA : : KEMACETAN TINGGI
: KEMACETAN SEDANG : TITIK KEMACETAN
Gambar 4.10. Pola Lalu Lintas Suasana di Jln. Iskandar Muda
simpang Jln. Sei Batang Hari Suasana di Jln. Sei Batang
Hari simpang Jln. Sei Wampu
KONDISI :
Jalan yang mengelilingi site dan jalan yang berada
di sekitar kawasan site merupakan jalan
yang jarang
mengalami kemacetan
Kemacetan yang tinggi umumnya
terjadi di
simpang Jln. Sei batang hari
dengan Jln.
Sei Wampu dan Jln. Iskandar
Muda
POTENSI : Lokasi
site memiliki
aksesbilitas yang tinggi
84
4.1.6. Analisa Pencapaian