Aufar Ibna : Penggunaan Kerangka Technology Acceptance Model Di Dalam Melakukan Penilaian Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Adopsi E-Government Pemko Medan, 2009.
USU Repository © 2009
4.6.6. Pengolahan Data
Prosedur pengolahan data dapat dilihat pada Gambar 4.2 Block Diagram Pengolahan Data.
Uji Keakuratan instrumen:
Gambar 4.2. Block Diagram Pengolahan Data
A. Uji keakuratan instrumen Instrumen yang digunakan pada penelitian diuji keakuratannya. Instrumen
penelitian yang dimaksud adalah kuesioner penelitian. Uji keakuratan instrumen dilakukan dengan menggunakan uji validitas dan reliabilitas.
1. Uji validitas
Uji validitas dilakukan dengan menggunakan metode korelasi Product Moment, yaitu:
Aufar Ibna : Penggunaan Kerangka Technology Acceptance Model Di Dalam Melakukan Penilaian Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Adopsi E-Government Pemko Medan, 2009.
USU Repository © 2009
[ ]
[ ]
2 2
2 2
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
− =
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
r
xy
Di mana: r
xy
= Koefisien korelasi N
= Jumlah sampel X
= Skor setiap item pernyataan Y
= Skor total setiap variabel XY = Hasil kali skor X dan Y untuk setiap responden
2. Uji reliabilitas
Uji reliabilitas menggunakan metode Alpha-Cronbach. Nilai koefisien Alpha-Cronbach dapat dihitung dengan rumus:
−
−
=
∑
t b
k k
2 2
1 1
σ σ
α
Di mana = K
K X
X b
∑ ∑
− =
2 2
2
σ
dan K
K Y
Y t
∑ ∑
− =
2 2
2
σ
Keterangan : σ
= Nilai reliabilitas instrumen k
= Banyaknya butir pertanyaan K
= Jumlah responden
∑
b
2
σ = Jumlah semua varians tiap butir t
2
σ = Varians total
Aufar Ibna : Penggunaan Kerangka Technology Acceptance Model Di Dalam Melakukan Penilaian Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Adopsi E-Government Pemko Medan, 2009.
USU Repository © 2009
B. Analisa Structural Equation Modeling SEM Menganalisa dengan Structural Equation Modeling
SEM pada penyusunannya terdapat tujuh langkah dasar, namun dua langkah awal
terdapat di dalam TAM, jadi SEM dapat diaplikasikan sebagai langkah lanjutan pada TAM. Langkah-langkah tersebut adalah:
1. Identifikasi Variabel Exogenous X dan Endogenous Y Mengidentifikasi komponen-komponen data entity yang berada dalam
model sebagai variabel bebas exogenous X dan variabel terikat atau bergantung endogenous Y
2. Mengkonversi Diagram Jalur Mengubah variabel-variabel yang telah diidentifikasi kedalam sistem
analisa dengan SEM, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah : a.
Menterjemahkan Persamaan Struktural Membuat persamaan yang sesuai dengan pola jalur yang telah
dihasilkan dari pemetaan dengan TAM, pada umunya bersifat linier.
∑ =
1 =
N I
i i
i
X PY
Y
+ €,
dimana i = 1,2,3....n b.
Menspesifikasi Model Pengukuran Menyesuaikan pengukuran dengan persamaan yang diperoleh dan
permasalahan yang ingin dipecahkan, dalam persoalan ini yang dianalisis adalah koiefisien korelasi dan regresi untuk menentukan
tingkat hubungan antar data sebagai jalur kritis pola aliran datanya.
Aufar Ibna : Penggunaan Kerangka Technology Acceptance Model Di Dalam Melakukan Penilaian Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Adopsi E-Government Pemko Medan, 2009.
USU Repository © 2009
3. Membuat Matrik Korelasi Hasil konversi diagram jalur yang telah dilakukan sebelumnya, kemudian
ditranformasikan ke dalam bentuk matrik yang disebut matrik korelasi. 4. Evaluasi Estimasi dan Uji Kesesuaian
Evaluasi Estimasi dan Uji Kesesuaian adalah melakukan uji pada setiap sebab dan pengaruh dalam diagram jalur sebagai suatu sistem interaksi.
5. Interpretasi Struktur Interpretasi struktur merupakan pengambilan keputusan hasil analisa SEM
secara keseluruhan. C. Melakukan Penilaian Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Adopsi E-
Government Pemko Medan. Melakukan transformasi hasil dari pengolahan data yang diperoleh menjadi
interpretasi hasil mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi e- government Pemko Medan.
4.6.7. Analisa Pemecahan Masalah