37
kriteria kelayakan, yaitu validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya pembedanya. Adapun penjelasan mengenai kalibrasi instrumen tes diantaranya
sebagai berikut:
1. Uji Validitas Instrumen
Validitas adalah ketetapan alat penilaian sehingga betul-betul dapat menilai apa yang seharusnya dinilai.
8
Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat mengungkapkan data dari variabel yang
diteliti secara tepat. Dengan demikian, untuk mengetahui validitas yang dihubungkan dengan
kriteria digunakan uji statistik, yakni teknik korelasi Product Moment dengan angka kasar, yaitu:
9
=
Keterangan: r
xy
= koefisien korelasi anatara variabel X dan variabel Y, dua variabel yang dikorelasikan
X = skor tiap butir soal
Y = skor total tiap butir soal
N = jumlah siswa
Kemudian hasil di atas dibandingkan dengan nilai r-tabel pada signifikansi 5 α = 0,05 dan derajat kebebasan dk = n-2. Kaidah keputusannya :
Jika r
hitung
r
tabel
berarti valid, sebaliknya; Jika r
hitung
r
tabel
berarti tidak valid Jika instrumen itu valid, maka dilihat kriteria penafsiran indeks
korelasinya r pada Tabel 3.4 sebagai berikut:
10
8
Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2009, h.12
9
Suharsmi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2009, Cet. 9, h. 72.
38
Tabel 3.4 Interpretasi Koefesien Korelasi nilai r Interval Koefesien
Tingkat Hubungan
0,81 – 1,00 Sangat tinggi
0,61 – 0,80 Tinggi
0,41 – 0,60 Cukup
0,21 – 0,40 Rendah
0,00 – 0,20 Sangat rendah
Validitas yang terukur dari 6 soal tipe A dan tipe B diperoleh hasil 5 soal valid dengan nilai korelasi kategori tingi sebesar 0,803.
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai apa yang dinilainya. Artinya, kapanpun alat penilaian tersebut digunakan
akan memberikan hasil yang relatif sama.
11
Untuk mengetahui reliabilitas instrumen yang berbentuk uraian maka digunakan rumus Alpha, berikut rumus yang
dimaksud:
12
= 1
1 Keterangan:
r
11
= koefisien reliabilitas tes n
= banyaknya butir soal ∑
= Jumlah varians butir = varian total
Jika r
hitung
r
tabel
maka instrumen dikatakan reliabel. Jika instrumen itu reliabel, maka dilihat kriteria penafsiran indeks reliabilitasnya pada Tabel 3.5 sebagai
berikut
13
:
10
Ibid., h. 75.
11
Sudjana, op. cit., h. 16.
12
Arikunto, op. cit., h. 109.
13
Ibid.