Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN
54 berdasarkan fungsi motivasi. Fungsi motivasi dapat dituliskan pada Tabel
1 dibawah ini.
Tabel 1. Blue Print Penyusunan Kuesioner Motivasi
b. Pedoman PengamatanObservasi Pedoman pengamatanobservasi merupakan pendekatan utama
dalam penelitian kualitatif. Menurut Asy’ari 1983:82 observasi
merupakan suatu pengamatan yang khusus dan yang ditujukan pada satu atau beberapa fase masalah di dalam rangka penelitian, dengan maksud
untuk mendapatkan data yang diperlukan untuk pemecahan persoalan yang dihadapi. Untuk kegiatan observasi, peneliti dibantu oleh teman sejawat
dan guru BK sebagai mitra kolaboratif sekaligus pengamat.
Aspek Indikator
No Item Jumlah
+ -
Motivasi sebagai
pendoron g
perbuatan a. Memiliki rasa tertarik
terhadap kegiatan b. Memiliki rasa ingin tahu
terhadap kegiatan c. Memiliki rasa senang
terhadap kegiatan 9
7,23 1,18
6 10,16
3 2
4 3
Motivasi sebagai
penggerak perbuatan
a. Memperhatikan penjelasan guru BK
b. Mengikuti perintah guru BK c. Disiplin mengikuti
bimbingan 21
15 8
2 14
11 2
2 2
Motivasi sebagai
pengarah perbuatan
a. Aktif bertanya di dalam kelas
b. Berpikir manfaat bimbingan c. Berefleksi untuk
mendapatkan nilai bimbingan
5 17
4,13 20
19,22 12
2 3
3
Jumlah 23
55 Lembar pengamatanobservasi motivasi siswa merupakan lembar
yang berisi pedoman dalam melaksanakan pengamatan aktivitas siswa pada saat bimbingan di dalam kelas dan kelompok. Lembar pengamatan
digunakan untuk mengamati perubahan-perubahan yang terjadi selama kegiatan bimbingan klasikal berlangsung. Lembar observasi ini dibuat
oleh peneliti dan diisi oleh mitra kolaboratif dan pengamat lain setiap pelaksanaan kegiatan berdasarkan kisi-kisi yang terdapat pada lampiran 3.
Setiap indikator diberikan nilai sesuai dengan pengamatan observer terhadap siswa dalam satu kelompok dengan kriteria panduan pengamatan
terdapat pada Tabel 2 dibawah ini.
Tabel 2. Kriteria Panduan Pengamatan
Aspek Indikator
Jumlah
Responsi siswa
terhadap layanan
bimbingan klasikal
a. Perilaku siswa yang menunjukan tidak termotivasi dalam mengikuti layanan
bimbingan klasikal 17 butir
b. Perilaku siswa
yang menunjukan
termotivasi mengikuti layanan bimbingan klasikal
12 butir
c. Pedoman Wawancara Menurut Nasir 1988:234 wawancara adalah teknis dalam upaya
menghimpun data yang akurat tentang keperluan melaksanakan proses pemecahan masalah tertentu yang sesuai dengan data. Wawancara
dilakukan kepada 2 orang siswa yang mengikuti layanan bimbingan klasikal. Wawancara dilakukan setelah kegiatan layanan bimbingan
klasikal dilaksanakan sehingga akan mendapatkan data yang cukup