Hubungan antara Penguasaan Kalimat Efektif dan Keterampilan Hubungan antara Motivasi Menulis dan Keterampilan Menulis Surat Hubungan antara Penguasaan Kalimat Efektif dan Motivasi Menulis

114 Gambar 12. Diagram Pencar Pola Hubungan X 1 dan X 2 terhadap Y Gambar di atas menunjukkan penyebaran data mendekati garis persamaan regresi. Hasil ini dapat digunakan untuk membantu menunjukkan regresi antara penguasaan kalimat efektif X 1 dan motivasi menulis X 2 dengan keterampilan menulis surat niaga Y.

C. Pengujian Hipotesis

Setelah uji persyaratan analisis memenuhi syarat, pengujian hipotesis dapat dilakukan.

1. Hubungan antara Penguasaan Kalimat Efektif dan Keterampilan

Menulis Surat Niaga Dengan penghitungan melalui program statistik SPSS 16 analisis korelasi sederhana antara X 1 dan Y lampiran 11 menghasilkan koefisien korelasi r = 0,825. Kefisien determinasi r Square = 0,681 berasal dari r yang dikuadratkan. r Square berkisar antara 0 sampai 1. Artinya semakin kecil angka r Square 115 semakin lemah hubungan X 1 dan Y. Semakin besar angka r Square semakin kuat hubungan X 1 dan Y. Koefisien korelasi 0,825 merupakan angka yang signifikan untuk menunjukkan hubungan penguasaan kalimat efektif X 1 dengan keterampilan menulis surat niaga Y. Dengan demikian hipotesis nol H ditolak dan hipotesis alternatif H 1 diterima. Simpulannya ialah ada hubungan positif yang cukup signifikan antara penguasaan kalimat efektif dan keterampilan menulis surat niaga.

2. Hubungan antara Motivasi Menulis dan Keterampilan Menulis Surat

Niaga Dengan penghitungan melalui program SPSS analisis korelasi sederhana antara X 2 dan Y lampiran 11 menghasilkan koefisien korelasi r = 0,736. Kefisien determinasi r Square = 0,540 berasal dari r yang dikuadratkan. r Square berkisar antara 0 sampai 1. Artinya semakin kecil angka r Square semakin lemah hubungan X 2 dan Y. Semakin besar angka r Square semakin kuat hubungan X 2 dan Y. Koefisien korelasi 0,736 merupakan angka yang signifikan untuk menunjukkan hubungan motivasi menulis X 2 dengan keterampilan menulis surat niaga Y. Dengan demikian hipotesis nol H ditolak dan hipotesis alternatif H 1 diterima. Simpulannya ialah ada hubungan positif yang signifikan antara penguasaan kalimat efektif dan keterampilan menulis surat niaga.

3. Hubungan antara Penguasaan Kalimat Efektif dan Motivasi Menulis

secara Bersama-sama dengan Keterampilan Menulis Surat Niaga Dengan penghitungan melalui program SPSS, analisis korelasi sederhana antara X1 dan X2 terhadap Y lampiran 11 menghasilkan koefisien korelasi r = 116 0,835. Kefisien determinasi r Square = 0,697 berasal dari r yang dikuadratkan. r Square berkisar antara 0 sampai 1. Artinya semakin kecil angka r Square semakin lemah hubungan X 1 dan X 2 dengan Y. Semakin besar angka r Square semakin kuat hubungan X 1 dan X 2 dengan Y. Koefisien korelasi 0,835 merupakan angka yang signifikan untuk menunjukkan hubungan penguasaan kalimat efektif X 1 dan motivasi menulis X 2 dengan keterampilan menulis surat niaga Y. Dengan demikian hipotesis nol H ditolak dan hipotesis alternatif H 1 diterima. Simpulannya ialah ada hubungan positif yang signifikan antara penguasaan kalimat efektif dan motivasi menulis secara bersama-sama dengan keterampilan menulis surat niaga.

D. Pembahasan Hasil Penelitian