Waktu dan Lokasi Penelitian Tahapan Penelitian

Berdasarkan studi pendahuluan dilapangan dan studi literatur, maka elemen-elemen yang digunakan dalam analisis kelembagaan pengelolaan Taman Nasional Kepulauan Seribu, yaitu : 1. Kebutuhan dari program 2. Kendala Utama 3. Tujuan program 4. Tolok ukur untuk menilai tujuan 5. Lembaga yang terlibat Sub elemen Kebutuhan program : 1. Infrastruktur listrik, jalan, telekomunikasi, transportasi, instalasi pengolahan air B1 2. Kompetensi SDM B2 3. Penetapan zonasi kawasan B3 4. Perencanaan B4 5. Keamanan kawasan B5 6. Pendanaan B6 7. Promosi dan publikasi B7 8. Monitoring dan evaluasi pengelolaan B8 9. Pemberdayaan masyarakat B9 10. Kepastian hukum B10 11. Dukungan stakeholder B11 12. Kepemimpinan 13. Kerjasama lintas sektoral Sub elemen kendala program : 1. Masih terdapat perbedaan persepsi dalam pengelolaan taman nasional K1 2. Lokasi dan batas zona inti belum dipahami masyarakat K2 3. Belum optimal implementasi program K3 4. Partisipasi aktif masyarakat K4 5. Belum terbinanya kemitraan yang menguntungkan semua pihak K5 6. Kerjasama lintas sektoral K6 7. Penyuluhan terhadap masyarakat K7 8. Penegakan hukum K8 9. Belum jelas pengembangan strategi berkelanjutan K9 10. Inkonsistensi implementasi program K10 11. Lemahnya sistem kelembagaan K11 12. Kurangnya kesadaran nelayan akan keberadaan zona inti K12 13. Rendahnya pendidikan dan pengetahuan K13 14. Kurangnya pembinaan terhadap nelayan K14 Sub elemen Tujuan : 1. Kelestarian sumberdaya taman nasional T1 2. Rasionalisasi jumlah keramba di zona pemukiman T2 3. Berdampak pada produksi ikan berkelanjutan T3 4. Berdampak memperluas lapangan kerja T4 5. Terjaganya keseimbangan ekosistem perairan T5 6. Berdampak terhadap kelestarian sumberdaya perikanan T6 7. Berdampak peningkatan kesejahteraan masyarakat di kawasan TN T7 8. Monitoring perubahan perairan T8 9. Penegakan hukum T9 10. Adanya koordinasi antar kelembagaan T10 11. Mengimplementasikan strategi pengelolaan T11 12. Mewujudkan kelembagaan yang kuat T12 13. Meningkatkan kapasitas SDM T13 14. Berdampak pada peningkatan PADPNBP T14 15. Berdampak pada pendapatan masyarakat T15 Sub elemen Tolok Ukur : 1. Tercipta kelembagaan yang kuat U1 2. Meningkatnya kesadaran masyarakat U2 3. Meningkatnya pendapatan masyarakat U3 4. Peluang usaha U4 5. Meningkatnya produksi perikanan U5 6. Ekosistem stabil U6 7. Tidak ada lagi kegiatan yang merusak ekosistem U7 8. Spesis kunci lestari Penyu, terumbu karang dsb Sub elemen Lembaga : 1. Kementerian Kehutanan L1 2. Pemerintah Propinsi DKI L2 3. Pemerintah Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu L3 4. Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu L4 5. Kementerian Kelautan dan Perikanan L5 6. Masyarakatnelayan L6 7. Perguruan tinggi L7 8. Lembaga Swadaya Masyarakat L8 9. Lembaga Kemasyarakatan non formal SPKP, APL, Sentra Penyuluh L9 10. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia LIPI L10 11. Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Priok L11 12. Badan Informasi Geospasial L12 Klasifikasi sub elemen dibagi dalam empat sektor: