BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Human Immunodeficiency VirusAcquired Immuno Deficiency Syndrome
2.1.1. Pengertian HIV AIDS
HIV adalah singkatan dari Human Immunodeficiency virus adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia yaitu sel darah putih dan
kemudian menimbulkan AIDS Depkes 2005. Virus ini merupakan kelompok retrovirus yaitu kelompok virus yang mempunyai kemampuan untuk mengkopi
cetak komponen genetika diri di dalam komponen genetika sel-sel yang ditumpanginya Dep.Kes. RI, 2005. Virus HIV termasuk golongan virus RNA
yaitu virus yang menggunakan RNA sebagai molekul pembawa informasi genetik, yang tergantung pada enzim reverse transcriptase untuk dapat
menginfeksi sel mamalia termasuk manusia dan menimbulkan kelainan patologi . HIV sangat lemah dan mudah mati diluar tubuh manusia. HIV dapat
menyerang salah satu jenis dari seL-sel darah putih yang bertugas menangkal infeksi. Kerja virus setelah masuk ke dalam tubuh manusia yaitu merusak salah
satu jenis sel imun tertentu yang dikenal dengan sel T Helper dan sel tubuh lainya, antara lain sel otak, sel usus, sel paru. Sel T Helper adalah titik pusat pertahanan
tubuh, sehingga infeksi HIV menyebabkan daya tahan tubuh menjadi lemah. Virus HIV ditemukan dan diisolasikan dari sel limposit T4, limposit B, sel
makrofag di otak dan paru dan berbagai cairan tubuh teutama pada darah, cairan
Universitas Sumatera Utara
sperma, cairan vagina, air susu ibu. Sebagian besar 75 penularan terjadi melalui hubungan seksual.
AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome merupakan kumpulan gejala penyakit spesifik yang disebabkan oleh rusaknya sistem kekebalan tubuh
oleh virus HIV. Kasus HIV AIDS di dunia dimulai pada tahun 1979 di Amerika Serikat ditemukan pada seorang gay muda dengan Pneumocystis carinii.
Peningkatan jumlah kasus HIV dan AIDS sejak akhir tahun 2002 menunjukkan peningkatan yang sangat tajam dari jumlah dimana terinfeksi secara pandemi.
Pada awalnya penyakit ini tidak menunjukkan gejala sama sekali, karena masa inkubasinya yang lama 6 bulan sampai lebih dari 10 tahun. Rata-rata masa
inkubasi adalah 21 bulan pada anak-anak dan 60 bulan pada orang dewasa. Seorang dewasa lebih dari 12 bulan dianggap AIDS apabila menunjukkan tes
HIV positif dengan strategi pemeriksaan yang sesuai dengan sekurang-kurangnya didapatkan 2 gejala mayor yang berkaitan dan 1 gejala minor serta gejala ini
bukan disebabkan oleh keadaan lain yang tidak berkaitan dengan infeksi HIVAIDS PPNI, 2004.
2.1.2. Etiologi dan Patogenesis