Refleksi Siklus II HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.4 Refleksi Siklus II

Pembelajaran yang dilakukan pada siklus II ini merupakan tindakan perbaikan dari pembelajaran siklus I. Pada siklus I masih banyak ditemukan kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa dalam menulis karya tulis ilmiah. Kesulitan tersebut kemudian dicarikan jalan keluarnya untuk diterapkan pada pembelajaran siklus II. Setelah dilakukan berbagai macam perbaikan pada saat pembelajaran menulis karya tulis ilmiah melalui model pembelajaran berbasis masalah berbantuan lembar kerja siswa ternyata keterampilan siswa dalam menulis karya ilmiah mengalami peningkatan yang memuaskan. Hal tersebut dapat dilihat pada hasil tes siswa. Hasil tes menulis karya tulis ilmiah siswa kelas XI IPA 2 SMA N 1 Ungaran pada siklus II rata – rata mencapai skor 83,34 termasuk dalam kategori baik. Hasil tersebut sudah memenuhi target yang diharapkan karena siswa sudah mencapai batas tuntas yaitu skor rata- rata siswa 80. Hasil tesebut jika dibandingkan dengan nilai prasiklus, siklus 1 dan siklus II mengalami peningkatan yang signifikan. Hasil tes siswa meningkat 5,91 dari skor rata rata dalam prasiklus 68,96 menjadi 74, 87 dalam siklus 1. Hasil tersebut juga meningkat dari siklus I siklus II, yaitu meningkat 8,47 dari 74,87 siklus I menjadi 83,43 pada siklus II. Keberhasilan pembelajaran menulis karya tulis ilmiah melalui model pembelajaran berbasis masalah berbantuan lembar kerja siswa pada siklus ini dibuktikan dengan hasil tes yang meningkat secara signifikan. Indikator keberhasilan lainnya dapat dilihat dari persentase siswa yang mengaku tertarik dengan pembelajara berbasis masalah berbantuan lembar kerja siswa juga cukup tinggi yaitu 77,42 dari seluruh siswa kelas XI IPA 2. Siswa aktif bertanya dan berdiskusi untuk menyelesaikan masalah yang mereka tentukan. Perilaku siswa yang kurang baik pada siklus I juga tidak terlihat lagi pada saat pembelajaran menulis karya tulis ilmiah melalui model pembelajaran berbasis masalah berbantuan lembar kerja siswa pada siklus II. Keaktifan siswa dalam menggali, menemukan, dan mengolah informasi sangat baik, siswa juga serius dalam memperhatikan penjelasan guru. Tidak ada lagi siswa yang rebut dan berbicara sendiri. Keaktifan siswa bertanya, berpendapat juga termasuk dalam kategori baik. Secara keseluruhan dapat dikatakan bahwa perilaku negatif siswa pada siklus I sudah berubah menjadi perilaku yang positif pada siklus II. Minat siswa dalam mengikuti pembelajaran menulis karya tulis ilmiah melalui model pembelajaran berbasis masalah berbantuan lembar kerja siswa meningkat. Siswa sudah merasa jika pembelajaran tersebut bermanfaat, siswa tidak enggan atau ragu lagi untuk bertanya kepada guru jika menemukan kesulitan pada saat menulis karya tulis ilmiah makalah. Bahkan siswa sudah berusaha mencari sumber referensi lain untuk menambah pengetahuan mereka tentang menulis menulsi karya tulis ilmiah. Berdasarkan apa yang sudah dicapai pada siklus II, maka peneliti merasa tidak perlu lagi melakukan perbaikan. Hal ini dikarenakan keterampilan siswa dalam menulis menulis karya tulis ilmiah sudah meningkat dan mencapai batas tuntas sesuai dengan apa yang diharapkan, sudah terjadi perubahan perilaku siswa ke arah yang lebih baik pada saat mengikuti pembelajaran menulis karya tulis ilmiah melalui model pembelajaran berbasis masalah berbantuan lembar kerja siswa. Siswa juga memiliki minat yang tinggi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Dengan demikian dapat disimpulkan jika model pembelajaran berbasis masalah berbantuan lembar kerja siswa diterapkan dalam pembelajaran menulis karya tulis ilmiah dapat meningkatkan keterampilan menulis karya tulis ilmiah.

4.4 Pembahasan

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KALIMAT EFEKTIF DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH Peningkatan Keterampilan Menulis Kalimat Efektif dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah pada Siswa Kelas VII E SMP Negeri 1 Kartasura.

0 2 17

PENDAHULUAN Peningkatan Keterampilan Menulis Kalimat Efektif dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah pada Siswa Kelas VII E SMP Negeri 1 Kartasura.

0 5 5

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN LEMBAR Peningkatan Pemahaman Konsep Siswa Melalui Model Pembelajaran Discovery Learning Berbantuan Lembar Kerja Siswa (LKS) Pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi D

0 3 15

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS KARYA ILMIAH PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 19 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016.

0 5 29

MODEL PEMBELAJARAN MENULIS KARYA ILMIAH DENGAN PENDEKATAN BERBASIS TUGAS : Studi Kuasi Eksperimen atas Kemampuan Menulis Karya Ilmiah pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Majalengka Tahun Pelajaran 2008/2009.

0 1 44

Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi melalui Model Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Media Kliping Berita Media Cetak Siswa Kelas XA SMA Negeri 1 Gemuh Kabupaten Kendal.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARYA TULIS ILMIAH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTUAN LEMBAR KERJA SISWA PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 UNGARAN.

0 0 1

Peningkatan Keterampilan Menulis Sinopsis Teks Cerita Rakyat Melalui Model Pembelajaran Picture And Picture Pada Siswa Kelas XI MIA 3 SMA Negeri 1 Salaman Magelang.

0 0 12

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERPEN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN SINEKTIK BERBANTUAN MEDIA FILM PENDEK PADA SISWA KELAS X D SMA NEGERI 1 PIYUNGAN.

0 1 183

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTATIF MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH SISWA KELAS X

0 0 13