Fungsi Media Pembelajaran Prosedur Pemilihan Media Pembelajaran

66 6 Peran guru berubah ke arah yang positif.

c. Fungsi Media Pembelajaran

Dalam proses pembelajaran, media memiliki fungsi sebagai pembawa informasi dari sumber guru menuju penerima siswa. Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima dan mengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran. Fungsi media dalam proses pembelajaran ditunjukkan pada gambar berikut Daryanto, 2010: 8: Gambar 2.1 Fungsi Media dalam Proses Pembelajaran Menurut Gerlach Ely, tiga kelebihan kemampuan media Daryanto, 2010: 9 adalah sebagai berikut: 1 Kemampuan Fiksatif Artinya dapat menangkap, menyimpan, dan menampilkan kembali suatu objek atau kejadian. 2 Kemampuan Manipulatif Artinya media dapat menampilkan kembali objek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan manipulasi sesuai keperluan. PESAN MEDIA METODE SISWA GURU 67 3 Kemampuan Distributif Artinya media mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secara serempak. Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut: 1 Verbalisme, artinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidak mengetahui artinya. 2 Salah tafsir, artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda oleh siswa. 3 Perhatian tidak berpusat, hal ini dapat terjadi karena beberapa hal, antara lain gangguan fisik, ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatian siswa, siswa melamun, cara mengajar guru membosankan, cara menyajikan bahan pelajaran tanpa variasi, kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru. Beberapa fungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut Daryanto, 2010: 10: 1 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi, baik karena jaraknya jauh, berbahaya, atau terlarang. 2 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung. 3 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat. 68 4 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat. 5 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu objek secara serempak.

d. Prosedur Pemilihan Media Pembelajaran

Sebuah media yang efektif dan efisien serta menyenangkan tentu menjadi dambaan dan kebutuhan untuk pembelajaran, untuk mendapatkan media tersebut diperlukan beberapa prinsip yang perlu diperhatikan diantaranya dalam pemilihan media. Dalam hal ini tidak ada media yang sempurna, dengan kata lain dapat digunakan dalam semua situasi, semua karakteristik siswa dan semua mata pelajaran, namun media sifatnya kondisional dan kontekstual sesuai dengan kebutuhan. Sejalan dengan hal ini, pendekatan yang ditempuh adalah mengkaji media sebagai bagian integral dalam proses pendidikan yang fokusnya akan memperhatikan beberapa komponen, diantaranya Darmawan, 2007: 5-10 yaitu: 1 Instructional Goals Tujuan instruksional apa yang akan dicapai dalam suatu kegiatan pembelajaran. Dari kajian Tujuan Instruksional Umum TIU atau Tujuan Instruksional Khusus TIK ini bisa dianalisis media apa yang cocok guna mencapai tujuan tersebut. 69 2 Instructional Content Materi pembelajaran yaitu bahan atau kajian apa yang akan diajarkan pada program pembelajaran tersebut. 3 Learner Characteristic Familiaritas media dan karakteristik siswa. Yaitu mengkaji sifat-sifat dan ciri media yang akan digunakan dikaitkan dengan karakteristik siswa, baik secara kuantitatif jumlah ataupun kualitatif kualitas, ciri, dan kebiasaan lain dari siswa terhadap media yang akan digunakan. 4 Media Selection Adanya sejumlah media yang bisa diperbandingkan karena pemilihan media pada dasarnya adalah proses pengambilan keputusan dari sejumlah media yang ada ataupun yang akan dikembangkan.

e. Peranan Media untuk Mengundang Partisipasi Aktif Siswa