Utang Usaha – Pihak Ketiga Utang Usaha – Pihak Berelasi Utang Lain-Lain Utang Pajak

19 III. PERNYATAAN LIABILITAS Berdasarkan laporan keuangan Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Purwantono, Suherman Surja dengan pendapat wajar tanpa pengecualian, Perseroan mempunyai liabilitas seluruhnya berjumlah Rp538.337 juta, dengan perincian sebagai berikut: dalam jutaan Rupiah Keterangan 31 Desember 2012 LIABILITAS LIABILITAS JANGKA PENDE K Utang Usaha: Pihak Ketiga 59.450 Pihak Berelasi 19.583 Utang Lain-lain 86.025 Utang Pajak 6.776 Beban Akrual 17.142 Utang Bank Jangka Panjang yang Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun 6.073 Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Pendek 407 TOTAL LIABILITAS JANGKA PENDEK 195.456 LIABILITAS JANGKA PANJANG Jaminan Pelanggan 12.641 Utang Bank Jangka Panjang - Setelah Dikurangi Bagian yang Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun 296.844 Liabilitas Pajak Tangguhan – neto 16.342 Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang 17.054 TOTAL LIABILITAS JANGKA PANJANG 342.881 TOTAL LIABILITAS 538.337

1. Utang Usaha – Pihak Ketiga

Utang usaha kepada pihak ketiga terdiri dari utang kepada pemasok yang terutama timbul sehubungan dengan pembelian bahan baku dan kemasan sebesar Rp59.450 juta.

2. Utang Usaha – Pihak Berelasi

Utang usaha kepada pihak berelasi terdiri dari utang kepada pemasok yang terutama timbul sehubungan dengan pembelian bahan baku dan kemasan sebesar Rp19.583 juta, dengan rincian sebagai berikut : Keterangan 31 Desember 2012 Utang Usaha – Pihak Berelasi PT Indofood Sukses Makmur Tbk. 18.965 PT Indomarco Adi Prima 618 Total 19.583 Saldo pada 31 Desember 2012 adalah tanpa jaminan, tanpa bunga dan akan diselesaikan dalam bentuk tunai. Tidak terdapat jaminan yang diberikan atau diterima untuk setiap utang dari pihak-pihak berelasi.

3. Utang Lain-Lain

Utang Lain-lain pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebesar Rp86.025 juta yang timbul sehubungan dengan utang kepada pemasokkontraktor yang semuanya merupakan pihak ketiga yang terutama timbul sehubungan dengan jasa transportasi, pembangunan pabrik baru, serta pembelian mesin dan peralatan. 20 Pada tahun 2011, Perseroan menandatangani tiga perjanjian pembelian dengan Oshikiri Machinery Co., Ltd. Oshikiri tidak terailiasi, dimana Perseroan setuju untuk membeli beberapa unit mesin dari Oshikiri dengan total nilai pembelian JPY542.414.000. Pada tanggal 27 Agustus 2012, Perseroan kembali menandatangani perjanjian dengan Oshikiri untuk membeli beberapa unit mesin dengan total nilai pembelian sebesar JPY50.196.000. Pada tanggal 16 Juli 2012, Perseroan menandatangani perjanjian dengan PT Wijaya Kusuma Contractors dengan total nilai kontrak sebesar Rp17.000 juta dimana Perseroan menunjuk PT Wijaya Kusuma Contractors untuk melakukan pekerjaan pembangunan pabrik di Makassar.

4. Utang Pajak

Utang Pajak Perseroan pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebesar Rp6.776 juta dengan rincian sebagai berikut : Keterangan 31 Desember 2012 Pajak Penghasilan : Pasal 21 695 Pasal 23 235 Pasal 25 3.817 Pasal 26 98 Pasal 29 1.931 Total 6.776

5. Beban Akrual