42 kemampuan siswa dalam satu periode tertentu. Ada beberapa tipe
portofolio antara lain portofolio dokumentasi, portofolio proses, dan portofolio pameran.
6 Analisis Butir Soal Aspek Pengetahuan
Analisis butir soal dapat dilakukan secara kualitatif, dalam kaitannya dengan isi dan bentuknya, dan kuantitatif dalam kaitan dengan ciri-ciri statistiknya. Analisis
kualitatif mencakup pertimbangan validitas isi dan konstruk, sedangkan analisis kuantitatif mencakup pengukuran tingkat kesulitan butir soal, daya pembeda,
penyebaran soal, serta validitas dan reliabilitasnya.
7 Pelaksanaan Penilaian Aspek Pengetahuan
Pelaksanaan penilaian pengetahuan dilakukan untuk menilai proses dan hasil belajar peserta didik. Penilaian proses dilakukan dalam bentuk penilaian harian
melalui tes tertulis, lisan, maupun penugasan. Cakupan penilaian harian meliputi seluruh indikator dari satu KD atau lebih sedangkan cakupan penugasan
disesuaikan dengan karakteristik KD.
c. Penilaian Aspek Keterampilan 1 Pengertian
Penilaian keterampilan adalah penilaian yang dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menerapkan pengetahuannya untuk melakukan
tugas tertentu dalam berbagai konteks sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi. Penilaian keterampilan juga dapat digunakan untuk mengetahui
penguasaan siswa dalam mengenal dan menyelesaikan masalah kehidupan nyata.
2 Teknik Penilaian Aspek Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan dengan mengidentifikasi karateristik KD aspek keterampilan untuk menentukan teknik penilaian yang sesuai. Penilaian
keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai teknik, antara lain penilaian kinerja, proyek, dan portofolio. Teknik penilaian keterampilan yang digunakan
dipilih sesuai dengan karakteristik KD pada KI-4. Tidak semua KD dapat diukur dengan semua teknik tersebut. Penentuan teknik penilaian didasarkan
pada karakteristik kompetensi keterampilan yang hendak diukur. Penilaian keterampilan menggunakan angka dengan rentang skor 0 sampai dengan 100
dan deskripsi.
3 Mekanisme Penilaian Aspek Keterampilan
Secara umum mekanisme pelaksanaan penilaian aspek keterampilan meliputi: 1 perancangan strategi penilaian yang dilakukan pada saat
penyusunan RPP berdasarkan silabus; 2 penilaian hasil belajar dilakukan untuk memantau proses, kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar
melalui penugasan dan pengukuran pencapaian satu atau lebih KD 3 penilaian keterampilan dilakukan melalui praktik, produk, proyek, portofolio,
danatau teknik lain sesuai dengan kompetensi yang dinilai; 4 hasil penilaian pencapaian keterampilan oleh pendidik disampaikan dalam bentuk angka
danatau deskripsi; dan 5 peserta didik yang belum mencapai KKM harus mengikuti pembelajaran remedial.
Penilaian dan Pemantauan Pembelajaran
43
4 Perencanaan Penilaian Aspek Keterampilan
Langkah-langkah dalam perencanaan penilaian aspek keterampilan hampir sama dengan langkah perencanaan dalam penilaian aspek pengetahuan,
yakni:
a Memetakan KD pada KI-4
Berikut ini contoh pemetaan KD keterampilan untuk jenjang SD:
Tabel 16. Contoh Pemetaan Kompetensi Keterampilan di SD
N o
Muatan Pelajaran
Kompetensi Dasar Tema 1
Sub Tema 1 2 3 4 5 6
1 PPKn
4.2 Melaksanakan tata tertib di rumah dan sekolah
2 Bahasa
Indonesia 4.1 Mengamati dan menirukan teks deskriptif
tentang anggota tubuh dan panca indra, wujud dan sifat benda, serta peristiwa siang
dan malam secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi
dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian
4.3 Menyampaikan teks terima kasih mengenai sikap kasih sayang secara mandiri dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk
membantu penyajian
4.4 Menyampaikan teks cerita diripersonal tentang keluarga secara mandiri dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk
membantu penyajian
3 Matema-
tika 4.1 Mengurai sebuah bilangan asli sampai
dengan 99 sebagai hasil penjumlahan atau pengurangan dua buah bilangan asli lainnya
dengan berbagai kemungkinan jawaban
4.7 Membentuk dan menggambar bangun baru dari bangun-bangun datar atau pada bangun
datar yang sudah ada
4 SBdP
4.1 Menggambar ekspresi dengan mengolah garis, warna dan bentuk berdasarkan hasil
pengamatan di lingkungan sekitar
4.7 Menyanyikan lagu anak-anak dan berlatih memahami isi lagu
5
PJOK 4.1 Mempraktikkan pola gerak dasar loko motor
sesuai dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah ruang gerak, hubungan dan
usaha dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional
4.6 Mempraktikkan penggunaan pola gerak dasar loko motor dan non loko motor sesuai
dengan irama ketukan tanpadengan music dalam aktivitas gerak ritmik
b Menentukan KKM
Menentukan KKM dalam KD pada KI-4 hendaknya mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata peserta didik, kompleksitas kompetensi,
serta kemampuan sumber daya pendukung meliputi warga sekolah, sarana dan prasarana dalam penyelenggaraan pembelajaran. Satuan
44 pendidikan diharapkan meningkatkan kriteria ketuntasan belajar secara
terus menerus untuk mencapai kriteria ketuntasan ideal.
c Menyusun Indikator
Penyusunan indikator dari KD pada KI-4 sama dengan pada aspek pengetahuan. Indikator pencapaian keterampilan dirumuskan dengan
menggunakan kata kerja operasional KKO yang dapat diamati dan diukur.
KKO yang
digunakan antara
lain: menggabungkan,
mengkontruksi, merancang, membuat sketsa, memperagakan, menulis laporan, menceritakan kembali, mempraktikkan, mendemonstrasikan, dan
menyajikan. Berikut ini contoh perumusan indikator dari mata pelajaran Matematika kelas XI Umum.
Tabel 17. Contoh Perumusan Indikator Aspek Keterampilan KD
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Merancang dan mengajukan masalah nyataberupa masalah program linear,
dan menerapkan berbagai konsep dan aturan penyelesaian sistem pertidak
samaan linear dan menentukan nilai optimum dengan menggunakan fungsi
selidik yang ditetapkan 3.1.1 Menyatakan masalah nyata
ke dalam model matematika 3.1.2 Menentukan fungsi objektif
3.1.3 Menafsirkan hasil penyelesaian sesuai dengan
masalah yang dimaksud.
d Merancang bentuk penilaian
Teknik penilaian aspek keterampilan meliputi penilaian kinerja, proyek dan portofolio. Berikut disajikan uraian secara singkat mengenai
bagaimana merancang masing-masing bentuk dan teknik penilaian tersebut.
1 Penilaian kinerja
Penilaian kinerja adalah penilaian untuk mengukur capaian pembelajaran yang berupa keterampilan proses danatau hasil
produk. Contoh
keterampilan proses
adalah keterampilan
melakukan tugastindakan dengan menggunakan alat danatau bahan dengan prosedur kerja kerja tertentu, sementara produk
adalah sesuatu bisanya barang yang dihasilkan dari penyelesaian sebuah tugas. Langkah-langkah umum penilaian kinerja adalah:
a menyusun kisi-kisi; b mengembangkanmenyusun tugas yang dilengkapi dengan
langkah-langkah, bahan, dan alat; c menyusun rubrik penskoran dengan memperhatikan aspek-aspek
yang perlu dinilai; d melaksanakan penilaian dengan mengamati siswa selama proses
penyelesaian tugas
danatau menilai
produk akhirnya
berdasarkan rubrik; e mengolah hasil penilaian dan melakukan tindak lanjut.
Contoh kisi-kisi dan rubrik penilaian kinerja dapat dilihat pada tabel berikut:
Penilaian dan Pemantauan Pembelajaran
45
Tabel 18. Contoh Kisi-kisi Penilaian Kinerja
:
Nama sekolah : SMP Jaya Bangsaku
KelasSemester : VIISemester I
Tahun Pelajaran : 20142015
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
No Kompetensi Dasar
Materi Indikator
Teknik Penilaian
1 KD Keterampilan
Melakukan penyelidi kan untuk menentukan sifat
larutan yang ada di lingkungan
sekitar menggunakan indikator
buatan maupun alami Larutan
asam dan
basa Siswa
dapat menentukan
larutan asam dan basa
dengan menggunakan
indikator kertas
lakmus Kinerja
Contoh tugas penilian kinerja a. Lakukanlah uji asam basa terhadap delapan bahan yang tersedia
b. Ikuti langkah-langkah percobaan sesuai prosedur c. Alat dan Bahan:
Alat Bahan
1. Pelat tetes 1. Air jeruk
2. Pengaduk 2. Cuka
3. Kertas lakmus merah dan biru 3. Asam Klorida
4. Pipet 4. Air sabun
5. Obat maag cair 6. Kapur sirih
7. Garam 8. Air
Tabel 19. Contoh Rubrik Penilaian Kinerja: No
Aspek yang dinilai Skor
1 2
3 4
1 Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan
2
Melakukan uji asambasa
3 Membuat laporan
Jumlah
4+3+3 = 10 Skor maksimum
4+4+4 = 12
2 Penilaian proyek Penilaian proyek adalah suatu kegiatan untuk mengetahui kemampuan
siswa dalam mengaplikasikan pengetahuannya melalui penyelesaian suatu tugas dalam periodewaktu tertentu. Penilaian proyek dapat
dilakukan untuk mengukur satu atau beberapa KD dalam satu atau beberapa mata pelajaran. Tugas tersebut berupa rangkaian kegiatan
mulai dari perencanaan, pengumpulan data, pengorganisasian data, pengolahan dan penyajian data, serta pelaporan. Pada penilaian proyek
setidaknya ada 4 empat hal yang perlu dipertimbangkan, yaitu a Pengelolaan, yaitu kemampuan siswa dalam memilih topik, mencari
informasi, dan mengelola waktu pengumpulan data, serta penulisan laporan