Berdasarkan uraian di atas, dapat diketahui bahwa latar belakang diadakannya PJKMU Madani adalah untuk memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat
Tanjungbalai terutama masyarakat miskin yang belum tercakup dalam program Jamkesmas sehingga masyarakat tersebut semakin mudah untuk memperoleh
pelayanan kesehatan yang mereka butuhkan.
4.3.2 Pernyataan Informan tentang Kebijakan Pelaksanaan PJKMU Madani
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari enam orang informan yang diwawancarai, seluruh informan memberikan jawaban bahwa pelaksanaan PJKMU
Madani berdasarkan kebijakan Walikota Tanjungbalai dalam bentuk Surat Keputusan serta berdasarkan perjanjian kerja sama PKS antara pemko Tanjungbalai dengan
PT. Askes. Namun, seorang informan menyatakan bahwa kebijakan dari pelaksanaan PJKMU Madani juga berdasarkan kebijakan Pemerintah Pusat yakni UUD 1945 dan
UU SJSN dimana jaminan kesehatan merupakan salah satu jaminan sosial yang harus dilaksanakan. Hal ini dapat dilihat dari tabel 4.9 berikut ini:
Tabel 4.9 Matriks Pernyataan Informan tentang Kebijakan Pelaksanaan
PJKMU Madani Kota Tanjungbalai
No. Informan
Pernyataan
1. PT. Askes Cabang
Tanjungbalai “Pertama adalah Undang-Undang bahwa kesehatan
termasuk hak yang dijamin Negara yakni UUD 1945 pasal 34, fakir miskin dan anak terlantar dipelihara
oleh Negara, turun lagi peraturan peraturannya itu peraturan tentang SJSN itu muncul lalu peraturan
daerah nya dan perjanjian kerja sama antar Askes dan pemko Tanjungbalai”.
2. Camat Datuk Bandar
“Ada perda pelaksanaan PJKMU Madani karena ini kan kebijakan kota Tanjungbalai sendiri jadi harus ada
perda nya kalo ga ada perda ga bisa dibuat. Ada dalam bentuk SK Walikota.”
3. DPRD Kota
Tanjungbalai “SK Walikota lah, penerima PJKMU itu di SK kan,
bekerja sama dengan PT. Askes, itu ada pada
Universitas Sumatera Utara
pemko…” 4.
Dinas Kesehatan Kota Tanjungbalai
“Penentuan pesertanya, nama-namanya itu berdasarkan SK Walikota, kalau pelayanan
kesehatannya seperti obat-obatnya, rumah sakit apa aja jadi rujukannya itu berdasarkan perjanjian kerja
sama dengan askes.”
5. Puskesmas Datuk
Bandar “Dalam bentuk PP dan SK gitu kan? Kayaknya ada
sih… tapi tidak ada sama saya… Kalau yang diberikan kepada kami ya PKS antara Pemko dan
Askes itu lah.”
Berdasarkan uraian di atas, dapat diketahui bahwa kebijakan pelaksanaan
PJKMU Madani berdasarkan SK Walikota Tanjungbalai untuk penentuan peserta dan perjanjian kerja sama PKS antara pemko Tanjungbalai dengan PT. Askes.
4.3.3 Pernyataan Informan tentang Peran Pihak yang Terkait dengan Pelaksanaan PJKMU Madani