69
Tabel 5.1
Kategori Data Persepsi Mahasiswa Terhadap Pendekatan Mengajar SCL No Interval
Skor Frekuensi Persentase Keterangan
1 27 - 32
10 8,06
Sangat positif 2
25 – 26 23
18,55 Positif
3 21 – 24
75 60,48
Cukup positif 4
19 – 20 14
11,29 Negatif
5 8 – 18
2 1,61
Sangat negatif Jumlah
124 100
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa variabel persepsi mahasiswa terhadap pendekatan mengajar SCL dengan kategori sangat positif 8,06,
positif sebesar 18,55, cukup sebesar 60,48, negatif sebesar 11,29, dan sangat negatif 1,61. Dengan demikian, persepsi sebagian besar
mahasiswa terhadap pendekatan mengajar SCL adalah cukup positif.
2. Data Variabel Lingkungan Belajar di Kampus
Data dikelompokkan menjadi 5 kategori yaitu sangat menunjang, menunjang, cukup menunjang, tidak menunjang, dan sangat tidak
menunjang. Perhitungan PAP tipe II dapat dilihat di BAB III hal 41.
Tabel 5.2
Kategori Data Lingkungan Belajar di Kampus No Interval
Skor Frekuensi Persentase Keterangan
1 34 - 40
10 8,06
Sangat menunjang 2
30 - 33 61
49,19 Menunjang
3 27 - 29
44 35,48
Cukup menunjang 4
22 - 26 9
7,25 Tidak menunjang
5 10 – 21
Sangat tidak menunjang Jumlah 124
100
70
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa variabel lingkungan belajar di kampus dengan kategori sangat menunjang 8,06, menunjang sebesar
49,19, cukup menunjang sebesar 35,48, tidak menunjang sebesar 7,25, dan sangat tidak menunjang 0. Dengan demikian, lingkungan
belajar di kampus cenderung menunjang.
3. Data Variabel Prestasi Belajar Mahasiswa
Data dikelompokkan menjadi 5 kategori yaitu sangat tinggi, tinggi, cukup tinggi, rendah, dan sangat rendah. Perhitungan PAP tipe II dapat dilihat di
BAB III hal 41.
Tabel 5.3
Kategori Data Lingkungan Belajar di Kampus No Interval
Skor Frekuensi Persentase Keterangan
1 3,25 – 4,00
9 7,25
Sangat tinggi 2
2,65 – 3,24 45
36,29 Tinggi
3 2,25 – 2,64
50 40,32
Cukup Tinggi 4
1,85 – 2,24 17
13,71 Rendah
5 0,00 – 1,84
3 2,42
Sangat Rendah Jumlah 124
100 Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa variabel prestasi belajar mahasiswa
dengan kategori sangat tinggi 7,25, tinggi sebesar 36,29, cukup tinggi sebesar 40,32, rendah sebesar 13,71, dan sangat rendah 2,42. Dengan
demikian, prestasi belajar mahasiswa cenderung cukup tinggi.
C. Uji Normalitas
Untuk mengetahui bahwa data yang diteliti berdistribusi normal atau tidak digunakan uji normalitas. Untuk membuktikan digunakan rumus