b. Tujuan Menulis
Menurut  Tarigan  2008:  22  pada  prinsipnya  fungsi  utama  dari  tulisan adalah  sebagai  alat  komunikasi  yang  tidak  langsung.  Menulis  sangat  penting
bagi pendidikan karena memudahkan para pelajar berpikir secara kritis. Tujuan pengajaran  menulis  pasti  tidak  akan  lepas  dari  tujuan  menulis  itu  sendiri.
Dengan  kata  lain,  tujuan  menulis  merupakan  dasar  dari  tujuan  pengajaran menulis.  Menurut  Tarigan  2008:  24,  setiap  jenis  tulisan  mengandung
beberapa  tujuan  menulis  yaitu  1  memberitahukan  atau  mengajak,  2 meyakinkan  atau  mendesak,  3  menghibur  atau  menyenangkan,  dan  4
mengutarakan dan mengekspresikan perasaan dan emosi yang berapi-api.
2.
Hakikat Teks dan Jenis-Jenis Teks a.
Pengertian Teks
Menurut  Knapp  dan  Watkins  dalam  bukunya  yang  berjudul  “
Genre, Text, Grammar: Technologies f
or Teaching and Assesing Writing” 2005: 29 menjelaskan  bahwa  teks  adalah  sistem  komunikasi  yang  disusun  sebagai  unit
kohesif.  Teks  merupakan  suatu  proses  sosial  yang  berorientasi  pada  suatu tujuan  sosial.  Tujuan  sosial  yang  hendak  dicapai  memiliki  ranah-ranah
pemunculan  yang  disebut  konteks  situasi  Mahsun,  2013:  8.    Lebih  lanjut dijelaskan,  proses  sosial  akan  berlangsung  jika  terdapat  sarana  komunikasi
yang  disebut  bahasa.  Dengan  kata  lain,  proses  sosial  akan  merefleksikan  diri menjadi bahasa dalam konteks situasi tertentu sesuai tujuan proses sosial yang
hendak  dicapai.  Bahasa  yang  muncul  berdasarkan  konteks  situasi  inilah  yang
menghasilkan  register  atau  bahasa  sebagai  teks.  Oleh  karena  konteks  situasi pemakaian bahasa itu sangat beragam, maka akan beragam pula jenis teks.
Hal penting  yang harus diperhatikan dalam pembelajaran berbasis teks adalah  membangun  konteks.  Guru  dituntut  menyiapkan  mental  siswa  dalam
mempelajari  teks  tertentu.  Hal  ini  harus  disadari  oleh  guru  karena  tidak  ada teks  yang  nirkonteks.  Dalam  pembelajaran  tentu  siswa  tidak  berangkat  dari
sebuah  kekosongan.  Guru  tidak  boleh  berpandangan  bahwa  siswa  tidak mengetahui  apapun  tentang  sesuatu  topik.  Tahap  berikutnya,  guru  memberi
model  teks,  yakni  struktur  teks  dan  teksnya.  Teks  hendaknya  disesuaikan dengan  perkembangan  kognitif  peserta  didik.  Teks  dibahas  bersama  dalam
diskusi  kelompok. Siswa bersama  guru mempelajari teks model  tersebut,  baik yang  berkaitan  dengan  tujuan,  penyusunan  urutan  teks,  dan  karakteristik
kebahasaannya. Akhirnya, siswa bersama guru membangun teks.
b. Jenis-Jenis Teks
Menurut Mark Anderson dan Kathy  Anderson 2002, jenis  teks dapat dibedakan menjadi dua yaitu kategori teks sastra dan teks faktual.
1 Kategori Teks sastra
Kategori  teks  sastra  dapat  dibagi  menjadi  tiga  jenis  utama  teks  yaitu teks narasi, puisi dan dramatis.
Narasi  merupakan  bentuk  tulisan  yang  bertujuan  menceritakan serangkaian  peristiwa  dan  pengalaman  manusia  berdasarkan  perkembangan
karangan  dan  tulisan  yang  bersifat  menyejarah  sesuatu  berdasarkan perkembangan dari waktu kewaktu.