26 Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa Gepeng
merupakan singkatan dari gelandagan dan pengemis, keduanya merupakan orang-orang yang hidup tidak layak yaitu tidak sesuai dengan nilai-nilai dan
norma-norma yang berlaku di masyarakat. Gelandangan memiliki hidup berpindah-pindah, tidak punya tempat tinggal dan pekerjaan yang tetap.
Berbeda dengan gelandangan, pengemis masih memiliki tempat tinggal tetapi pendapatan yang mereka dapat dengan cara meminta-minta belas kasihan
orang lain di tempat umum. Gelandangan dan pengemis sama-sama terbagi menjadi dua jenis atau tipe. Gelandangan dibagi menjadi gelandangan biasa
dan gelandangan psikotik, sedangkan pengemis dibagi menjadi pengemis miskin materi dan pengemis miskin mental.
a. Faktor Penyebab Timbulnya Gepeng
Keberadaan Gepeng gelandangan dan pengemis ditimbulkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhinya. Menurut Dimas 2013: 7-22, faktor
yang mempengaruhi munculnya kegiatan mengemis antara lain; korban perantauan dengan modal nekad, malas berusaha, memiliki cacat fisik
disabilitas fisik, mahalnya biaya pendidikan, kurangnya lapang kerja, tradisi turun menurun, paham lebih memilih mengemis daripada menganggur,
ketidakberdayaan, terlilit masalah ekonomi, dan ketidakmampuan mencukupi kebutuhan pokok yang mahal harganya.
Menurut Twikromo 1999: 2 kehidupan gelandangan dipandang sebagai kehidupan yang tidak sebenarnya diinginkan, tetapi lebih sebagai
korban keadaan dimana kurangnya “ruang” di daerah perkotaan yang
27 memaksa mereka menjadi gelandangan untuk bertahan hidup. Ada beberapa
faktor eksternal dan internal yang menyebabkan semakin bertambahnya gelandangan. Menurut Widiyanto 1986: 121 Faktor internal dalam
meliputi; sifat malas atau tidak mau bekerja, lemahnya mental, cacat secara fisik dan atau secara mental, sedangkan faktor eksternal luar terdiri dari
beberapa faktor sebagai berikut; 1
Faktor ekonomi, meliputi; kurangnya lapangan kerja, kemiskinan, pendapatan rendah sehingga tidak mampu mencukupi kebutuhan hidup.
2 Faktor sosial karena adanya arus urbanisasi, ketidakmampuan bersaing di
daerah perantauan serta kurangnya partisipasi masyarakat dalam usaha kesejahteraan sosial.
3 Faktor pendidikan yaitu rendahnya pedidikan yang mengakibatkan
kurangnya ilmu pengetahuan dan ketrampilan. 4
Faktor psikologis yaitu mengalami gangguan psikologis karena kejadian masa lalu dan keadaan disekitarnya.
5 Faktor kultural; pasrah terhadap nasib dan adat istiadat yang menghambat
mental 6
Faktor agama; kurangnya bimbingan keagamaan yang mengakibatkan hilangnya rasa kemanusiaan dan ketuhanan sehingga mereka tidak mau
berusaha, cepat putus asa dalam menghadapi cobaan. 7
Faktor lingkungan; kehidupan bebas tanpa aturan di lingkungan gelandangan mengakibatkan pembibitan gelandangan bagi mereka yang
telah berkeluargamempunyai anak.
28 Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa keberadaan
gelandangan dan pengemis Gepeng disebabkan karena berbagai faktor yang mempengaruhi mulai dari faktor dari dalaminternal dan dari luar eksternal
dalam bidang ekonomi, sosial budaya, pendidikan, psikologis.
b. Usaha Penanggulangan Gepeng