39 dikoreksi, dan dikonsultasikan pada ahli, maka sebelum instrumen disusun
menjadi
item-item
instrumen, maka perlu dibuat kisi-kisi instrument. Kisi-kisi penyusunan instrumen menunjukkan kaitan antara variabel yang diteliti dengan
sumber data yang akan diambil. Kisi-kisi soal
pretest
dan
posttest
dalam penelitian ini dibuat berdasarkan pada Standar Kompetensi SK dan Kompetensi
Dasar KD pada mata pelajaran TIK kelas VII SMP semester II dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP 2006. Berikut adalah kisi-kisi soal
pretest
dan
posttest
dalam penelitian ini: Tabel 2. Kisi-Kisi Instrumen
Pretest
dan
Posttest
Kompetensi Dasar
Indikator Butir Soal
Jumlah Soal
Mengidentifikasi berbagai
komponen perangkat keras
komputer Mengidentifikasi perangkat keras
komputer yang berfungsi sebagai alat input
Input Device
1, 2, 3, 4, 5
5 Mengidentifikasi perangkat keras
komputer yang berfungsi sebagai alat output
Output Device
6, 7, 8, 9, 10
5 Mengidentifikasi perangkat keras
komputer yang berfungsi sebagai alat proses
Processing Device
11, 12, 13, 14, 15
5 Mengidentifikasi perangkat keras
komputer yang berfungsi sebagai alat penyimpanan
Storage Device
16, 17, 18, 19, 20
5
2. Uji Coba Instrumen
Uji coba instrumen dilakukan untuk mengetahui dan mengukur kevalidan kesahihan dan kereliabilitasan keterandalan atau dapat dipercaya. Uji coba
instrumen dilakukan dengan dua macam cara, yaitu uji validitas dan realibilitas.
a. Uji validitas instrumen
Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Dalam penelitian ini validitas yang digunakan adalah
validitas isi dan validitas konstruk.
40
1 Validitas isi
Validitas isi sering digunakan dalam pengukuran hasil belajar. Tujuan utamanya adalah untuk mengetahui sejauh mana peserta didik menguasai materi
pelajaran yang telah disampaikan, dan perubahan-perubahan apa yang timbul pada diri peserta didik tersebut setelah mengalami proses pembelajaran tertentu. Untuk
menentukan validitas isi, penyusunan soal
pretest
dan
posttest
disesuaikan dengan KTSP 20062007 serta dikonsultasikan dengan dosen pembimbing kemudian
diujikan kepada dosen ahli dan guru mata pelajaran di sekolah
experts judgment
. Dosen ahli yang ditunjuk untuk menguji validitas isi adalah dosen Pendidikan
Teknik Informatika Fakultas Teknik FT Universitas Negeri Yogyakarta, sedangkan guru yang bersangkutan adalah guru mata pelajaran TIK SMP Negeri 1
Kota Mungkid.
2 Validitas konstruk
Sedangkan validitas konstruk berkenaan dengan pertanyaan bagaimana suatu tes betul-betul dapat mengobservasi dan mengukur fungsi psikologis yang
merupakan deskripsi perilaku peserta didik yang akan diukur oleh tes tersebut. Validitas konstruk digunakan untuk mengukur gejala perilaku yang abstrak,
seperti sikap, motivasi, minat, dan sebagainya. Untuk mengetahui instrumen yang digunakan dalam penelitian ini memenuhi validitas konstruk, maka soal ini
terlebih dahulu dilakukan uji terbatas terhadap kelas VIIB, yaitu kelas yang tidak termasuk di dalam kelas eksperimen maupun kelas kontrol. Setelah dilakukan uji
terbatas kepada siswa selanjutnya adalah meenguji validitas butir pertanyaan menggunakan teknik korelasi
Product Moment Pearson
. Cara menghitung dengan
41 mengkorelasikan skor tiap butir dengan skor total, skor butir dipandang sebagai
nilai x dan skor total dipandang sebagai nilai y. Rumus yang digunakan sebagai berikut:
2 2
2 2
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
r
XY
1 Dimana:
r
xy
= koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y
N
= jumlah responden
∑XY =
jumlah perkalian skor butir soal dengan skor total butir soal ∑X
= jumlah skor butir soal
∑Y =
jumlah skor total butir soal ∑X
2
= kuadrat jumlah skor butir soal
∑Y
2
= kuadrat jumlah skor total butir soal.
b. Uji reliabilitas instrumen