Lokasi Madrasah Visi, Misi dan Tujuan MI Nurul Huda

4. Guru dan Tenaga Kependidikan

Guru-guru di MI Nurul Huda Curug Wetan berjumlah 22 orang. Adapun data Guru MI Nurul Huda Curug Wetan adalah sebagai berikut: No Nama Mata Pelajaran yang Diampu 1 Rohimatul Kholidah Guru Kelas 2 Hj. Khaeroyaroh Bahasa Arab 3 Hj. Siti Nikmah Guru Kelas 4 M. Hidayatul Husna Bahasa Arab 5 Tati Juliastati Qur’an Hadits 6 Agus Hidayat Penjaskes 7 Siti Rohyati Guru Kelas 8 Agus Adihardi Fikih TIK 9 Dian Fitriana Sari Guru Kelas 10 Omah Penjaskes 11 Juhaeni Guru Kelas 12 Fasikha BTQ 13 Himatul Aliyah Guru Kelas 14 Riska Sakinah Bahasa Inggris 15 Nurma Hasanatunnisa Akidah Akhlak B. Inggris 16 Okta Dwi Wulandari Guru Kelas 17 Diah Widiasari Guru Kelas 18 Arief Kurniawan Guru Kelas 19 Siti Sadiah Bahasa Arab 20 Rifkoh Guru Kelas 21 Listianti Mawadah Guru Kelas 22 Siti Choeriyah Guru Kelas

5. Jumlah Siswa

Siswa-siswi di MI Nurul Huda Curug Wetan No Kelas Jumlah Rombel Jumlah Siswa 1 I 2 84 2 II 2 90 3 III 2 87 4 IV 2 70 5 V 2 64 6 VI 2 75 Jumlah seluruh siswa 470 siswa

6. Sarana dan Prasarana

No Jenis Perpustakaan Jumlah Ruang 1 Ruang kelas 6 2 MesjidMusholla 1 3 Laboratorium Komputer 1 4 Tempat Olah Raga 1 5 Ruang Guru 1 6 Ruang Tata Usaha 1

B. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini dilalakukan di MI Nurul Huda Curug Wetan. Setiap kelas terdiri dari 2 rombel. Peneliti mengambil sampel penelitian yaitu pada kelas II yang terdiri dari 90 siswa. Kelas IIA dijadikan sebagai kelompok kontrol dan kelas IIB dijadikan sebagai kelompok eksperimen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode reading aloud membaca nyaring terhadap pemahaman bacaan siswa kelas II MI Nurul Huda Curug Wetan Tangerang tahun pelajaran 20132014. Sebelum peneliti melakukan proses pembelajaran terhadap kedua kelompok yang diberi perlakuan berbeda, peneliti memberikan pretest berupa soal pilihan ganda dengan jumlah 20 soal. Pretest yang dilakukan yaitu untuk menguji kesamaan varian antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, dari kedua kelompok tersebut menunjukkan bahwa data yang diperoleh berdistribusi normal dan homogen. Hal ini menunjukkan bahwa sebelum diberi perlakuan kedua kelompok ini memiliki kemampuan awal yang sama, terbukti dari varian yang tidak jauh berbeda diantara kedua kelas tersebut. Kelompok kontrol merupakan kelompok yang melaksanakan pembelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan metode konvensional, sedangkan kelompok eksperimen adalah kelompok yang melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan metode reading aloud membaca nyaring. Setelah kedua kelompok selesai melaksanakan proses pembelajaran yang dilakukan sebanyak 2 kali pertemuan, kemudian dilanjutkan dengan tahap akhir yaitu pemberian posttest terhadap kedua kelompok tersebut untuk mengetahui perbandingan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen.

C. Hasil Penelitian

Adapun daftar nilai pretest dan posttest kelompok eksperimen dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.1 Daftar Nilai Pretest dan Posttest Kelompok Eksperimen No Nama Siswa Pretest Posttest 1 A 65 65 2 B 65 80 3 C 35 50 4 D 35 70 5 E 65 80 6 F 65 90 7 G 35 60 8 H 50 55